Saat sudah sore Ica dan Vanya segera bersiap untuk bekerja part time di rumah Agra si cowo sok kegantengan yang sudah naksir Ica sejak di bangku perkuliahan.
Setelah semua siap Ica dan Vanya bergegas menuju kediaman Anderson karena di sana lah Ica dan Vanya akan bekerja part time menjadi waiters di acara pesta ulang tahun pernikahan orang tuanya Agra.
"Are you ready babe..?"
"Yes.. let's go"
Mereka menuju kediaman Anderson naik sepeda motornya membelah jalanan London di sore hari itu.
Sekitar kurang lebih 1jam mereka sampai di kediaman Anderson..mereka bergegas masuk ke dapur untuk mempersiapkan segala nya dan bergabung dengan yang lain.
"Ica..."panggil Agra tiba-tiba saat Ica tengah memasuki kediamannya.
"Ya.."jawab Ica
"Kamu gak usah kerja ya cukup temenin aku aja "pinta Agra dengan nada gombalnya.
"Huh...maaf ya tuan Agra saya tidak bisa.. kedatangan saya ke sini untuk bekerja bukan bersenang-senang"
"Ok i know but..aku kan pemilik acara ini so aku membebaskan kamu dari pekerjaan ini dan akan aku bayar waktu mu yang terbuang bagaimana..?"
Mendengar itu Ica begitu geram..dia pikir Ica perempuan macam apa yang dengan gampangnya menerima tawaran gilanya...huh ingin rasanya dia pukul kepala Agra pake spatulanya Spongebob.
"Maaf saya tidak bisa tuan Agra..dan terimakasih atas tawaran nya mungkin anda biaa mencari wanita lain yang bisa anda bayar dengan mudahnya"
"Ca.. maksud ku bukan begitu Ca..sorry..Ca-..."
Ica pergi sebelum Agra selesai menngucapkan kata-katanya.
"Akhhh..bodoh kenapa kamu bodoh sekali si Agra...kamu pikir Ica perempuan murahan apa yang bisa di bayar seenaknya..akhhh sial..sial...sial.."Agra merutuki otak dan mulutnya yang sangat bodoh karena bisa-bisanya dia berpikir dan berucap seperti itu kepada Ica wanita yang sangat dia cintai.
Agra memutuskan untuk kembali ke dalam dan bergabung dengan orang tua beserta kerabatnya.
Sementara Ica.. perempuan itu kini tengah berapi-api karena perkataan Agra barusan.
"Dasar sinting,gila,kurang ajar,bedebah,brengsek,arghhhhh..sial dia pikir aku perempuan murahan apa huh.."umpat Ica pada Agra yang bisa di dengar Vanya.
"Kamu kenapa sih..dateng-dateng malah ngamuk kaya abis pms aja.."tanya Vanya
"Aku tuh gedek banget sama si Agra..kamu tau tadi dia ngomong apaan sama aku..?"
"Apa..?"tanya Vanya penasaran.
"Dia ngomong..aku gak usah kerja cukup nemenin dia aja dan juga nanti bakal di bayar berapapun..gila kan dia..?"
"Astaga..kampret banget tuh playboy cap minyak goreng"
"Huh udahlah mending sekarang kita mulai aja kerjaan kita biar cepat selesai"
"Yok ah "
Acara berjalan lancar..kini Ica dan Vanya sudah pulang ke ih dulu setelah menerima upahnya..Ica langsung masuk kamar karena kelelahan sedangkan Vanya dia langsung berkencan dengan pacarnya.
"Huh..gini nih rasanya jadi jones..andai Michael ada di dunia nyata wah pasti bakal aku kejar sampe dia mau jadi pacar ku hihi"
Tiba-tiba Ica merasakan pusing yang luar biasa dan melihat sebuah pintu tembus pandang atau portal tepat di hadapannya..Ica yang penasaran langsung masuk tanpa peduli apapun..ketika dia sudah masuk tak lama kemudian dia sudah berada di sebuah bangunan mirip villa tapi sudah kosong tak berpenghuni.
Ica berjalan dengan langkah tertatih tanpa sengaja dia tersandung sesuatu..dia melihat apa yang membuatnya tersandung seketika matanya membulat sempurna dengan apa yang dia lihat..yang dia lihat adalah tubuh seorang pria yang penuh dengan darah dan kondisi nya mungkin bisa dibilang kritis..Ica mendekati tubuh itu dan memeriksa nya.. syukurlah dia masih hidup..tapi tunggu dulu ini dimana..?
"Dimana aku..dan siapa pria ini..ada apa dengannya..?"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 60 Episodes
Comments
Maria Olfah
Aku mendukungmu
2022-01-02
0
Ami
next 😊
2021-12-29
0