'sepertinya aku harus mencari tau semuanya tentang wanita ini,,agar aku bisa membantu nya dan mencari tau kenapa jiwa ku masuk ke dalam tubuh nya ' batin Tiara memutuskan untuk membantu Kia untuk hidup bahagia, ia berpikir bahwa ia bisa pergi ke alam baka dengan tenang ,setelah membuat wanita ini bahagia dalam hidup nya.
***
Pagi yang cerah telah datang,dengan matahari yang malu - malu memancarkan sinar nya ke bumi.
Dan terlihat seorang wanita masih tertidur lelap dalam mimpi nya.
"Tok,,,tok,,,tok,,,nyonya apa anda sudah bangun?"teriak Cindy di depan pintu kamar Kia sambil mengetuk nya.
"Hmmm,,,,," Kia hanya berguman sebentar saat mendengar teriakan Cindy di ambang pintu,lalu dia tertidur lagi merasa enggan untuk bangun.
'Clek ' pintu kamar nya di buka perlahan oleh Cindy,lalu dia masuk ke dalam ,dan betapa terkejut nya dia saat melihat kamar Kia begitu berantakan,dengan pakaian yang berceceran di lantai dan beberapa buku yang juga berserakan di sana.
"Astaga! apa yang telah terjadi ?"
"Nyonya " ucap Cindy,lalu ia melihat ke arah ranjang, yang mana Kia masih tertidur lelap di sana.
"Haaah,,,syukurlah nyonya sepertinya tidak kenapa- napa ,tetapi siapa yang telah melakukan semua ini ?" Ucap Cindy bingung,melihat kamar Kia begitu berantakan.
"Sebaiknya,,aku membangunkan nyonya terlebih dahulu ,setelah itu aku akan membereskan ini ".
Cindy mendekat perlahan ke arah ranjang,ia hendak membangun kan Kia yang masih tertidur lelap.
"Nyonya bangun lah,,,,ini sudah pagi " ucap Cindy dengan mengguncang bahu Kia.
"Hmmm,,,,,aku masih mengantuk,,tidak ingin pergi ke sekolah " guman Kia,membuat Cindy bingung mendengar nya.
"Nyonya bangunlah,,atau tuan akan marah pada anda nanti !" Cindy terus mengguncang bahu Kia,berusaha membangunkan nyonya nya ini,yang entah kenapa belum bangun di pagi hari.
'Ya ampun,,kenapa nyonya jadi sulit di bangun begini,biasa nya dia selalu bangun pagi- pagi dan menyiapkan sarapan untuk tuan ,tapi kenapa hari ini berbeda ?apa jangan -jangan karena kacelakaan itu nyonya jadi berubah begini .'batin Cindy merasa lelah membangunkan Kia.
"Ck,,, sepertinya tidak ada pilihan lain " ucap Cindy dengan menghirup nafas dalam ,lalu dia berteriak kencang untuk membangunkan Kia.
"Nyonya !,,,ada kebakaran,,,!"
"Kebakaran!,,,dimana,,dimana,,,air cepat ambil air "ucap Kia dengan panik,,dia sangat terkejut hingga langsung turun dari ranjang nya, dengan rambutnya yang acak - acakan.
"Peffftt,,,,,"Cindy berusaha menahan tawa nya.Saat melihat Kia panik seperti itu dengan penampilan yang berantakan.
"Kau!!!!,,,,menipu ku Cindy !"omel Kia,,,sungguh dia merasa kesal sekarang
"Maaf kan saya nyonya,,,saya hanya berusaha untuk membangunkan anda " ucap Cindy dengan menundukkan kepala nya.
"Ck,,,kau bisa membangunkan ku dengan cara lembut bukan,tidak perlu berteriak seperti itu ?" omel Kia yang masih merasa kesal.
"Haaah,,,saya sudah mencoba nya nyonya tapi anda tetap tidak bangun,,jadi saya tidak punya pilihan lain untuk membangunkan nyonya " ucap Cindy mengatakan yang sebenarnya.
'Apa aku sesulit itu di bangunkan? pantas saja ibu selalu membangunkan ku dengan menyiram air ke wajahku setiap pagi nya " batin Kia mengingat masa lalu nya,dimana ia di bangunkan dengan cara di guyur dengan air oleh ibu nya.
"Nyonya,,,anda tidak apa- apa ? " tanya Cindy dengan melambaikan tangan nya di depan wajah Kia.
"Ah,,,iya aku tidak apa- apa ,,sebaiknya kau bereskan ini,aku mau cuci muka dan sikat gigi sebentar ?" ucap Kia tersadar dari lamunan nya,lalu dia pergi ke kamar mandi ,meninggal kan Cindy yang terbengong di sana.
"Haaah,,,nyonya ini ada - ada saja,,sudahlah sebaiknya aku membereskan ini dulu " Cindy mulai membersihkan kamar Kia yang terlihat sangat berantakan,ia merasa aneh melihat kelakuan nyonya nya itu tiba- tiba berubah sebesar ini.
***
"Nyonya apa anda tidak ingin mandi dulu, atau ganti baju saja bagaimana ?"
"Tidak usah,,lagi pula hanya sarapan bersama,dan lagi tadi kau bilang Tuan mu itu tidak suka menunggu bukan ? " ucap Kia membuat Cindy terdiam tidak bisa berkata apa - apa lagi
***
"Apa dia belum bangun juga ? "tanya Key
"Sudah tuan,,sebentar lagi nyonya akan turun " jawab Jeck.
"Sayang,,kita tunggu sebentar lagi saja,mungkin dia akan segera tiba ya " ucap seorang wanita,yang tak lain adalah kakak nya Kia,wanita yang di cintai oleh Key ,nama nya adalah Sinta kakak tiri Kia. Yang selalu iri dan dengki kepada Kia,ia ingin membuat Kia selalu menderita dengan merebut apa yang Kia miliki termasuk suami. Di depan orang- orang dia akan menjadi wanita yang lemah lembut yang penuh perhatian. Namun itu semua adalah topeng untuk menutupi sifat asli nya yang sangat jahat dan licik.
"Maaf aku terlambat,,," ucap Kia,membuat semua yang ada di sana menoleh ke arah nya,dan betapa terkejut nya mereka semua melihat penampilan Kia yang masih mengenakan baju tidur.
Tanpa memperdulikan tatapan heran dari mereka,Kia terus berjalan menuju meja makan,lalu dia duduk di samping kiri Key,sedangkan di sebelah kanan pria itu adalah kakak tiri nya,yang sedang memperhatikan diri nya dengan terbengong.
"Kia,,,,kenapa kau masih memakai baju tidur mu ?" tanya Sinta memecahkan keheningan,bahkan Key menatap heran istri nya itu, yang entah mengapa bersikap aneh.
"Apa tidak boleh ?"
"Tidak,,,hanya saja tidak biasa nya kau seperti ini "
"Lalu kenapa kakak berada di sini ? bukan kah seharusnya kakak bersama ibu dan ayah di rumah ?" ucap Kia membuat semua pelayan yang ada di sana terkejut karena Kia tidak biasa nya berbicara seperti itu.
"Aku yang menyuruh dia datang "ucap Key dengan menatap tajam ke arah Kia.
"Ooooh,,,,"
"Ada masalah ?" tanya Key ,yang mampu membuat Sinta tersenyum angkuh sejenak,dan itu masih bisa di lihat oleh Kia.
" Dan bukan kah kau hilang ingatan,,kenapa kau bisa mengingat dirinya ?" tanya Key penasaran,kenapa istrinya bisa mengingat kakak nya ,sedangkan diri nya tidak.
'Glek,,,,,astaga aku lupa jika sekarang mereka mengira wanita ini hilang ingatan ' batin Kia baru tersadar.
"Apa kau berbohong Kia ?" tanya Sinta.
"Aku sudah mengingat sedikit ingatan ku,,itu saja " ucap Kia merasa jengkel kepada Sinta
"Oh,,benarkah !"
"Hmm benar,, sudahlah aku tidak berselera untuk sarapan sekarang,aku akan kekamar ku saja,dan tidak akan menggangu kalian " ucap Kia,lalu ia berdiri dari kursi nya,dan pergi dari sana,padahal dia belum memakan apapun dari semalam,namun gara - gara wanita rubah itu, dia kehilangan mood untuk sarapan.
"Cih,,,sial! " umpat Key,entah kenapa dia merasa tidak suka jika Kia berubah seperti itu. Lalu ia juga bangkit dari kursi nya.
"Key kamu mau kemana ? " tanya Sinta saat melihat Key bangkit dari kursi nya.
"Bukan urusan mu !" ucap Key dengan menatap tajam Sinta, Lalu ia berlalu pergi.
"Jekc kita pergi sekarang "
"Baik tuan "
Lalu mereka berdua pergi,meninggalkan Sinta yang terlihat menahan amarah nya ' awas kau Kia,ini semua gara- gara kau ,ck kenapa dia tidak mati saja sih waktu itu !' Sinta lalu pergi dari rumah Key,dengan perasaan marah dan benci.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 57 Episodes
Comments