setelah aku diantarkan ke kamar ku aku pun langsung merapikan baju dan barang2 ku lepas itu aku langsung mandi
'' hanifah.''
'' ya bu.''
aku pun langsung menghampiri bu halimah di ruang makan
'' ada apa bu.''
'' duduk nak temani ibu makan malam dan ada yang mau ibu bicarakan sebentar pada mu tentang tugas2 mu disini.''ucap bu halimah
'' ya bu.''ucap ku menunduk
bu halimah lantas memberikan aku piring kosong
'' makan ambil sesuai keinginan mu hanifah tidak usah sungkan.''ucap bu halimah
'' ya bu terima kasih.''
aku pun menuruti nya dan mengambil makanan dan langsung menikmati makanan
'' tugas kamu disini adalah menyiapkan makanan,menemani aku makan menyiapkan seluruh kebutuhan ku dari pagi sampai malam lagi kau merawat anak ibu yang koma ya nak apa kamu bisa.''ucap bu halimah
'' insya allah bu saya bisa saya akan bekerja sebaik mungkin disini.''ucap ku
'' ya sudah hari ini kamu bisa istirahat dulu tapi sebelum kamu istirahat ibu akan jelaskan dengan rinci ya nak.''ucap bu halimah lagi
setelah makan malam aku bergegas merapikan makanan dan alat makan yang kotor dan mencuci nya
setelah itu aku mengikuti bu halimah menuju kamar anak bungsu nya untuk memberi tahukan semua tugas2 yang harus di kerjakan oleh ku
kami pun masuk kedalam rungan kamar yang sangat luas dan rapih
dan dari jauh aku melihat seseorang tengah berbaring disana dengan alat medis lengakap
''ini anak bungsu ibu nak namanya mahendra putra alvians dia sudah koma hampir 5 tahun usianya sekarang 29 tahun. selama ini ibu yang merawat sendiri nak tapi akhir2 ini perusahaan milik almarhumah suami ibu dalam masalah ibu terpaksa harus mengurusnya jadi ibu tak bisa merawat nya setiap hari nak jadi ibu mencari perawat untuk membantu ibu membersihkan dia memantau dia dan nak apa kau mengerti.''ucap bu halimah
jujur aku sangat kasihan pria tampan bak dewa yunani tapi sayang nya dia sedang dalam keadaan hidup dan mati
lalu bu halimah mengajari ku merawat membersihkan nya
jujur aku risih dan sedikit kikuk dan geli apa lagi harus memegang badan indah yang mungkin menjadi idaman para wanita dan adik kecil nya
oh.... tidak dia sangat sempurna apa lagi melihat adik kecil nya
'' ih...kenapa aku mesum sih aku ini punya suami.''batin ku sambil terus melihat bu halimah dengan telaten membersihkan nya
author juga ikut mesum kalau di....
ah...kalian pikirkan sendiri aja ya
'' selama ibu tak ada kamu akan memantau nya menganti pakaian nya membersihkan nya dan menemani nya tidur di sini nak apa kau tak keberatan sayang.''ucap bu halimah
'' baik bu saya akan lakukan sesuai dengan apa yang ibu ajarkan.''ucap ku
setelah bu halimah menjelaskan semua pekerjaan ku.aku pun langsung ke kamar untuk beristirahat
drrrrtttt
tiba2 ponsel ku berbunyi
'' mas alfian.''
'' hallo mas.mas belum tidur.''ucap ku
'' belum sayang mas ngak bisa tidur mikirin kamu sayang biasa tidur sama kamu sekarang kamu ngak ada.''ucap nya sendu
'' maaf mas.''
'' ngak apa2 nanti juga terbiasa.''ucap mas alfian tersenyum
kami pun melepas rindu dan mengobrol sampai hampir jam sebelas malam
pagi pagi aku bangun sehabis shalat subuh langsung kedapur untuk menyiapkan makanan untuk bu halimah
setelah itu aku pun langsung bergegas mandi dan melakukan semua tugas yang sudah di beri tahu bu halimah
satu minggu sudah aku bekerja disana jujur aku merasa nya bu halimah sangat baik sabar dan juga pendengar terbaik ku
entah kenapa aku jadi kangen mamah di rumah
selama seminggu juga aku dan mas alfian masih intens memberi kabar walau hanya lewat hp
'' fah...udah tidur nak...''ucap bu halimah
'' belum bu ada yang ibu butuh kan.''
'' ngak nak mulai besok ibu harus ke bali saru minggu ada urusan bisnis malam ini ibu berangkat jadi kamu malam ini tidur di ruangan mahendra ya nak.''ucap bu halimah
deg
'' baik bu''
jujur aku sangat tak nyaman gugup malu dan risih harus bersentuhan bahkan aku harus tidur sekamar ya walaupun beda ranjang.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 65 Episodes
Comments
Jupilin Kaitang
buat apa takut kan orangnya koma. kalau bukan kamu yang nylai 🤣🤣🤣
2022-04-26
1