setelah mas alfian memperbolehkan aku untuk bekerja aku pun langsung menghubungi tuti malam itu juga
'' hallo tut maaf ganggu apa kamu sudah tidur.''
'' eh..hanifah belum kok nie baru aku mau tidur ada apa.''ucap tuti serius
'' aku mau tanya mengenai tawaran kamu yang mencari asisten rumah tangga apa masih ada.''ucap ku
'' ow tawaran yang waktu itu emm..maaf kamu telat udah ada yang ngisi hanifah maaf ya kamu kelamaan.''ucap tuti tak enak hati
'' ya padahal aku dah bilang suami mau kerja di jakarta ya udah deh ngak apa2 makasih ya tuti maaf ganggu kamu istirahat.''ucap ku kecewa
'' ya maaf tapi kamu ngak usah kecewa gitu hanifah aku ada tawaran kerjaan yang lain apa kamu berminat.''ucap tuti lagi
'' mau tut asalkan halal.''
'' kalau kamu jadi baby sister atau perawat ....ya semacam begitu lah tugas kamu fah kamu hanya merawat menemani nya apa kamu mau.''ucap tuti
'' boleh tapi siapa yang akan aku rawat tut bayi atau jompo laki2 apa perempuan lalu umur nya berapa.''ucap ku
'' perempuan hanifah umurnya kalau ngak salah kurang lebih 60 tahunan lah kalau bisa kamu besok berangkat karena calon majikan kamu minta nya secepatnya.''ucap tuti
'' ya udah aku mau tut .''
'' ok nanti aku wa alamat tempat ku bekerja ya..''ucap tuti yang langsung mengakhiri panggilan
'' ok makasih tut.''ucap ku dan langsung menutup panggilan nya
setelah tuti mengirim alamat nya aku pun tidur disisi suami
'' maafkan aku sayang aku hanya ingin kamu bahagia aku mencintai kamu tapi orang tua mu tak menginginkan aku mas.''ucap ku lirih
aku pun terlelap dalam tangis dan semua luka yang selama ini membelenggu ku dan menyongsong hari esok yang mungkin akan bahagia atau akan sebaliknya aku sudah pasrah dengan rumah tangga ku apa lagi setelah aku tau kalau ibu mertua ku sudah lama berniat mencarikan istri untuk suami ku
setelah salam perpisahan yang menyedihkan mas alfian pun dengan berat hati mengantar ku sampai terminal jujur suami mana yang mau jauh dari istri yang paling dia cintai tidak ada
'' mas sayang kan sama aku.''
'' ya hanifah mas sayang banget sama kamu.''
'' kalau mas sayang aku mohon mas ikhlas ya biar aku bahagia karena niat aku pergi untuk kebahagian kamu mas.''ucap ku serak
'' ya hanifah mas ikhlas tapi kamu harus janji jaga diri kamu dan kehormatan suami kamu jangan lupa kamu selalu hubungi aku ya sayang cup cup cup.''ucap mas alfian dan memberikan ku kecupan bertubi tubi di wajahku terlihat jelas kesedihan dimata nya
jujur aku tak sanggup tapi aku tak mampu
'' y pasti aku pamit ya sayang jaga diri baik2 mas dan satu lagi jangan pernah bertengkar dengan mamah ya mas jangan pernah telat makan mas.''ucap ku yang langsung masuk ke bis antar kota antar provinsi
mas alfian menatap kepergian ku dengan penuh luka
'' maafkan mas hanifah karena menikah dengan mas membuat kamu tak bahagia mas tau apa yang terjadi selama ini dengan mu dengan perlakuan buruk oleh ibu ku mas tau sayang tapi mas bisa apa semoga keputusan mas untuk membuat kamu menjauh sejenak akan membuat mu bahagia walaupun harus merindu mas tak apa.tapi mas janji selama kamu pergi mas juga akan mencoba membujuk mama untuk menerima kamu maafkan mas hanifah maafkan mas.''ucap nya dalam diam menatap ku yang sudah pergi
perjalanan yang hampir 5 jam membuat ku tertidur dalam bus beruntung aku tak kecopetan dan mengalami hal yang tak diinginkan
sesampai nya di terminal aku pun mencari taksi menuju tempat majikan tuti berada
sesampai nya disana aku langsung disambut dengan pelukan tuti
'' akhirnya kamu datang juga hanifah aku tak sabar bisa bareng kamu lagi.''ucap tuti
'' ya tut aku juga.''
'' oh ya masuk dulu fah kita ngobrol sebentar di dalam.''ucap tuti yang langsung menarik ku masuk
aku sungguh tak menyangka rumah majikan tuti sangat besar
'' kaya banget ya majikan kamu tut apa kamu ngak cape apa ya ngurusin rumah sebesar ini.''ucap ku yang masih takjub melihat sekitar ya walaupun hanya di belakang tapi aku benar2 sangat kagum
'' ya ini biasa bahkan calon majikan kamu lebih kaya dari majikan aku fah..ini minum dulu.''ucap tuti yang memberikan teh hangat dan juga beberapa roti
'' ini ngak apa2 tut aku minum.''ucap ku polos
'' ya ngak lah kamu santai aja.''ucap tuti
aku yang langsung meminum teh hangat pemberian tuti
'' emang nya rumah majikan aku dimana tut.''ucap ku penasaran
'' tuh didepan sana kamu lihat kan rumah besar itu.''ucap tuti
'' ya aku lihat terus majikan aku seperti apa tut. siapa yang akan aku rawat apa dia sakit atau gimana.''ucap ku bertubi tubi
''kamu tanya nya satu2 kali fah...tapi jujur aku ngak tau ya fah kamu merawat siapa karena bu halimah hanya bilang butuh perawat gitu aja.''ucap tuti
perbincangan ku pun berakhir karena hari mulai sore tuti pun mengantarkan aku ke seberang rumah majikannya
'' assalamualaikum bu.''
'' waalaikumsalam eh..tuti ada apa tut tumben maen kerumah ibu.''ucap bu halimah ramah sambil tersenyum hangat
aku yang melihat bu halimah pertama kali hati ku langsung sreg(cocok) gimana gitu aku tak menyangka orang nya cantik dan kaya seperti bu halimah tapi rendah hati
'' ya bu saya membawa teman saya untuk bekerja di rumah bu halimah.''ucap tuti
'' ow ini teman kamu yang akan menemani dan bantu2 di rumah ibu tut.''ucap bu halimah melihat ku dari atas sampai bawah
dengan tatapan yang sulit di artikan aku yang canggung karena di lihat seperti tadi hanya menunduk
'' masih muda berapa umur kamu dan apa pendidikan terakhir siapa nama kamu nak.kamu ngak usah takut ibu tak akan memakan mu ya udah masuk dulu tut ajak teman mu.''ucap bu halimah lembut kami pun masuk dan langsung duduk di ruang tamu
'' bu halimah bisa aja bercanda nya''ucap tuti tertawa pelan
jujur aku sangat kampungan melihat rumah yang indah ini interior nya ngak main2
'' nama saya hanifah bu pendidikan saya D1 umur saya 25 tahun bu.''ucap ku
'' D1 serius kamu mau kerja di sini sebagai asisten apa ngak sayang nak ijasah kamu dan kamu juga masih sangat muda umur kamu juga tak beda jauh dari anak bungsu tante.''ucap bu halimah
'' ngak bu yang penting halal bu.''ucap ku
'' nak hanifah sudah menikah atau masih sendiri lalu.''ucap bu halimah
'' sudah menikah bu.''ucap ku sendu
bu halimah yang melihat ekspresi ku yang langsung sedih pun tau ada yang tidak baik dengan pernikahan ku
'' ow..kamu sudah menikah lantas suami kamu dimana.''ucap bu halimah
'' suami saya dirumah bu bekerja sebagai mandor di salah satu pabrik snack.''ucap ku
'' ya bu hanifah bekerja untuk mencari tambahan bu.''ucap tuti menimpali
'' ya sudah asalkan suami kamu mengijinkan ibu tak masalah sekarang ibu antar ke kamar kamu yah..''ucap bu halimah
jangan lupa like dan vote ya
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 65 Episodes
Comments
Jupilin Kaitang
semoga saja semua baik2 ,saling jaga harga diri suami dan isteri. berjehuan dengan pasangan banyak sekali dugaan, banyak lah terjadi isteri meningal keluarga bekerja dinegeri orang lama2 menika
2022-04-26
1
SeRser
untung ya majikanya gc jahat kayak mertuanya
2022-02-27
1