Sesuai janjiku tadi,sepulang sekolah aku mengajak Nita dan Tasya main kerumahku.Kebetulan hari ini aku tidak membawa mobil,jadi kuputuskan untuk naik taksi aja.
Tak berselang lama taksi pun telah sampai didepan pagar dan kami pun turun, kemudian aku segera membayar argo yang tertera dan kami pun masuk .
Dihalaman rumah,Nita dan Tasya ternganga melihat betapa besar dan luasnya rumahku.Disana terdapat taman yang ditumbuhi bermacam-macam bunga yang cantik,seperti mawar,melati,Lily,dan masih banyak yang lain.
Terdapat juga kolam ikan yang dipenuhi dengan puluhan ikan koi aneka warna dan ukuran yang tentu saja harganya sangat mahal.Papaku memang suka memelihara ikan koi, karena menurutnya ikan jenis ini banyak membawa keberuntungan.
Ditengah kolam ada air mancur yang memancar sangat cantik yang menambah keindahan taman rumahku.Aku tersenyum kecil melihat ekspresi mereka.Aku pun segera menyeret tangan mereka berdua untuk masuk kedalam rumah.
Didalam rumah,mereka makin tercengang melihat isi dalam rumahku.Ada guci berbagai ukuran koleksi Mamaku,yang tentu saja semuanya adalah barang impor.Sofa yang empuk,lantai yang dilapisi marmer,serta lampu gantung yang mempercantik rumahku yang bergaya Eropa.
"Wah.....Kania rumahmu sungguh luar biasa!" tukas Tasya.
"Iya benar....ini seperti istana!" Nita ikut menimpali.
Aku hanya tersenyum kecil menanggapi perkataan mereka "Ah...biasa aja"
"Tapi sayangnya dirumah sebesar ini aku selalu kesepian" kataku lagi,wajahku berubah sendu.
"Emang Orang Tua kamu pada kemana?atau saudara kamu?" tanya Nita.
"Mamaku selalu pulang malam,Papa juga jarang pulang dan lagi aku adalah anak tunggal jadi aku selalu sendirian".
"Udah...nggak usah sedih kan sekarang ada kita,iya nggak Nit...!" ujar Tasya menyikut lengan Nita.
"Tentu saja,sekarang kita kan sahabat....!" jawab Tasya mengiyakan perkataan Nita.
"Aku senang bisa mengenal kalian berdua" kataku sambil merangkul mereka berdua.
"kalian duduk aja dulu aku ambilin minuman dulu,kalian mau minum apa?" tawarku.
"apa aja... "jawab mereka kompak.
"Bentar ya aku ambilin dulu.. ".
Aku pun berlalu menuju dapur untuk membuatkan mereka minuman serta mengambil beberapa makanan kecil.Setelah selesai membuat minuman aku segera menghampiri mereka berdua.
"Nih minuman kalian,silahkan diminum" kataku sambil meletakkan minuman serta makanan kecil diatas meja.
"Makasih ..." ujar mereka berbarengan.
"Aku ke kamar sebentar ya,mau ganti baju dulu!" pamitku
mereka pun hanya menjawab dengan anggukan.
Aku pun segera menuju kamarku dan berganti pakaian,dan setelah selesai aku pun segera turun dan bergabung dengan mereka.
Kami pun mengobrol banyak hal,bercerita tentang diri masing-masing,bercanda dan tertawa bersama-sama.Waktu terus berlalu,tak terasa hari mulai senja.Mereka pun pulang ke kostan mereka dan tinggallah aku sendiri lagi.
"Ah ...setidaknya sekarang aku sudah punya teman yang mau berbagi denganku" batinku.
Aku pun pergi ke kamarku dan merebahkan tubuhku diatas kasur.Tubuhku terasa penat sekali,Aku pun segera masuk ke alam mimpiku.
...****************...
Hari berganti hari,bulan berganti bulan kami pun semakin akrab.Merekah berdua makin sering main ke rumahku,bahkan terkadang menginap di rumahku.Aku pun merasa bahagia karena sekarang aku tidak kesepian lagi,ada kedua temanku yang selalu bersamaku.
Tapi ada satu hal yang selalu mengganjal pikiranku,sikap mereka berdua!.Mereka selalu menolak bila aku ingin pergi ke kostan mereka.Beribu alasan selalu mereka berikan,seakan ada sesuatu yang mereka sembunyikan dariku.Seperti halnya hari ini,
"Nita ....kita main ke kostan kamu yuk,aku kan juga ingin tau dimana kamu tinggal!" pintaku,aku memang pernah bertanya dimana mereka tinggal,tapi mereka tidak pernah memberitahukan alamatnya.
"Jangan kania....kostan aku tuh sempit dan kotor,kamu nggak akan suka disana".
"Nggak papa Nit.... aku pasti betah kok disana!" jawabku.
"Jangan....aku nggak mau ntar kalo disana kamu kenapa-napa…"
"Iya Kania jangan.....jalanan disana juga sering becek,kamu nggak akan suka" Tasya ikut menimpali.
"Sekali iniiiii aja.....!". pintaku sambil mengacungkan satu jariku.
"Lain kali aja ya!"
"plisssss.....!"aku masih tetap memohon.
"Lain kali aja Kania...."
"Ya udah deh kalau kalian nggak mau,tapi janji ya lain kali kalian mau mengajakku ke kostan kalian"tukasku pasrah.
"Emangnya kenapa sih kalian nggak pernah ngebolehin aku main ke kostan kalian...?"tanyaku lagi.
"Emh ...itu anu...aku kan tadi sudah bilang aku nggak mau kamu kenapa-napa" jawab Nita sambil terbata.
Sudahlah aku nggak mau memaksa mereka lagi yang nantinya malah membuat mereka menjauhiku,yang terpenting sekarang mereka mau menjadi temanku itu sudah cukup.Aku tak mau mencurigai mereka,mungkin memang mereka tidak ingin aku merasa tidak nyaman di kostan mereka.
...****************...
Sekarang adalah weekend aku berniat untuk mengajak sahabatku liburan.Aku pun menghubungi Nita
"Hai Nita.....kamu lagi ngapain.....?aku mau ngajak kalian berdua liburan nih,kamu mau nggak?"
"Emangnya kita mau liburan kemana?"
"Di deket-deket sini aja sih...ke pemandian air panas di Cangar....gimana?kamu mau nggak?"
"Boleh deh.....iya aku ikut!"
"Ajak Tasya juga ya...."
"Iya entar aku ajak...,"
"Ya udah aku tutup dulu ya teleponnya,dahhh....!"
"Dahhh..."
Sambungan telepon pun terputus.Aku pun bergegas untuk bersiap.Kukenakan kemeja navy yang longgar,celana jeans panjang,sneakers senada dengan kemeja,rambut kuncir kuda, topi dan tas ransel yang hanya kusampirkan disatu sisi bahu.
Kuambil kunci mobil diatas nakas dan bergegas menjemput mereka berdua ditempat yang sudah kami janjikan.
Pemandian air hangat Cangar terletak di desa Tulungrejo Sumber Brantas kec.Bumiaji,kurang lebih 20 km dari pusat kota Batu.
Jalanan menuju tempat wisata itu berkelok-kelok.Dikiri kanan jalan terbentang perkebunan yang tertata sangat apik cocok buat berfoto Selfi,tapi karena itu adalah lahan milik pribadi kuurungkan niatku,karena kalau aku memaksa yang ada nanti malah dikiranya maling oleh para warga.
Semakin dekat dengan kawasan semakin banyak perbukitan.Rasanya mengulurkan tangan pun,sudah bisa menyentuh bukit-bukitnya.Kami berhenti sejenak untuk berfoto,karena pemandangannya sangat Instagrammable.
Udara yang sering berkabut membuatnya terasa sejuk.
Tak terasa mobil pun telah sampai ditempat tujuan,kami pun segera memarkirkan mobil dan membeli tiket masuk.Harga tiketnya memang relatif murah,tapi tempatnya tidaklah murahan.
Di pintu masuk kami disuguhkan pemandangan yang sangat indah,karena lokasinya yang terletak di kaki Gunung Welirang membuat tempat ini banyak ditumbuhi pepohonan.Terdapat juga satwa khas sana, yaitu monyet yang tidak takut walau disana ramai pengunjung.
Terdapat tiga kolam disana,airnya berasal dari mata air panas yang mengandung belerang dan dicampur dengan mata air biasa sehingga air kolam terasa hangat,kami pun segera berendam disalah satu kolam.Air disini dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit kulit dan membuat kulit awet muda.
Setelah puas berendam kami pun duduk-duduk di gazebo yang tersedia disekitar sambil menikmati sajian kuliner khas yaitu tape ketan hitam, tetel dan badhek,yaitu air tape ketan,tapi karena aku mempunyai maag aku tidak berani meminumnya.Suara angkrikan serangga-serangga menambah kesyahduan alam
Setelah puas mencicipi sajian kuliner kami melihat beberapa gua buatan peninggalan Jepang yang ada disana.Gua itu dibangun di tahun 1942 - 1945 saat Jepang menjajah di Indonesia.
Tak terasa waktu telah menunjukkan pukul 14.00,kami pun segera meninggalkan tempat wisata ini,karena tempat ini hanya buka sampai pukul 15.00.
Sesampainya dirumah aku segera merebahkan tubuhku diatas ranjang karena aku merasa sangat lelah setelah pergi seharian.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 136 Episodes
Comments
Conny Radiansyah
curiga nih sama Nita dan Tasya ...
btw, indah banget 👍🙂
2022-04-03
0
🌷💚SITI.R💚🌷
sy hanya like y thor
2022-03-24
1
linda sagita
pengen kesana....
2022-03-24
1