Setelah kembali,ternyata pengumuman sudah ditempel dipapan pengumuman dan membuat tempat itu penuh karena banyaknya yang melihat,Rubby yang badannya cukup mungil mau tak mau harus mengalah agar tak tergencet orang,jadi dia melihat diakhir- akhir saja
Saat cukup longgar, Rubby mulai mencari namanya dan ternyata dia tak masuk dalam tes kali ini,membuat dia sedikit kecewa tapi tak apa lah lagian mungkin ini belum rejekinya
"Hay..gimana??apa kamu masuk??" tanya Anjani
"Aku gagal kak seperti nya aku belum beruntung"jawab Rubby lemas
"Hehe sudah..tidak apa-apa,lagian perjalananmu masih panjang,ayo aku traktir makan siang,karena aku masuk disini dan besok sudah mulai bekerja"kata Anjani antusias
"Iya...aku juga masuk,kita makan siang bareng aja,mungkin lain kali kalau ada lowker lagi,kita bisa hubungi kamu by"kata Renita menghibur
"Waaah,selamat ya kak,dan makasih yaach udah support dan menghiburku"jawab Rubby senang meski tidak dapat masuk,tapi paling tidak,dia punya teman baru yang baik,begitulah pikirnya
Namun tiba-tiba,ada seorang wanita yang lari tergopoh-gopoh mencari Rubby dan tanpa aba-aba menariknya untuk menghadap ke bosnya,Rubby sampai terkejut dan bingung dibuatnya
"Astagaa...ibu ini kenapa?saya kok ditarik-tarik gini?"tanya Rubby bingung
"Jangan panggil aku ibu!kamu diterima kerja diperusahaan ini dan bekerja mulai hari ini,jangan banyak tanya,ini sedang darurat dan sekarang segera lakukan tugas kamu dengan baik,menemani tuan Lucas meeting dengan kliennya yang dari Jepang kamu akan menjadi penerjemah disana,jangan mengacau dan mempermalukan perusahaan,buktikan kalau kamu bisa profesional"kata wanita itu tegas,Rubby segera menyesuaikan diri dengan keadaan,dia akan menunjukkan kalau dia bisa melakukan tugasnya dengan baik
Tanpa banyak tanya Rubby segera mengikuti Lukas yang masuk ke ruang meeting dan disana sudah ada beberapa orang klien yang sedang menunggunya tanpa ba-bi-bu lagi meeting segera dimulai dengan lancar,Rubby sangat cekatan,membuat Lukas semakin lancar dalam meeting nya...bahkan kerja sama itu bisa berjalan tanpa kendala yang berarti dan semuanya bisa teratasi dengan mudah, berakhir dengan penandatanganan kontrak dari kedua belah pihak,lalu keduanya berjabat tangan tanda kesepakatan telah ditetapkan
Setelah meeting selesai...Rubby segera menemui HRD yang tadi menariknya tadi dan ternyata namanya jelita
"Sudah selesai meeting nya??sekarang kamu sudah bekerja di perusahaan ini jadi saya harap kamu lebih bekerja keras lagi jangan karena kamu masih muda malah jadi seenaknya,saya tidak akan segan memberi sangsi pada siapapun yang melanggar peraturan"kata jelita tegas
"Baik kak,jadi saya diminta kesini untuk menandatangani kontrak kerja sekarang kak??"kata Rubby saat berada diruangan jelita
"Aaah..iya,tunggu saya ambilkan kontrak kerja yang harus kamu tanda tangani"kata jelita sambil berdiri dari duduknya dan mencari berkas yang dimaksud tapi belum sampai mendapatkan apa yang dia cari ponselnya sudah berdering dan dia langsung sumringah saat melihat siapa yang menelpon nya,tanpa banyak kata dia langsung ngibrit
"Eeh...kak kontrak kerja aku gimana??"tanya Rubby bingung
"Besok pagi saja saat kamu masuk ke kantor,sekarang kamu bisa pulang untuk persiapan kerja besok"teriak jelita sambil lalu
"Ya ampuuuun...apa seperti ini cara kerja perusahaan besar?sangat tidak sesuai dengan nama yang disandangnya aku jadi ragu dengan perusahaan ini"gumam Rubby tapi dia tak berfikir lagi,yang penting dia sudah dapat pekerjaan yang bisa menopang kehidupannya nanti,lalu segera pergi dari ruangan HRD menuju ke lift yang akan mengantarkannya turun,tapi ternyata tanpa sengaja dia melihat adegan tak senonoh dari seseorang yang tadi ditabrak nya secara tak sengaja.
Guntur sedang bercumbu dengan j*l*Ng yang hari ini akan menghangatkan ranjangnya..tapi karena si wanita yang tak sabaran,terus saja nempelin dirinya di lift membuat imannya yang cetek jadi goyah juga,hingga pintu lift terbuka mereka tak menyadarinya.
"menjijikan,apa mereka tak mampu menyewa hotel??"gumam Rubby sambil lalu tanpa menoleh ke arah pasangan mesum itu,sedangkan Guntur yang mendengar dan melihat siapa yang berbicara langsung dibuat kesal dan menghempaskan wanitanya begitu saja,hendak melakukan sesuatu pada Rubby tapi ternyata lift yang dinaiki Rubby sudah tertutup dan itu membuat dia makin emosi dibuatnya
"Sialaaan...siapa dia bisa menghinaku tak mampu menyewa hotel?? bahkan aku pemilik beberapa hotel bintang lima dikota ini,pasti dia adalah karyawan baru disini,aku akan membuatnya menderita disini"gumam Guntur kesal sambil melempar uang pada wanitanya dan menyuruhnya pergi..karena moodnya sudah hancur hari ini,jadi tak berminat untuk bercinta lagi
"Apa seperti ini kondisi perusahaan besar yang terkenal itu?dalamnya sangat menjijikkan,gimana perusahaan seperti ini bisa menjadi besar?sedangkan moral pekerjanya saja bobrok gitu"gumam Rubby kesal sendiri dengan apa yang terjadi hari ini, benar-benar membuat mata sucinya ternoda,setelah lift terbuka dia langsung keluar dari perusahaan itu dan menunggu bus di halte,dengan beberapa orang yang juga sedang menunggu disana,tak berapa lama bus datang dan dia langsung naik untuk menuju ke kontrakannya agar bisa beristirahat dan menyiapkan semuanya untuk besok yang akan mulai bekerja
sSedangkan diruang Guntur dia sedang mengamuk g jelas karena emosinya yang dari tadi meluap-luap,membuat Igo yang jadi asistennya kesal sendiri
"Loe itu kenapa sih??dari tadi uring-uringan g jelas,bukannya tadi udah bawa j*l*Ng,lalu mana??kok g jadi diajak main??"tanya Igo kesal
"Udah g mood,gara-gara gadis g jelas tadi membuat aku kesal setengah mati"jawab Guntur ketus
"Gadis yang mana lagi??emang ada yaach gadis yang bisa buat loe kesal??bukannya biasanya loe yang membuat para gadis kesal??"ledek Igo
"Sialaaan...ini tuh beda,gadis itu tadi pagi nabrak gue setelah minta maaf pergi gitu aja dan siang ini malah hina gue,lalu memalingkan wajahnya"
"Serius ada yang berani hina loe di daerah kekuasaan loe?gue jadi penasaran seperti apa wajah gadis itu??lagian kenapa masih kesal??padahal dia kan udah minta maaf,emang loe mau dia ngapain lagi??"kata igo bingung dengan kemauan temannya itu
"Eeeh..iya juga,ngapain aku jadi kesal g jelas gini??gilaaa ini udah g bener"batin Guntur bingung sendiri dengan sikapnya
"Hhey..kok malah bengong"kata igo sambil menepuk bahu temannya
"Aaahh...sudahlah,jangan mengganggu dulu mood gue masih ancuur nih"kata Guntur ketus sambil memeriksa berkas yang ada di mejanya
lalu tiba-tiba Lucas datang dengan senyuman yang tersungging di bibirnya.
"Wwaaah....kita harus berpesta bro,klien kita yang dari Jepang sudah setuju untuk menjalin kerja sama dan semuanya lancar tanpa kendala"katanya sambil duduk dikursi depan meja kerja Guntur dan menyerahkan berkas kesepakatan kerja yang tadi dibawa meeting
"Serius??bukannya loe terkendala bahasa?"
"Hehe...hari ini ada perekrutan karyawan baru dan gue selipin lowker buat penerjemah dan ternyata dia sangat bisa diandalkan sumpah,logat dan bahasanya sangat fasih dalam berbahasa Jepang tapi sepertinya dia masih sangat muda"puji Lucas
"Bagus kalau gitu,semoga kerjanya tak mengecewakan nanti,gue g mau memberi gaji buta pada karyawan"jawab Guntur santai
"Heeemmhh,ada apa dengan bos loe??sepertinya hatinya sedang tidak baik"tanya Lucas pada igo..
"Hahaha dia sedang kesal dengan seorang gadis katanya"jawab Igo santai sambil membolak-balikkan berkas yang tadi dibawa Lucas
"Wooow...emezing,jarang terjadi ini"kata Lucas antusias
"gue juga bilang begitu tadi,makanya gue penasaran gadisnya seperti apa yang bisa membuat bos kita ini kesal sampai uring-uringan seperti ini"balas Igo sambil meletakkan berkas yang baru saja selesai dibacanya
"Sudahlah mending kalian keluar atau gaji kalian gue potong bulan ini"ancam Guntur
"Eehh....enak aja main potong-potong bisa gagal modip si seksi gue"kata Igo ketar-ketir..
"Iya...gue juga mau kencan dengan cewek baru gue,kalau gaji dipotong bisa gagal kencan Doong"tambah Lucas,lalu keduanya keluar dari ruangan Guntur,mereka g mau ambil resiko potong gaji😅😅😅
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 84 Episodes
Comments
martina melati
lho thor. diawal td dkisahkn rumah yg dtempatin sdh lunas cicilanny... koq dsini malah kontrakan y...
2024-09-30
3