Bab 3. Galau

Setibanya di Jakarta, Bella langsung menuju gedung tinggi dan luas tempat ia menghabiskan waktunya hampir setiap hari.

"pagi Bu" sapa pak satpam menyambut kedatangan bos pemilik perusahaan.

"Pagi juga pak..." jawab bela sambil tersenyum ramah.

"Masya Allah, ude cantik ramah banget bos gue" puji pak Firman, di dalam hatinya

"pagi, bu..." sapa seluruh karyawan, ketika melihat Bella datang ke perusahaan.

"pagi juga semua..." balas Bella di iringi senyum manis ciri khasnya.

Namun ketika memasuki ruangannya Bella langsung berubah ekspresi, dari ramah bahagia seakan tak ada beban, menjadi sedih. tak ada lagi guratan senyum di wajah Bella.

Bella menangis sesungukkan memikirkan nasibnya.

Ia khawatir hamil. Dikarenakan, ketika di pesawat tadi, ia baru teringat jika ia melakukan hubungan satu malam itu ketika ia sedang masa subur, dan juga tak hanya sekali mereka berdua melakukan pelepasan, bahkan 4 kali seingat Bella.

"Ya Allah... Bagaimana ini?"

"sudah berdosa zinah, masih juga memikirkan kejadian kedepannya, khawatir hamil..." gumam Bella galau.

"kring.... kring...." dering telepon berbunyi membuyarkan lamunan Bella.

"Ya... ok..." Bella menjawab telepon di seberang sana.

Kemudian Bella cuci muka, dan merapikan riasannya kembali, 30 menit lagi ia akan mengadakan rapat dengan para staf nya untuk membicarakan proyek kerjasama dengan perusahaan asing, yaitu negara tempat ia mengalami kejadian yang tak terlupakan dalam hidupnya.

Meski Bella sedang tidak mood, tapi Bella harus bersikap profesional dalam perannya. Makanya ia mengesampingkan egonya.

Pada saat rapat akan dimulai, ia begitu terkejut melihat sosok yang begitu mirip dengan pria asing 1 malamnya. Tetapi anehnya, pria tersebut tidak mengenalinya. Dan benar saja, pria tersebut hanya mirip saja.

"mungkin wajah orang sana, memang mirip-mirip kali." pikirnya tak ambil pusing.

"Peter Chow, panggil saja saya Peter.... nona cantik" goda Peter ketika takjub melihat kecantikan Bella.

"Bella Wijaya, boleh dipanggil Bella tuan Peter." Jawab Bella dengan senyuman ramah sambil mengulurkan tangannya.

Ketika rapat berlangsung Bella ,memimpin rapat dengan profesional, sehingga membuat Peter semakin mengagumi Bella.

"Baru kali ini aku bersyukur menggantikan pekerjaan kakak." bisik Peter dalam hati sambil tersenyum sumringah.

Setelah rapat selesai, Bella segera menuju ruangannya.

Peter seorang casanova yang tak pernah melewatkan kesempatan untuk mendapatkan mangsanya, segera membuntuti Bella.

Bella terkejut ketika sadar Peter yang mengikutinya segera menelpon asistennya untuk mengusir Peter secara halus, karena biar bagaimanapun Peter merupakan rekan bisnis dari negara luar. Meski Peter bukan pemilik perusahaan ternama di negaranya, tapi Peter adik dari pemilik perusahaan tersebut.

Jadi, mau tak mau, suka tidak suka, Bella harus menjaga hubungan baik demi kelancaran bisnis agar perusahaan miliknya bisa berkembang maju.

"Hmmm... akhirnya... aku bisa bernapas lega" gumam Bella.

"Ka Fenny... aku mau istirahat dulu. ingatkan aku jika sudah jam pulang." Perintah Bella sopan kepada sekretarisnya

"Baik... bos cantikku...." jawab Fenny singkat, namun paham maksud dari si bos cantiknya itu.

"Wajar... Dia lelah... karena baru pulang... sudah langsung ke kantor untuk memimpin rapat..." gumam Fenny dalam hati.

Fenny merupakan teman Bella sejak kecil, Disaat Bella terpuruk karena cemohan teman sekolah dulu. Fenny lah yang menyemangati Bella.

Karena kedekatannya yang begitu intens dan juga perbedaan umur Fenny yang berusia 8 tahun di atas umur Bella, Bellapun sudah menganggap Fenny seperti kakak. Selain juga cantik Fenny merupakan wanita dewasa yang sudah menikah dan memiliki anak laki - laki berusia 3 tahun.

penasaran sama tokohnya?

di bab selanjutnya Author akan memberikan pengenalan tokoh full 1 bab🙂

namun sebelum itu, jangan lupa kasih like nya ya! Agar Author lebih semangat untuk mencari sumber referensi tokoh yang mendekati khayalan kalian para pembaca🤗

Terpopuler

Comments

Alya Yuni

Alya Yuni

Mkanya jdi pmpuan jngn membidohkn drimu

2022-08-19

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!