bab 5 flashback

malam itu di depan cafe

" Ina kamu belum pulang ? tanya Lia teman kerja Mirna

" pulang kok ini juga lagi mu ambil sepeda " ucap Mirna

" oh ...kalau gitu aku duluan ya " ucap Lia lagi

" ok hati hati " lanjut Mirna

Mirna pun mengayuh sepedanya meninggalkan cafe, ia terus mengayuh sampai hampir sampai tiba di gerbang kampungnya.

tiba - tiba

tin....tin....tin.....

suara klakson mobil mengagetkan Mirna , mobil itu berhenti tepat di depan sepedanya dan berkata

" nona tolong saya, saya mohon saya tidak bisa melakukan ini ke 'sembarang orang .saya mohon tolonglah saya nona " ucap pria asing itu

" tapi saya mau pulang ,ini sudah malam. kalau pulang terlambat saya takut kena marah " kata Mirna pada pria asing itu

" saya mohon nona " ucap pria itu lagi

Mirna hanya diam dan berpikir lalu berkata

" baiklah "

" ayo masuk mobil ,sepeda nona akan di urus sama orang- orang saya "

Mirna masuk dan mobil pun mulai melaju

" kita mau ngapain tuan dan kenapa kita ke hotel ? " tanya Mirna heran

" nanti nona juga akan tau,cuma nona yang bisa membantu saya " ucap pria asing itu dengan muka menahan sesuatu

mobil terus melaju sampai tiba di parkiran hotel, Mirna dan pria asing itu keluar dari mobil dan masuk ke dalam

di dalam hotel asisten pribadi pria asing itu sudah menunggu

" silahkan tuan semuanya sudah di siapkan" Kata asisten itu yang bernama Jack

" Hem " terima kasih Jack

" ayo mari nona " ucap pria asing itu

begitu sampai di kamar , pria asing pun langsung mengunci pintu kamar dan menyimpan kuncinya di saku celananya

" hei...hei...apa yang kamu lakukan ? kenapa kamu membawaku ke dalam kamar dan menguncinya " tanya Mirna kaget

" Anda menipu saya tuan " ucap Mirna dengan emosi

" maafkan saya nona,hanya nona yang bisa membantu saya " dengan wajah menahan sesuatu dan mulai mendekat

" tidak....jangan sentuh say ....hiks...

belum sempat Mirna melanjutkan kata-katanya,pria asing itu langsung mencium bibir Mirna dengan paksa

mm...mm...Jang....mm...,Mirna terus berontak dengan sekuat tenaga.walaupun tenaganya tidak sebanding dengan pria itu

" maafkan saya nona....". ujar pria itu

" tidak....tidak.....sakit....,jangan....."

"hiks....hiks....hiks.... ibu tolong Mirna " gumam Mirna dalam hati terus menangis namun pukulan, tangisan dan pemberontakan nya tidak di hiraukan oleh pria asing itu karena dia telah di pengaruhi oleh obat perangsang

skip

dan terjadinya yang seharusnya tidak terjadi oleh pasangan yang belum menikah itu

setelah selesai pria asing itu menjatuhkan tubuhnya di samping Mirna .ia mengusap kepala dan mencium kening Mirna dengan sayang kemudian memeluknya .mereka tidur berpelukan menuju alam mimpi

keesokan paginya

pria asing itu telah bersiap-siap pergi ,ia ada urusan penting pagi ini sehingga mengharuskan meninggalkan Mirna serang diri.tapi sebelum pergi ,ia menyiapkan pakaian dan meninggalkan catatan kecil untuk Mirna.

ia berjanji akan kembali secepatnya jika urusannya selesai dan ia meminta Mirna tuk menunggunya sebentar

" aku pergi dulu, tunggu aku sebentar .aku berjanji akan bertanggung jawab " ucap pria asing itu pada Mirna yang masih tertidur ia juga mencium keningnya dengan sayang.

30 menit kemudian Mirna pun bangun dan menggeliat

" Dimana aku ! ini bukan kamar ku "gumam Mirna begitu duduk , ia kaget bangun tidur dalam keadaan tidak memakai pakaian sehelai pun .

"kenapa aku tidak memakai pakaian tanya Mirna heran

tiba-tiba... ia melihat darah di atas ranjang, ingatannya pun mulai kembali .ia mengingat ke jadian yang menimpanya semalam dari mulai bertemu seorang pria asing sampai ia di perkosa oleh pria asing itu

" hiks... hiks...hiks...

aku hiks....sudah tidak sudah suci lagi ,aku kotor hiks...

apa salah ku pada nya hiks... kenapa dia memperkosaku hiks....hiks...hiks..." Mirna menangis histeris

Mirna berdiri dengan membalut selimut di tubuh polosnya ,ia mencari pakaian nya .dilihatnya pakaian nya sudah robek tak berbentuk lagi.

" bagaimana aku pulang disini tidak ada pakaian apapun? " gumam Mirna

kemudian ia melihat pakaian wanita di sudut ranjang tempat tidurnya.

tanpa berpikir panjang lagi , Mirna bergegas memakai baju itu . walaupun ia harus menahan sakit di area pribadinya

setelah selesai iapun keluar dari hotel itu

di parkiran ia melihat sepedanya sudah ada di sana,di hampiri nya dan pulang dengan sepeda itu

" aku harus cepat,aku ga mau ketemu pria kurang ajar itu lagi "

sebelum pulang Mirna sudah mengirim pesan kepada Lia temannya kalau hari ini ia tidak masuk kerja karena sakit

skip

" ibu ....aku pulang "ucap Mirna begitu sampai di rumah

" kamu dari mana nak ! kenapa baru pulang ? ibu khawatir sama kamu " tanya ibu dengan beruntun

" satu - satu dong Bu tanyanya , Mirna semalam lembur makanya baru pulang." jawab Mirna

" kenapa tidak kasih kabar Sama ibu ? biar tidak khawatir" ujar ibu dengan cemas

" maaf Bu baterai ponselku habis ,lain kali Mirna akan kabari ibu " sesal Mirna

" ya sudah kamu masuk sana istirahat " perintah ibu

" iya Bu " patuh Mirna

setelah mandi Mirna langsung ke kamar ,ia menjatuhkan tubuhnya di ranjang .

kepalanya ia tutup dengan bantal,

ia menangis sesenggukan di sana.

flashback off

segitu dulu ya kenangan pahit masa lalu Mirna

terima kasih kalian tetap setia baca cerita author.....

love you.....

Terpopuler

Comments

Lovely

Lovely

Dunia luar, keras. Jika tdk pnya modal pengalaman, baik itu pergaulan, sosialisasi dgn hdp yg lain dari kebiasaan hari" pasti akan mudah slh jln. Wanita byk jadi korban karna lemah, dgn sgalah keterbatasan, akan mudah di tindas 🤷‍♀️🤷‍♀️

2023-01-18

0

Alya Yuni

Alya Yuni

Makanya jngn prcya dng orng asing akhirnya kau jdi korban

2021-11-07

0

Alya Yuni

Alya Yuni

Orng kmpung sllu brtindak sendri
klo menurut hrs cri tau siapa yg memprkosa ank it supaya jngn ada korban lain
mlhn mehami si korban biarkn pelaku brkeliaran

2021-11-07

0

lihat semua
Episodes
1 bab 1 Prolog
2 bab 2 Mirna minta maaf kak
3 bab 3 hari kelulusan
4 bab 4 membuat malu
5 bab 5 flashback
6 bab 6 Tempat Tinggal Baru
7 bab 7 Terbongkar
8 bab 8 kematian ayah
9 Bab 9 Kehidupan Baru
10 bab 10 visual
11 Bab 11 Baby Genius ku
12 Bab 12 Alan Maulana Jayadi
13 Bab 13 Alan Maulana Jayadi
14 Bab 14 Mencari Gadis Kesayangan
15 Bab 15 Siapa Anak Itu
16 Bab 16 Menyelidiki
17 Bab 17 Tes DNA
18 Bab 18 Aku Mencintaimu
19 Bab 19 liburan ke pantai
20 Bab 20 Bertemu Dia
21 Bab 21 Masuk Rumah Sakit
22 Bab 22 membujuk
23 Bab 23 Aktivitas pagi baru yang menyenangkan
24 Bab 24. Putraku genius
25 Bab 25.Surprise
26 Bab 26.Membujuk lagi
27 Bab 27.Keras kepala
28 Bab 28.Arlan sakit
29 Nasehat ibu
30 Memberi ijin
31 Bertemu lagi
32 Terharu
33 Mendekati
34 Mengajak bicara empat mata
35 Gemetar ketakutan jika di sentuh.
36 ikut ke kantor
37 Mau tidur bareng Daddy dan mommy
38 perhatian Alan
39 canggung
40 Masih canggung
41 Apa aku merindukannya?
42 perhatian
43 Sering Bertemu
44 Tidak bisa menolak
45 Rencana liburan bersama.
46 Liburan 1
47 Liburan 2
48 liburan 3
49 Kemarahan Mirna
50 Mulai Jatuh Cinta
51 Selalu Tersenyum
52 Tampan dan sangat perhatian
53 Mau Tapi Gengsi
54 kekecewaan alan
55 penculikan Mirna
56 upaya pembebasan Mirna
57 penyesalan mirna
58 Rencana Arlan
59 Bahaya sayang
60 Bertemu calon mertua
61 konflik
62 kamu gendut kesayanganku.
63 Makan Malam Romantis
64 shopping bersama mertua
65 Hilap
66 fitting baju pengantin
67 Hari pernikahan
68 gangguan malam pertama
69 cemberut
70 honeymoon
71 masih suasana honeymoon
72 Bab 72
73 Bab 73
74 Bab 74
75 Bab 75
76 Bab 76
77 Bab 77
78 Bab 78
79 Bab 79
80 Bab 80
81 Bab 81
82 Bab 82
83 Bab 83
84 Bab 84
85 Bab 85
86 Bab 86
87 Bab 87
88 Bab 88
89 Bab 89
Episodes

Updated 89 Episodes

1
bab 1 Prolog
2
bab 2 Mirna minta maaf kak
3
bab 3 hari kelulusan
4
bab 4 membuat malu
5
bab 5 flashback
6
bab 6 Tempat Tinggal Baru
7
bab 7 Terbongkar
8
bab 8 kematian ayah
9
Bab 9 Kehidupan Baru
10
bab 10 visual
11
Bab 11 Baby Genius ku
12
Bab 12 Alan Maulana Jayadi
13
Bab 13 Alan Maulana Jayadi
14
Bab 14 Mencari Gadis Kesayangan
15
Bab 15 Siapa Anak Itu
16
Bab 16 Menyelidiki
17
Bab 17 Tes DNA
18
Bab 18 Aku Mencintaimu
19
Bab 19 liburan ke pantai
20
Bab 20 Bertemu Dia
21
Bab 21 Masuk Rumah Sakit
22
Bab 22 membujuk
23
Bab 23 Aktivitas pagi baru yang menyenangkan
24
Bab 24. Putraku genius
25
Bab 25.Surprise
26
Bab 26.Membujuk lagi
27
Bab 27.Keras kepala
28
Bab 28.Arlan sakit
29
Nasehat ibu
30
Memberi ijin
31
Bertemu lagi
32
Terharu
33
Mendekati
34
Mengajak bicara empat mata
35
Gemetar ketakutan jika di sentuh.
36
ikut ke kantor
37
Mau tidur bareng Daddy dan mommy
38
perhatian Alan
39
canggung
40
Masih canggung
41
Apa aku merindukannya?
42
perhatian
43
Sering Bertemu
44
Tidak bisa menolak
45
Rencana liburan bersama.
46
Liburan 1
47
Liburan 2
48
liburan 3
49
Kemarahan Mirna
50
Mulai Jatuh Cinta
51
Selalu Tersenyum
52
Tampan dan sangat perhatian
53
Mau Tapi Gengsi
54
kekecewaan alan
55
penculikan Mirna
56
upaya pembebasan Mirna
57
penyesalan mirna
58
Rencana Arlan
59
Bahaya sayang
60
Bertemu calon mertua
61
konflik
62
kamu gendut kesayanganku.
63
Makan Malam Romantis
64
shopping bersama mertua
65
Hilap
66
fitting baju pengantin
67
Hari pernikahan
68
gangguan malam pertama
69
cemberut
70
honeymoon
71
masih suasana honeymoon
72
Bab 72
73
Bab 73
74
Bab 74
75
Bab 75
76
Bab 76
77
Bab 77
78
Bab 78
79
Bab 79
80
Bab 80
81
Bab 81
82
Bab 82
83
Bab 83
84
Bab 84
85
Bab 85
86
Bab 86
87
Bab 87
88
Bab 88
89
Bab 89

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!