EPISODE 02 - BERTEMU SETELAH SEKIAN LAMA

...Sebelum membaca novel ini, jangan lupa untuk memberikan like, vote, hadiah dan komentar nya agar author semakin semangat dalam menulis novel ini. Terimakasih....

.......

.......

.......

.............

Adel telah kembali ke Paris, setelah lama tidak pulang ke Paris, rasanya kota kelahirannya telah menunjukkan banyak sekali perubahan. Adel sangat penasaran dengan kabar orang yang ia sayangi. Terutama Mama dan papa nya serta keluarga nya.

Sejak menempuh sekolah Musik di London, Adel hampir jarang kembali ke rumah. Sekolah musik, View The Royal Academy of Music di London adalah salah satu sekolah musik Top 5 di dunia. Suatu kebanggan menjadi lulusan terbaik di sekolah itu.

Kedatangan nya ke Paris sengaja tak ia beritahukan papa dan mama nya, karena jika Adel mengatakan ia akan pulang, mama dan papa nya pasti akan heboh sekali. Adel ingin ketenangan dan kedamaian bersama keluarga nya.

Sudah lima bulan sejak pengumuman pemenang chart musik yang ia raih, Adel bertahan meraih chart musik dengan urutan pertama selama lima bulan berturut-turut. Adel tak tahu apakah bulan ke enam ini, akan jadi milik nya juga atau tidak. Yang pasti sejak ia menerima penghargaan itu, harinya semakin sibuk.

Adel menerima tawaran job yang banyak, dari iklan, model, interview dan show di TV. Adel baru merasakan awal dari karir hidup nya. Adel masih berharap bahwa akan ada kedamaian meski harinya akan semakin ramai oleh fans - fans nya.

"Pak tolong antarkan ke perusahaan M ya" Ucap Adel kepada supir Taxi.

Paris.....menjadi duri di hatinya. Saat itu....adalah luka yang tak akan pernah bisa lepas dari hati nya, meski waktu terus berlalu, Adel mengingat dengan jelas hari itu.

Apa kabar dia ya? Apa memang kami tidak bisa bersama?

Adel masih asing ketika melihat pemandangan kota yang semakin modern. Bahkan sekeliling perusahaan papa nya sekarang sudah sangat banyak berubah. Adel mengenakan masker dan topi hitam nya, ia tak ingin masuk ke perusahaan dengan membuat keributan karena status nya.

Adel sudah memastikan nya sejak kemarin bahwa hari ini adalah hari yang sangat penting, maka semua keluarga nya pasti lah akan berkumpul di perusahaan.

"Permisi Nona, anda tidak boleh masuk tanpa tanda pengenal" Cegah pihak keamanan di pintu pembatas menuju ke ruangan papa nya.

"Tapi saya anak dari pemilik perusahaan ini!!" Jawab Adel.

"Oh ya? Kalau begitu saya adalah kakek pemilik perusahaan ini !! Mana bisa saya mengizinkan orang yang memakai topi dan masker seperti ini tanpa menunjukkan wajah nya!!"

Pihak keamanan tak mengizinkan Adel masuk karena gaya pakaian Adel yang mencurigakan serta koper besar yang Adel bawa menjadi sangat mencurigakan. Sejak kejadian beberapa tahun yang lalu, keamanan di perusahaan ini semakin ditingkatkan lebih baik.

"Berani sekali kau tidak hormat pada kakak ku!!" Teriak seseorang.

Adel mengetahui suara ini dan segera berbalik ke arah suara tersebut.

"Collin? Apa benar ini kamu?!! Oh my God!! Collin" Adel berlari memeluk Collin.

"Kakak!! Kenapa tidak memberitahu ku kalau kakak pulang? Mama dan papa selalu merengek supaya kakak sering - sering pulang"

"Maaf tapi kakak benar - benar sibuk Collin, Tapi bagaimana kamu bisa tahu kalau ini kakak? Kakak sudah pakai masker dan topi lho!!"

"Orang bodoh mana yang tidak bisa mengenali kakak? Penyamaran bodoh mu ini sama sekali tidak bisa mengecoh ku!!

Bhuukk Jitakan kecil Adel berikan pada adik kecil nya.

"Dasar!! Mulut mu ya!! Makin besar makin kurang ajar!!"

"Kakak menyeramkan!! Jadi makin mirip sama mama!!"

Adel kemudian mengukur tinggi Collin, terakhir kali bertemu Collin tinggi nya masih di bawah nya. Kini tinggi Collin sudah melebihi tinggi Adel. Diumur Collin yang masuk ke lima belas tahun, Collin sudah sangat tinggi dan semakin tampan. Ketampanan nya menurun dari sang papa bahkan kejeniusan nya.

"Kamu semakin tinggi ya!! Seberapa tinggi sih kamu sekarang?"

"Bulan ini tinggi ku 170 cm"

Gila.....Dalam sebulan saja aku olahraga tidak bisa naik - naik 1 cm, butuh cukup waktu yang lama buatku untuk menjaga tinggi ku tetap 156 cm tanpa high heels.

Collin lalu menatap ke arah pihak keamanan.

"Berani kalian tidak kasih izin kakak ku untuk masuk hah?!!!" Collin terlihat menyeramkan ketika marah.

"Maaf tuan muda, karena nona memakai masker saya kira...."

"Kau tidak layak bekerja disini, bahkan ketika melihat mata kakak ku saja kau tak tahu dia siapa!!"

"Sudah lah Collin, ini hal sepele, ayo kita temui mama dan papa, Adik - adik yang lain?" Tanya Adel.

"Mereka sudah di atas semua" Jawab Collin.

Tiba - tiba dari arah belakang mereka, seseorang berada tepat di belakang mereka.

"Wah tuan muda Collin, kenapa pagi - pagi begini anda sudah mendisiplinkan pihak keamanan? Bukankah Anda terlalu arogan?"

Adel berbisik ke arah Collin.

"Siapa dia?" Tanya Adel.

Jujur saja karena Adel tidak tertarik dengan perusahaan, jadi Adel tidak tahu mengenai anggota dan pekerja yang ada di perusahaan.

"Dia adalah Ketua tim divisi Intelektual di Perusahaan kita" Jawab Collin.

Adel pun mengerti, Adel merasa bahwa ia lebih tua dari Collin sehingga sudah sepantasnya ia membela Collin.

"Maaf tuan, tapi bukankah keterlaluan mengatakan adik ku orang yang arogan, sedangkan anda tidak tahu apa yang kami lakukan" Ucap Adel.

Pria yang mengatakan Collin arogan itu pun segera memicingkan mata nya dengan tajam.

"Siapa kau?" tanya nya dengan ketus.

"Saya Kakak nya, Adelaide"

"Ohhhh....si anak angkat itu? Yaah kau pikir dengan status mu itu, masih bisa berbicara dengan aku yang masih bangsawan ini?"

Collin segera maju ke depan Adel dan memasang wajah marah nya.

"Dia kakak ku!! Dia adalah keluarga ku!! Jika kau berani mengatakan hal yang lebih dari ini, Aku akan membuat mu menyesal telah memiliki mulut itu!!"

"Collin !!" Adel masih tak ingin ada hal besar yang terjadi karena hal ini.

"Aku ini Collin Silver, pewaris utama grup M, anak pertama dari Keluarga Silver. Aku bahkan bisa menurunkan jabatan mu dengan status ku!!" Teriak Collin dengan kesal.

Adel tak ingin Collin berbuat berlebihan ketika kedudukan nya masih belum aman, bisa - bisa para bawahan akan tidak percaya pada Collin jika Collin semena - mena pada mereka. Dengan geram Adel pun menginjak kaki pria itu dan masuk dengan melewati pihak keamanan.

"Awww!!"

"Collin Lari!!"

Pria itu masih mengejar kedua nya karena kesal. Pria itu mendekat ke Adel yang berlari sedikit lebih lama dari Collin. Adel masih ingat saat - saat nakal nya bersama Collin, mama akan memarahi Adel dan Collin yang diam - diam sering mencuri coklat pada malam hari, lalu Adel dan Collin akan berlari dan bersembunyi ke istal kuda ataupun taman.

Collin berhasil lari dan memasuki elevator namun Adel tidak bisa karena elevator segera tertutup ketika Adel ingin masuk, pria tua tadi pun hampir mendapatkan Adel namun Adel segera bergerak dengan cepat untuk menghindari pria tua itu. Gerakan refleks nya membuat masker yang ia kenakan pun terjatuh.

Adel melihat elevator di sebelah nya yang baru saja terbuka, tanpa pikir panjang Adel segera masuk ke elevator itu.

Buuukkk.....Adel menghantam dengan keras sesuatu di hadapan nya.

"Awwww!!"

Terasa keras saat ia menabrak dan ada kehangatan yang Adel rasakan pada kulit nya. Adel yakin bahwa ia menabrak seseorang karena tangan orang itu, menangkap tubuh Adel dengan cepat dan pintu elevator pun tertutup.

"Maa....maaf saya tidak sengaja!!"

*

*

*

*

*

*

"Adel?"

-bersambung-

Terpopuler

Comments

mamayot

mamayot

tiga like mendarat thor

2021-09-04

1

Mommy Gyo

Mommy Gyo

3 like hadir thor

2021-08-29

0

Quora_youtixs🖋️

Quora_youtixs🖋️

like hadir kak ☺️

2021-08-14

0

lihat semua
Episodes
1 SINOPSIS
2 EPISODE 01 - BAGAIMANA KABAR NYA?
3 EPISODE 02 - BERTEMU SETELAH SEKIAN LAMA
4 EPISODE 03 - BERTEMU
5 EPISODE 04 - TIDAK INGIN MEMBAYANGKAN NYA!!
6 EPISODE 05 - AMPUUUNNN
7 EPISODE 06 - KESAL
8 EPISODE 07 - APA MAKSUD NYA?
9 EPISODE 08 - CANDY
10 EPISODE 09 - IDE GILA
11 EPISODE 10 - WHAT?!
12 EPISODE 11 - ADEL MEMBUAT KU GILA
13 EPISODE 12 - TAK BAIK
14 EPISODE 13 - PUKULAN
15 EPISODE 14 - TERINDAH
16 EPISODE 15 - SADARLAH !!
17 EPISODE 16 - COCOK
18 EPISODE 17 - AIR MATA
19 EPISODE 18 - LELAH
20 EPISODE 19 - KECURIGAAN
21 EPISODE 20 - KEBENARAN
22 EPISODE 21 - AKU AKAN BERSAMA MU
23 EPISODE 22 - MEMBIASAKAN DIRI
24 EPISODE 23 - RAMBUT NYA
25 EPISODE 24 - JANGAN BICARA BEGITU!
26 EPISODE 25 - MENDAMBAKAN MU
27 EPISODE 26 - PERTAMA KALI NYA
28 EPISODE 27 - MENUTUP MATA
29 EPISODE 28 - SEMUA HANYALAH MIMPI
30 EPISODE 29 - APAKAH BISA TERLUPAKAN?
31 EPISODE 30 - KAU KAH ITU?
32 EPISODE 31 - KECEWA
33 EPISODE 32 - TIDAK APA - APA
34 EPISODE 33 - HIATUS
35 EPISODE 34 - SEBUAH HADIAH
36 EPISODE 35 - WILLIAM
37 EPISODE 36 - TOLONG
38 EPISODE 37 - BERHENTI DISANA !!
39 EPISODE 38 - MENYESAL
40 EPISODE 39 - PULPEN
41 EPISODE 40 - JUSTIN MEMBUTUHKAN MU
42 EPISODE 41 - PELUKAN MU
43 EPISODE 42 - SIAPA KAU?!
44 EPISODE 43 - SUNYI
45 EPISODE 44 - APA KAU SERIUS ?
46 EPISODE 45 - DETIK TERAKHIR
47 EPISODE 46 - BERTAHANLAH
48 EPISODE 47 - APA KARENA DIRIKU?
49 EPISODE 48 - AKU MENCINTAI NYA
50 EPISODE 49 - BIARKAN SAJA
51 EPISODE 50 - DI VILLA
52 EPISODE 51 - DANDELION
53 EPISODE 52 - ANDHIKA WIJAYA
54 EPISODE 53 - ANAK MU?!
55 EPISODE 54 - INI KAN?!
56 EPISODE 55 - SYUKURLAH
57 EPISODE 56 - LARI LEBIH CEPAT
58 EPISODE 57 - BERSIAP
59 EPISODE 58 - HATI KU LEBIH SAKIT
60 EPISODE 59 - AKU AKAN KEMBALI
61 EPISODE 60 - BERTEMU
62 EPISODE 61 - YANG TERBAIK
63 EPISODE 62 - BERUSAHA
64 EPISODE 63 - AKHIR
65 EPISODE 64 - BERISIK
66 EPISODE 65 - DRAMA LAWAS
67 EPISODE 66 - POISON
68 EPISODE 67 - BERTAHAN
69 EPISODE 68 - TAK BISA LEPAS
70 EPISODE 69 - MENGHIAS RUMAH
71 EPISODE 70 - KENAPA KAU IBU KU?
72 EPISODE 71 - KENYATAAN
73 EPISODE 72 - INGATAN LAMPAU
74 EPISODE 73 - KASIH SAYANG
75 EPISODE 74 - DEMI MASA DEPAN JUSTIN
76 EPISODE 75 - KARMA APA YANG KU PUNYA?
77 EPISODE 76 - CHELSEA & HELEN
78 EPISODE 78 - SEBUAH SAPU TANGAN TAKDIR
79 EPISODE 79 - MENGEMBALIKAN SAPU TANGAN
80 EPISODE 80 - SUATU DOSA MENGINGINKAN PRIA BERISTRI
81 EPISODE 81 - ANAK KITA
82 EPISODE 82 - DIA MEMANG INDAH
83 EPISODE 83 - PRIA YANG MEMUJA ISTRI NYA
84 EPISODE 84 - FOTO YANG DIBERIKAN
85 EPISODE 85 - AKU SAKSI NYA
Episodes

Updated 85 Episodes

1
SINOPSIS
2
EPISODE 01 - BAGAIMANA KABAR NYA?
3
EPISODE 02 - BERTEMU SETELAH SEKIAN LAMA
4
EPISODE 03 - BERTEMU
5
EPISODE 04 - TIDAK INGIN MEMBAYANGKAN NYA!!
6
EPISODE 05 - AMPUUUNNN
7
EPISODE 06 - KESAL
8
EPISODE 07 - APA MAKSUD NYA?
9
EPISODE 08 - CANDY
10
EPISODE 09 - IDE GILA
11
EPISODE 10 - WHAT?!
12
EPISODE 11 - ADEL MEMBUAT KU GILA
13
EPISODE 12 - TAK BAIK
14
EPISODE 13 - PUKULAN
15
EPISODE 14 - TERINDAH
16
EPISODE 15 - SADARLAH !!
17
EPISODE 16 - COCOK
18
EPISODE 17 - AIR MATA
19
EPISODE 18 - LELAH
20
EPISODE 19 - KECURIGAAN
21
EPISODE 20 - KEBENARAN
22
EPISODE 21 - AKU AKAN BERSAMA MU
23
EPISODE 22 - MEMBIASAKAN DIRI
24
EPISODE 23 - RAMBUT NYA
25
EPISODE 24 - JANGAN BICARA BEGITU!
26
EPISODE 25 - MENDAMBAKAN MU
27
EPISODE 26 - PERTAMA KALI NYA
28
EPISODE 27 - MENUTUP MATA
29
EPISODE 28 - SEMUA HANYALAH MIMPI
30
EPISODE 29 - APAKAH BISA TERLUPAKAN?
31
EPISODE 30 - KAU KAH ITU?
32
EPISODE 31 - KECEWA
33
EPISODE 32 - TIDAK APA - APA
34
EPISODE 33 - HIATUS
35
EPISODE 34 - SEBUAH HADIAH
36
EPISODE 35 - WILLIAM
37
EPISODE 36 - TOLONG
38
EPISODE 37 - BERHENTI DISANA !!
39
EPISODE 38 - MENYESAL
40
EPISODE 39 - PULPEN
41
EPISODE 40 - JUSTIN MEMBUTUHKAN MU
42
EPISODE 41 - PELUKAN MU
43
EPISODE 42 - SIAPA KAU?!
44
EPISODE 43 - SUNYI
45
EPISODE 44 - APA KAU SERIUS ?
46
EPISODE 45 - DETIK TERAKHIR
47
EPISODE 46 - BERTAHANLAH
48
EPISODE 47 - APA KARENA DIRIKU?
49
EPISODE 48 - AKU MENCINTAI NYA
50
EPISODE 49 - BIARKAN SAJA
51
EPISODE 50 - DI VILLA
52
EPISODE 51 - DANDELION
53
EPISODE 52 - ANDHIKA WIJAYA
54
EPISODE 53 - ANAK MU?!
55
EPISODE 54 - INI KAN?!
56
EPISODE 55 - SYUKURLAH
57
EPISODE 56 - LARI LEBIH CEPAT
58
EPISODE 57 - BERSIAP
59
EPISODE 58 - HATI KU LEBIH SAKIT
60
EPISODE 59 - AKU AKAN KEMBALI
61
EPISODE 60 - BERTEMU
62
EPISODE 61 - YANG TERBAIK
63
EPISODE 62 - BERUSAHA
64
EPISODE 63 - AKHIR
65
EPISODE 64 - BERISIK
66
EPISODE 65 - DRAMA LAWAS
67
EPISODE 66 - POISON
68
EPISODE 67 - BERTAHAN
69
EPISODE 68 - TAK BISA LEPAS
70
EPISODE 69 - MENGHIAS RUMAH
71
EPISODE 70 - KENAPA KAU IBU KU?
72
EPISODE 71 - KENYATAAN
73
EPISODE 72 - INGATAN LAMPAU
74
EPISODE 73 - KASIH SAYANG
75
EPISODE 74 - DEMI MASA DEPAN JUSTIN
76
EPISODE 75 - KARMA APA YANG KU PUNYA?
77
EPISODE 76 - CHELSEA & HELEN
78
EPISODE 78 - SEBUAH SAPU TANGAN TAKDIR
79
EPISODE 79 - MENGEMBALIKAN SAPU TANGAN
80
EPISODE 80 - SUATU DOSA MENGINGINKAN PRIA BERISTRI
81
EPISODE 81 - ANAK KITA
82
EPISODE 82 - DIA MEMANG INDAH
83
EPISODE 83 - PRIA YANG MEMUJA ISTRI NYA
84
EPISODE 84 - FOTO YANG DIBERIKAN
85
EPISODE 85 - AKU SAKSI NYA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!