Keesokan paginya Lily terbangun dan mendapati sarapan pagi di atas meja. Seperti yang biasa Rosi lakukan sebelum berangkat kuliah. Lily meregangkan ototnya yang terasa kaku, lalu beranjak pergi ke kamar mandi.
Di kamar mandi, Lily terus berpikir bagaimana caranya keluar dari lembah hitam. Lily sadar, sekalinya terjebak dalam lembah hitam, sulit untuk bebas. Namun keinginan kuatnya untuk bebas membuat wanita itu tidak patah semangat.
"Aku lelah seperti ini, aku ingin seperti orang lain. Memiliki keluarga, suami yang mencintaiku, menyayangiku. Dan aku tidak perlu susah payah mencari uang dengan cara seperti ini." Ucap Lily sambil menggosok tubuhnya dengan sabun.
"Andai saja ada seorang pria yang mau menebusku dari mami Angel." Pikir Lily. "Ah sudahlah, itu semua hanya mimpi di siang bolong"
Lily mendesah, lalu menyiramkan air keseluruh tubuhnya hingga bersih. Setelah selesai, ia melilitkan handuk di tubuhnya lalu keluar dari kamar mandi. Berjalan mendekati lemari memilih pakaian yang akan di gunakan.
"Tok tok tok!!"
Suara pintu di ketuk dari luar, membuatnya terkejut. "Sebentar!" sahut Lily. "Mungkib itu Rosi."
Kemudian Lily kembali menutup pintu lemari, keluar dari kamar dan membuka pintu rumah.
"Siapa kau?!" seru Lily terkejut, ternyata bukan Lily. Melainkan seorang pria, berwajah tampan hidungnya mancung dengan tatapan tajam penuh kebencian. Lily kembali menutup pintu dengan cepat, namun pria itu mendorongnya hingga pintu terbuka dengan lebar
Lily berjalan mundur ke belakang, memgang handuk yang melilit tubuhnya supaya tidak merosot.
"Apa maumu? pergi dari rumahku!" seru Lily.
"Plakkk!! satu tamparan keras mendarat di pipinya hingga oleng ke samping lalu jatuh dan duduk di lantai.
Pria itu jongkok di hadapan Lily. Meraih dagunya dan mencengkramnya kuat.
"Sekali lagi kau mengganggu kehidupan rumah tangga adikku. Kupastikan wajahmu rusak, bahkan orang jijik melihatmu." Ancam pria itu lalu menarik tangannya kembali.
Lily hanya diam, menatap wajah pria di hadapannya. Kini ia mengerti, siapa pria yang ada di hadapannya yang tak lain kakak kandung Clara, istrinya Arga.
"Kau tidak perlu mengancamku, tanpa kau minta pasti aku tinggalkan Arga." Jawab Lily seraya menyeka darah di sudut bibirnya yang pecah.
Pria itu tertawa mencemooh. "Wanita jalang sepertimu, tidak bisa di percaya ucapannya. Sebaiknya kau menjauh sebelum nasib buruk menimpamu." Pria itu berdiri, lalu menendang kaki Lily cukup keras hingga wanita itu meringis kesakitan.
"Ingat itu baik baik!" sekali lagi pria tersebut mengancam Lily lalu beranjak pergi dan membanting pintu cukup kencang.
"Brakkk!!"
Lily hanya bisa diam menerima perlakuan seperti itu, ia tidak memiliki kekuatan untuk membela diri selain diam. Perlahan ia bangun, merasakan sakit di sudut bibir dan kakinya. Berjalan tertatih menuju kamar, mengambil pakaian lalu menggunakannya.
Baru saja selesai ia menggunakan pakaian. Suara pintu rumah di buka seseorang dari luar. Lily bergegas keluar kamar untuk memeriksa. Ternyata yang datang adalah Nathan, kekasih Rosi.
"Nathan? kau membuatku takut saja." Sapa Lily.
"Maaf, aku datang kesini hendak mengambil semua pakaian Rosi." Kata Nathan.
"Maksudmu?" tanya Lily tidak mengerti.
"Mulai sekarang, Rosi pindah tempat. Dia tidak kuizinkan tinggal bersamamu lagi." Sahut Nathan lalu berjalan menuju kamar Rosi, di ikuti Lily dari belakang.
"Kenapa tidak boleh, Nat? apakah karena pekerjaanku sebagai wanita penghibur?" tanya Lily berdiri di samping Natha yang tengah mengemasi pakaian Rosi ke dalam koper.
"Jawab Nat!" seru Lily.
Nathan berdiri tegap. "Aku tidak perlu menjawab apapun, aku yakin kau mengerti maksudku. Salah satunya yang baru saja kau sebutkan."
Lily menganggukkan kepala, matanya berkaca kaca. Tersenyum getir, ia sadar siapa dirinya. Hanyalah seorang wanita kotor, sampah masyarakat.
"Baiklah, aku mengerti.." Lily balik badan, meninggalkan Nathan mengemasi semua pakaian dan barang barang milik Rosi.
"Aku memang tidak pantas untuk berada di dekat orang orang seperti Rosi. Maafkan aku, maafkan aku..." gumam Lily dalam hati.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 44 Episodes
Comments
𝑵𝒐𝒆𝒓ͪ͢ ͦ ᷤ ͭ ͤ ᷝ🧚🌹
Sabar ya Lily kamu pasti kuat
2021-11-10
2
Wiwik Mulyadi
mampir ya kak othor.... semangat up nya yukkkkk.... ❤️❤️❤️
2021-09-30
2
Unyu Unyu 😍
lanjut lilyyyyy
2021-08-08
0