El, Aku rindu

Aku tetap menikmati hari-hariku seperti biasanya, bertelepon dengan nya, memberi kabar dengan nya melalui vn, chat, atau ngepap wajah. Aku senang melihatnya ketika dia datang dengan menebarkan senyum kecil kepadaku. Aku merasa menjadi wanita satu-satunya yang ia cintai. Aku wanitanya.

Terkadang dia bercerita kesibukannya di rumah, di organisasi dan teman-teman di sekelilingnya. Tapi hingga saat ini aku belum pernah melihat isi handphone nya padahal handphone aku selalu diperiksa olehnya. Entah mengapa, ketika aku ingin mencoba meminta izin kepada nya untuk meminjam handphonenya selalu ia menolak dan mengalihkan perhatianku.

Aku merasa biasa aja sih awalnya, karena aku berpikir ya privasi dong, dan aku benar-benar percaya banget ke dia. Aku gak punya pemikiran yang buruk ke dia. Ya karena aku sudah dibutakan oleh cinta ku kepadanya.

23 Maret 2020 aku berulang tahun yang ke 21. Aku bahagia banget bisa kembali merayakan ulang tahun bersamanya walau di masa pandemi begini. Dia datang dengan membawa bunga dan kue yang cantik dialaskan dengan wajah kami berdua. Aku benar-benar mencintainya. Untuk pertama kalinya, ia mencium ku dengan lirikan senyum yang manis. Aku tersipu malu.

Dan sekedar informasi nih, selama kami menjalani hubungan ini, kami tidak pernah berbuat hal-hal lain seperti yang dilakukan oleh beberapa orang berpacaran umumnya.Ya maklum saja, kami kan juga gak pacaran sih. Aku bahagia banget saat itu. Aku merasa benar-benar istimewa untuknya. Aku berjanji untuk tidak menginginkan apapun kepadanya selain aku ingin melihat isi handphone nya. dan dengan sigap ia memberi handphone nya kepadaku sembari ia meraih tangan ku dan memeluk ku dan berkata “aku mencintaimu”.

Jantungku berdegup kencang ketika dia mulai menggenggam tanganku, meletakkan kepalaku dibawah dagunya dan ia mencium keningku

"Sita, aku sungguh mencintaimu".

Aku tidak fokus lagi untuk melihat isi handphone nya karena ia melontarkan perkataan itu. Aku memeriksa dan aku tak menemui hal-hal aneh atau yang mencurigakan tetapi aku menemukan galeri nya berisi foto-foto ku dan memberi nama ku di kontak nya dengan tanda “Love”. Aku bahagia sekali. Aku mencintaimu.

Mulai dari saat itu, aku benar-benar berharap banyak untuk hubungan kami ini, aku mulai membuang semua rasa curiga ku, membuang ego ku dan menambah rasa cinta ku padanya.

Sampai akhir semester kami menjalani hubungan ini seperti biasanya, hanya saja kami saling sapa dengan bertelepon, tidak bertemu langsung melihat kondisi pandemik yang semakin parah. Aku sudah berjanji untuk tidak membiarkan rasa curiga ku mencuri kebahagiaanku dengan nya.

Saat itu handpone saya tiba-tiba rusak dan benar-benar tidak bisa digunakan lagi tetapi aku masih punya kontak nya di handphone adik aku. Aku memberi kabar melalui WA adik ku.

Sampai akhirnya, hubungan kami mulai renggang, dia tidak pernah mau mengangkat telpon ku, dia hanya meread pesan ku dan sekali-sekali tak membacanya. Aku rindu sekali. rindu serindu rindunya. Aku tak tahu alamat rumahnya. Aku tak pernah kerumahnya.

Aku benar-benar berusaha untuk mencari kabar nya baik dari teman ku yang juga teman sekolah dia dulu. Sampai akhirnya aku memberanikan diri untuk datang kerumahnya karena aku telah mendapatkan alamat rumahnya dari teman satu gereja nya.

Aku sudah benar-benar ingin bertemu dengan nya. setiap malam tiba aku menangis merindukannya. Aku melihat foto-foto kita saat bersama, mendengarkan vn yang sering membuat telingaku rusak seakan berubah menjadi suara yang sejuk. “Aku merindukanmu El, sungguh😭”.

Terpopuler

Comments

Roselyn Silalahi

Roselyn Silalahi

aku juga rindu

2021-09-02

1

Qiana

Qiana

Mau bilang apa yaaa

2021-08-16

2

Anonymous

Anonymous

El temui Sita dong

2021-08-15

2

lihat semua
Episodes
1 Perkenalan
2 Ku jatuh Cinta
3 Boleh aku Merangkul mu?
4 Status hubungan tak jelas
5 El, Aku rindu
6 El Mengkhianati ku
7 Aku kembali Terluka
8 Lelaki Seksi itu
9 Bertemu di Supermarket
10 Nomor Misterius
11 Uli sahabat ku
12 Kuliah Kok Tidur
13 Mama atau lelaki Seksi itu?
14 Enggar nama lelaki seksi itu
15 Warung Mba Dien
16 Aku bertemu Mama
17 Sah Pacaran atau gak?
18 Enggar Mempersunting ku di depan Mama
19 Di Apelin Pagi-pagi
20 Kebaya sebagai janji Enggar mengikatku
21 Melamar Sita?
22 Kaki mungilku
23 Lelaki seksi VS Kekasihku
24 Rian anak penjual ulos
25 Ciuman kening pertamaku
26 Maafkan aku Enggar
27 Ibadah bareng Enggar
28 El kembali
29 Uli berkunjung
30 Mantan menikah
31 Wisudaku
32 Ciuman di lift
33 Sita pingsan
34 Supir (Pak Jufri)
35 Kembali ke warung Mba Dien
36 Apartemen Sita
37 The Art of Happiness
38 Panti Asuhan
39 Kunjungan Direktur
40 Papa Enggar Bos penting
41 Pekan Baru
42 Kembali rapuh
43 Kembali ke Medan
44 Tangis di Bandara
45 Cintaku yang selalu dipatahkan
46 Tanda-tanda
47 Menikah?
48 Pak Chong
49 Club Malam
50 Anya
51 Enggar akan balik ke Medan
52 Enggar mabuk bertemu Sita
53 Nafsu Sita
54 Enggar tetap tak bisa bicara
55 Surat
56 Pernikahan Enggar dengan Kezia
57 Akankah ada kebahagiaan menghampiriku?
58 akankah Papua memberi kebahagiaan?
59 Bu Susi
60 Wanita seksi itu
61 Aurora
62 Aurora Vs Radit
63 Sita berhasil
64 Radit atau Gandi?
65 Radit resmi pacaran dengan Sita
66 AKHIR
Episodes

Updated 66 Episodes

1
Perkenalan
2
Ku jatuh Cinta
3
Boleh aku Merangkul mu?
4
Status hubungan tak jelas
5
El, Aku rindu
6
El Mengkhianati ku
7
Aku kembali Terluka
8
Lelaki Seksi itu
9
Bertemu di Supermarket
10
Nomor Misterius
11
Uli sahabat ku
12
Kuliah Kok Tidur
13
Mama atau lelaki Seksi itu?
14
Enggar nama lelaki seksi itu
15
Warung Mba Dien
16
Aku bertemu Mama
17
Sah Pacaran atau gak?
18
Enggar Mempersunting ku di depan Mama
19
Di Apelin Pagi-pagi
20
Kebaya sebagai janji Enggar mengikatku
21
Melamar Sita?
22
Kaki mungilku
23
Lelaki seksi VS Kekasihku
24
Rian anak penjual ulos
25
Ciuman kening pertamaku
26
Maafkan aku Enggar
27
Ibadah bareng Enggar
28
El kembali
29
Uli berkunjung
30
Mantan menikah
31
Wisudaku
32
Ciuman di lift
33
Sita pingsan
34
Supir (Pak Jufri)
35
Kembali ke warung Mba Dien
36
Apartemen Sita
37
The Art of Happiness
38
Panti Asuhan
39
Kunjungan Direktur
40
Papa Enggar Bos penting
41
Pekan Baru
42
Kembali rapuh
43
Kembali ke Medan
44
Tangis di Bandara
45
Cintaku yang selalu dipatahkan
46
Tanda-tanda
47
Menikah?
48
Pak Chong
49
Club Malam
50
Anya
51
Enggar akan balik ke Medan
52
Enggar mabuk bertemu Sita
53
Nafsu Sita
54
Enggar tetap tak bisa bicara
55
Surat
56
Pernikahan Enggar dengan Kezia
57
Akankah ada kebahagiaan menghampiriku?
58
akankah Papua memberi kebahagiaan?
59
Bu Susi
60
Wanita seksi itu
61
Aurora
62
Aurora Vs Radit
63
Sita berhasil
64
Radit atau Gandi?
65
Radit resmi pacaran dengan Sita
66
AKHIR

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!