chapter 4. Kemarahan Kaisar Long Xue

long li maupun kakak perempuannya telah tiba di aula istana lalu menghadap ayahandanya sambil berlutut dengan kepala tertunduk.

"anak-anakku, bagaimana latihan kalian selama ini?"

" berjalan lancar ayahnda" kata mereka serentak.

"bagus, sekarang kalian bisa istirahat di kamar tapi temui ibu kalian dulu. dia rindu sekali sama kalian."

" kami pamit dulu ayahnda"

sambil berjalan keluar menuju keluar aula.

" jenderal, bagaimana situasi kekaisaran saat ini?"

" semua masih terpantau berjalan baik, Yang mulia."

" bagaimana dengan tepi pantai?"

" apakah masih ada pemberontakan?"

" maaf Yang mulia, sampai saat ini hamba belum menemukan siapa dalang di belakang pemberontakan ini. beberapa komandan maupun bayangan putih mulai mencari informasi di berbagai wilayah pantai."

" bagus, laporkan pada saya bila telah menemukan siapa dalangnya"

" baik Yang mulia."

*****

long li mulai berjalan menyelusuri lorong-lorong istana. dia melihat pelayan istana lagi mengganti pakaian di ruangan khusus pelayan. timbul lah hasrat sang pangeran terhadap pelayannya. pangeran long li mengendap-ngendap memasuki ruang itu sambil mengunci dari dalam. lalu, pangeran memeluk pelayannya dari belakang.

" pangeran?" ucap pelayan ketakutan.

" kau harus layani aku "

" jangan pangeran."

"hamba mohon, jangan lakukan ini terhadap hamba."

long li tidak mengubris ucapan pelayannya. dia langsung melakukan tindakan yang tidak seharusnya. pelayan cuma bisa pasrah atas tindakan pangeran terhadap dirinya.

pelayan cuma bisa menangis tersedu-sedu, kehormatannya telah di nodai oleh pangeran yang selama ini dia hormati.

"huhuuu"

" ptsss, diam lah. jangan nangis terus. nanti bisa ketahuan." pangeran mulai menutupi mulut pelayan dengan tangannya.

huhuu

" diam!" bentak pangeran dengan suara pelan

long li membuka pintu dengan hati-hati dan keluar dengan santai tanpa merasa berbuat salah. sedangkan pelayan tetap menangis tersedu-sedu. seorang pelayan memasuki keruangan khusus pelayan itu, dia mendapati teman kerjanya menangis lalu mendekati.

" kau kenapa?"

" tidak kenapa-kenapa"

" lalu pakaianmu kenapa banyak sobekannya?"

"siapa yang melakukan semua ini?"

" saya tidak apa apa. saya mohon jangan beritahu yang lain"

permaisuri mendadak memasuki ruang itu,

"kalian kenapa tidak ker..." permaisuri mendadak menghentikan ucapannya, ketika melihat pakain pelayannya berantakan dan banyak sobekan.

" siapa yang melakukan ini semua?"

"ma.. ma.. maaf per..permaisuri" kata pelayan terbata-bata

" jawab!" bentak permaisuri sehingga kaisar mendengar teriakan itu dengan keras.

kaisar berjalan dengan cepat menuju sumber suara.

" apa yang terjadi?" bentak kaisar

semua orang di dalam ruang terkejut melihat kaisar telah datang di depan pintu.

" kau, kenapa pakaianmu seperti ini?"

" maa.aaaf Yang mulia. " kata pelayan terbata bata.

" jawab.. siapa pelakunya?"

pelayan hanya membisu dan mulai mengeluarkan air mata tanpa henti.

" jawab dengan cepat !" bentak kaisar lagi

" maaf kaisar, tadi hamba lihat pangeran habis keluar dari ruangan ini." kata seorang pelayan yang lewat depan mereka

" apa?"

" apa kau tidak salah?" bentak permaisuri.

" maaf permaisuri, hamba melihat dengan mata kepala hamba sendiri"

" kau panggil pangeran li ke sini."

"baik Yang mulia"

beberapa saat kemudian, pangeran dengan santai datang menuju ayahndanya.

dia sedikit terkejut ketika dia di bawa menuju ruangan khusus pelayan.

" benar kau telah melakukan semua ini?"

bentak kaisar pada anaknya.

" benar" kata pangeran dengan santai.

" jadi kau benaran melakukan semua ini?" permaisuri terkejut dengan jawaban anaknya.

" benar" jawab pangeran dengan datar.

"baik, karena kau telah mengakuinya sebagai hukumannya kau di kurung di bawah tanah. kau paham!"

"Yang mulia. apakah ini tidak berlebihan?"permaisuri tidak terima dengan keputusan kaisar.

" keputusan ini sudah bulat, tidak bisa ganggu lagi."

"pengawal bawa pangeran ke ruang tahanan."

" baik Yang mulia" prajurit ragu-ragu membawa pangeran.

" prajurit laksanakan sekarang!" bentak kaisar dengan nada marah.

tidak ada satupun kata yang bisa membantah kaisar. semua hanya bisa diam membisu. pangeran langsung di bawa ruangan bawah tanah. pangeran tidak bisa melawan perintah ayahandanya, sebagai seorang lelaki dia jalani hukumannya.

Terpopuler

Comments

Usfareni Rz

Usfareni Rz

anak Raja perangainya kok kayak setan

2020-08-26

0

lihat semua
Episodes
1 PROLOG
2 chapter 1. Lahirnya Sang Bencana
3 chapter 2. Lahirnya Sang Bencana II
4 chapter 3. Aku Long Li
5 chapter 4. Kemarahan Kaisar Long Xue
6 chapter 5. Ruangan Rahasia
7 chapter 6. Rahasia Cincin Ruang
8 chapter 7. Bebas Penjara
9 chapter 8. Istana di Serang
10 chapter 9. Pertarungan Kaisar Xue vs 3 Jenderal
11 chapter 10. Kekuatan Monster
12 chapter 11. Kondisi yang buruk
13 chapter 12. Terpuruknya Kekaisaran
14 chapter 13. Rahasia Marga Long
15 chapter 14. Perbedaan Waktu
16 chapter 15. Rencana Kekacauan di Kekaisaran
17 chapter 16. Gerombolan Hitam
18 chapter 17. Racun Kodok Setan
19 chapter 18. Hutan Tropis
20 chapter 19. KeAhlian Terpendam
21 chapter 20. Ruang yang Hilang
22 chapter 21. Cincin Dewa
23 chapter 22. Teknik keluarga Long
24 chapter 23. Kota Besi
25 chapter 24. Kota Besi II
26 chapter 25. Kota Besi III
27 chapter 26. Kelompok Misterius
28 chapter 27. Penyusup di Istana
29 chapter 28. Pembunuh Bayaran Yongseng
30 chapter 29. Seorang Penjahat yang Kabur
31 chapter 30. Rumitnya Permasalahan
32 chapter 31. Bibit Pemberontakan
33 chapter 32. Orang BerTopeng
34 chapter 33. Pangeran Misterius
35 chapter 34. Tingkatan Tulang
36 chapter 35. Tingkatan Tulang Part 2
37 chapter 36. Kedatangan Tak Terduga
38 chapter 37. Ling
39 chapter 38. Long Li vs Ling
40 chapter 39. Guru Ling
41 chapter 40. Long Li vs Siluman Srigala
42 chapter 41. Desa An Ming
43 chapter 42. Pertemuan Para Tetua
44 chapter 43. Hutan Grek
45 chapter 44. Raja Monyet
46 chapter 45. Long li vs Raja Monyet
47 chapter 46. Long li vs Raja monyet part II
48 chapter 47. Manusia Monyet
49 chapter 48. Hou vs Long Li
50 chapter 49. Rencana desa An Mīng
51 chapter 50. Persiapan
52 chapter 51. Taruhan
53 chapter 52. Kehilangan
54 chapter 53. Kedatangan Manusia Srigala
55 chapter 54 Ling Vs Manusia Srigala
56 chapter 55. Serangan Manusia Srigala
57 chapter 56. Serangan Manusia Srigala II
58 chapter 57. Sosok Misterius
59 chapter 58. Pemuda Misterius
60 chapter 59. Keputusan terberat
61 chapter 60. Long Li vs Manusia Srigala
62 chapter 61. Long li vs Manusia Srigala II
63 chapter 62. Long li vs Manusia srigala III
64 chapter 63. Long li vs Manusia srigala IV
65 chapter 64. Ketidak Percayaan
66 chapter 65. Kesedihan
67 chapter 66. di Balik Cerita
68 chapter 67. Dibalik Cerita II
69 chapter 68. Kesedihan Long Li
70 chapter 69. Balas Budi
71 chapter 70. Keputusan Terberat yang di ambil Ling
72 chapter 71. Keputusan Terberat yang di ambil Ling part II
73 chapter 72. Rencana Licik Tetua Tao
74 chapter 73. Permasalahan yang rumit
75 chapter 74. Permasalahan sesama Tetua
76 chapter 75. Kekuatan Jenderal Guon
77 chapter 76. jenderal Guon vs Long li
78 chapter 77. jendral Guon vs Long li part II
79 chapter 78. Desa An Ming Berantakan
80 chapter 79. Pengobatan Long li
81 chapter 80. Pusaka Wei
82 chapter 81. Latihan Tombak Pusaka
83 chapter 82. Rahasia Tao
84 chapter 83. Teknik Phoenix
85 chapter 84. Latihan kembali
86 chapter 85. Sosok Misterius ( Alam Pelangi)
87 chapter 86. Sosok Misterius ( Alam Pelangi ) bagian II
88 chapter 87. Phoenix Sang Legend
89 chapter 88. Phoenix vs Long Li
90 chapter 89. Perubahan Suhu Desa An Ming
91 chapter 90. Gerhana matahari
92 chapter 91. Persiapan Penyerangan desa An Ming
93 chapter 92. Kekalahan sebelum Perang
94 chapter 93. kembali ke desa
95 chapter 94. Masalah baru
96 chapter 95. Ketakutan tetua Puok
97 chapter 96. mengumpulkan pasukan
98 chapter 97. pengumpulan pasukan II
99 chapter 98. pengumpulan pasukan III
100 chapter 99. Pengumpulan Pasukan IV
101 chapter 100. Sebelum Pertempuran Besar
102 chapter 101. Kekuatan Tak Terduga
103 chapter 102. Persiapan Rencana
Episodes

Updated 103 Episodes

1
PROLOG
2
chapter 1. Lahirnya Sang Bencana
3
chapter 2. Lahirnya Sang Bencana II
4
chapter 3. Aku Long Li
5
chapter 4. Kemarahan Kaisar Long Xue
6
chapter 5. Ruangan Rahasia
7
chapter 6. Rahasia Cincin Ruang
8
chapter 7. Bebas Penjara
9
chapter 8. Istana di Serang
10
chapter 9. Pertarungan Kaisar Xue vs 3 Jenderal
11
chapter 10. Kekuatan Monster
12
chapter 11. Kondisi yang buruk
13
chapter 12. Terpuruknya Kekaisaran
14
chapter 13. Rahasia Marga Long
15
chapter 14. Perbedaan Waktu
16
chapter 15. Rencana Kekacauan di Kekaisaran
17
chapter 16. Gerombolan Hitam
18
chapter 17. Racun Kodok Setan
19
chapter 18. Hutan Tropis
20
chapter 19. KeAhlian Terpendam
21
chapter 20. Ruang yang Hilang
22
chapter 21. Cincin Dewa
23
chapter 22. Teknik keluarga Long
24
chapter 23. Kota Besi
25
chapter 24. Kota Besi II
26
chapter 25. Kota Besi III
27
chapter 26. Kelompok Misterius
28
chapter 27. Penyusup di Istana
29
chapter 28. Pembunuh Bayaran Yongseng
30
chapter 29. Seorang Penjahat yang Kabur
31
chapter 30. Rumitnya Permasalahan
32
chapter 31. Bibit Pemberontakan
33
chapter 32. Orang BerTopeng
34
chapter 33. Pangeran Misterius
35
chapter 34. Tingkatan Tulang
36
chapter 35. Tingkatan Tulang Part 2
37
chapter 36. Kedatangan Tak Terduga
38
chapter 37. Ling
39
chapter 38. Long Li vs Ling
40
chapter 39. Guru Ling
41
chapter 40. Long Li vs Siluman Srigala
42
chapter 41. Desa An Ming
43
chapter 42. Pertemuan Para Tetua
44
chapter 43. Hutan Grek
45
chapter 44. Raja Monyet
46
chapter 45. Long li vs Raja Monyet
47
chapter 46. Long li vs Raja monyet part II
48
chapter 47. Manusia Monyet
49
chapter 48. Hou vs Long Li
50
chapter 49. Rencana desa An Mīng
51
chapter 50. Persiapan
52
chapter 51. Taruhan
53
chapter 52. Kehilangan
54
chapter 53. Kedatangan Manusia Srigala
55
chapter 54 Ling Vs Manusia Srigala
56
chapter 55. Serangan Manusia Srigala
57
chapter 56. Serangan Manusia Srigala II
58
chapter 57. Sosok Misterius
59
chapter 58. Pemuda Misterius
60
chapter 59. Keputusan terberat
61
chapter 60. Long Li vs Manusia Srigala
62
chapter 61. Long li vs Manusia Srigala II
63
chapter 62. Long li vs Manusia srigala III
64
chapter 63. Long li vs Manusia srigala IV
65
chapter 64. Ketidak Percayaan
66
chapter 65. Kesedihan
67
chapter 66. di Balik Cerita
68
chapter 67. Dibalik Cerita II
69
chapter 68. Kesedihan Long Li
70
chapter 69. Balas Budi
71
chapter 70. Keputusan Terberat yang di ambil Ling
72
chapter 71. Keputusan Terberat yang di ambil Ling part II
73
chapter 72. Rencana Licik Tetua Tao
74
chapter 73. Permasalahan yang rumit
75
chapter 74. Permasalahan sesama Tetua
76
chapter 75. Kekuatan Jenderal Guon
77
chapter 76. jenderal Guon vs Long li
78
chapter 77. jendral Guon vs Long li part II
79
chapter 78. Desa An Ming Berantakan
80
chapter 79. Pengobatan Long li
81
chapter 80. Pusaka Wei
82
chapter 81. Latihan Tombak Pusaka
83
chapter 82. Rahasia Tao
84
chapter 83. Teknik Phoenix
85
chapter 84. Latihan kembali
86
chapter 85. Sosok Misterius ( Alam Pelangi)
87
chapter 86. Sosok Misterius ( Alam Pelangi ) bagian II
88
chapter 87. Phoenix Sang Legend
89
chapter 88. Phoenix vs Long Li
90
chapter 89. Perubahan Suhu Desa An Ming
91
chapter 90. Gerhana matahari
92
chapter 91. Persiapan Penyerangan desa An Ming
93
chapter 92. Kekalahan sebelum Perang
94
chapter 93. kembali ke desa
95
chapter 94. Masalah baru
96
chapter 95. Ketakutan tetua Puok
97
chapter 96. mengumpulkan pasukan
98
chapter 97. pengumpulan pasukan II
99
chapter 98. pengumpulan pasukan III
100
chapter 99. Pengumpulan Pasukan IV
101
chapter 100. Sebelum Pertempuran Besar
102
chapter 101. Kekuatan Tak Terduga
103
chapter 102. Persiapan Rencana

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!