setelah selesai dari toko, Lia segera datang menuju kantor papanya, seperti janjinya tepat pada sore hari pukul 16.00.
Lia melihat ke bawah tali sepatunya terlepas sebelah kirinya lalu dia membenarkan, tiba-tiba dari arah berlawanan ada seseorang yang tidak tau ada seseorang menunduk di depannya.
currrr .. tumpahlah KOPI yang sudah setengah di minum itu..
"heiiiiii" teriak Lia seperti ingin marah tapi di tahan.
"maaf maaf, mataku tidak tau ada orang di sini"
ucap seorang pria tampan yaitu Angga
ya, Lia berada di basemen, hari ini Lia membawa motor jadi jika menunduk otomatis tidak keliatan ada orang.
dan ini pertemuan pertama mereka.
"oh SH*ttt" ucapnya lirih namun terdengar Angga, Lia ingin berkata kasar se keras mungkin, tapi mungkin beberapa orang masih mengenalinya, walau tidak banyak tapi dia harus menjaga nama baik papanya.
"maaf sungguh maaf, jika kata maaf masih belum bisa, apa yang bisa membuatmu bisa memaafkan" ucap Angga tulus
Lia hanya menghela nafas panjang, sangat marah pasti tumpahan itu nyaris seperti mandi kopi dari kepala turun sampai ke baju, dan bisa di bayangkan bagaimana lengket nya dan hari ini Lia memakai kaos warna putih, itu tambah membuat kesal..
"sial banget, bangettttt" ucap Lia dan mengabaikan Angga bahkan permintaan maafnya pun mungkin tak di hiraukan.
karena Angga tau Lia tidak mendengarkan maafnya, Angga memegang bahu Lia sontak membuat Lia kaget di hempasan kan tangan itu dengan kasar.
"apa maumu" ucap Lia
"aku sedang berbicara denganmu, aku minta maaf, aku tidak sengaja, sungguh minta maaf" ucap Angga
ya, sifat Angga yang sabar dan lembut itulah dirinya, tapi tidak dengan Lia cuek dan egois sangat bertolak belakang.
"oke" ucap Lia singkat,padat,jelas.
"apa maksudnya".
"apa aku perlu berteriak, aku tidak masalah dan oke masalah selesai" huh merepotkan batin Lia
"jadi aku di maafkan" ucap lembut Angga
Lia hanya mengangguk dan mengibas kan tangannya seperti mengusir untuk menjauh.
Lia segera memakai helm dan pergi begitu saja, dan Angga masih mematung melihat semua itu
"baru kali ini bertemu orang yang tidak merepotkan" batin Angga
..sampainya di kantor papanya Lia langsung pergi ke lantai atas untuk bertemu papanya, semua karyawan menunduk menyambut hormat karena tau Lia anak ke 3 dari direktur tempatnya berkerja.
mungkin hanya beberapa orang mengetahui bahwa Lia anak dari direktur, karena Lia tidak ingin terlalu di hormati, sebagian orang hanya tau bahwa papanya hanya memiliki 3 orang anak.
Lia langsung masuk tanpa mengetuk pintu dia langsung duduk di sofa, sambil menahan kesal.
"untuk kali ini Sampai disini, nanti di lanjutkan lagi" ucap papanya kepada karyawannya
"baik pak"
lalu papanya segera menghampiri Lia..
"ada apa ini kok lengket rambutmu, dan bau kopi"
"paaaaaaa, suruh asisten papa beli baju, aku akan membersihkan diri" ucap Lia sambil manja
"pasti orang yang tidak sengaja kan"ucap papanya
Lia hanya mengangguk sambil mengumpat dalam hati, papanya langsung menghubungi asistennya.
hampir 30 menit, Lia membersihkan diri, lalu duduk di samping papanya katanya ada yang ingin di bicarakan.
"sudah selesai" ucap papanya
Lia hanya mengangguk, ya begitulah Lia sikat padat jelas.
lalu pintu terbuka asisten papanya membawa seseorang untuk di pertemukan dengan putrinya ini.
"pak, tamunya sudah datang"ucap asistennya
"iya terima kasih, dan duduklah" ucap kepada asisten nya dan menyuruh tamunya untuk duduk
Lia yang masih sibuk dengan tabletnya tidak menyadari seseorang datang.
"Lia" panggil papanya
Lia mengangkat wajahnya dan bertemu dengan wajah tamu papanya.
"KAMUU " ucap mereka secara bersamaan
ya tamunya papanya adalah ANGGA .
..
TERIMA KASIH atas like dan komen nya..
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 151 Episodes
Comments
Halimatus Sakdiyah
Ayo.....lebih semangat lagi....!!!
2021-08-31
1