Pembunuh bayaran
di kantin yang hanya ada suara saling meneriaki oleh beberapa orang, Lisa sedang memakan makanannya sambil melihat pertunjukan di depan matanya.
Lalisa Kendrick Manoban
"Pertarungan yang menakjubkan!" batin Lisa.
di kantin begitu banyak orang tapi mereka hanya diam tidak berani berkutik, disebabkan oleh pertengkaran yang terjadi di depan mata Lisa.
Banyak siswa-siswi yang melirik Lisa heran,"kenapa dia bisa sesantai itu? sedangkan yang lain sangat tegang!" begitulah pemikiran mereka kepada Lisa.
di depan mata Lisa terjadi adu pertarungan. yang disebabkan oleh beberapa pembunuh bayaran.
~Flashback on sebelum kejadian~
Saat ini Lisa sedang membeli makanan, saat sesudah memesan makanan ia melihat ada beberapa orang yang berpakaian seperti ninja yang sedang menghancurkan jendela, kursi dan beberapa barang di sana.
Semua orang berteriak ketakutan, ada yang menangis dan ada yang berusaha meminta tolong tapi sebelum berteriak mereka sudah dipenggal duluan.
Jovanka Kania Elliot
Apa yang kalian lakukan!!*berteriak marah.
perempuan
hahahaha, kami di sini datang untuk membunuh beberapa orang!* jawabnya sinis.
Farel Zayn Aderald
Siapa yang akan kalian bunuh?*bertanya dengan mengeluarkan aura dingin.
Lisa yang akan melihat pertunjukan bagus segera mencari tempat duduk dan memakan makanannya santai.
Lalisa Kendrick Manoban
"Aku berharap mereka menyelesaikannya, aku tidak bisa beladiri hanya bisa beberapa kelebihan yang tidak dimiliki oleh manusia!" batin Lisa.
laki-laki
Baiklah aku akan mengumumkan siapa yang menjadi target kami!*menyeringai.
Galen De Alger
"Mereka melakukan di tempat terbuka pasti sudah menyelesaikan yang menjadi halangan bagi mereka!" batin Galen dengan tangan terkepal.
Galen De Alger
"Sebenarnya siapa dirimu?" melirik kearah Lisa yang begitu santai memakan makanannya.
Lisa hanya terkekeh geli ketika mendengarkan pikiran dari Galen, ya Lisa memiliki kemampuan khusus dari lahir yaitu mendengarkan pikiran manusia ntah itu jauh atau dekat dia dapat mendengarkannya.
perempuan
Target kami adalah;
-Galen De Alger
-Farel Zayn Aderald
-Jovanka Kania Elliot
-Ava Lucy Florence
-Rhea Pratista Lawrence
"Apa!" teriak semuanya kecuali Lisa yang lagi menikmati makanannya.
Siswa: "sepertinya ini permasalahan antara orang penting!"
Siswi: "benar sebaiknya kita pergi kalau tidak ingin mati!"
mendengar ucapan siswi tersebut, segera para siswa-siswi keluar dari kantin dengan tergesa-gesa.
Tapi saat keluar mereka melihat ada begitu banyak orang yang berpakaian ninja sedang berbaris dan memenuhi setiap ruangan sekolah.
Siswi; "apa kita mati di sini?" tanyanya dengan membelalakkan matanya, semua orang tertegun dan hanya bisa menangis nasibnya.
Lalisa Kendrick Manoban
Sekumpulan orang idiot!*bergumam dengan diam-diam mengirim pesan kepada daffin.
Daffin
*Menerima sebuah pesan dan segera membacanya.
Daffin
Nona butuh bantuan!*segera beranjak pergi.
Lisa mengirim pesan kepada daffin untuk datang dan mengawasi keadaan di sekitar sekolah, kalau sudah gawat baru memanggil polisi.
Galen De Alger
Siapa yang mengirim kalian!*menatap tajam kearah para pembunuh bayaran.
perempuan
hahahaha, kami tidak akan mengatakannya!*tertawa sinis.
Para pembunuh bayaran menyerang Galen dan lainnya lagi dengan lebih brutal dari sebelumnya.
Lalisa Kendrick Manoban
"Semoga kejadian ini tidak menarik perhatian keluarga Manoban!" harapnya melihat pertarungan yang semakin seru.
perempuan
*Menendang perut Rhea dengan sekuat-kuatnya.
Rhea Pratista Lawrence
Akkhh!*memuntahkan darah segar dari mulutnya.
Siswa; "kalian lihat Rhea sang ahli beladiri saja kalah!" ucapnya dengan tertegun.
Siapa yang tidak mengenal Rhea Pratista Lawrence dia adalah sang ahli beladiri, badgirl dan seorang calon pewaris dari keluarga Lawrence yang terkenal akan martabatnya dan kekayaannya.
Lalisa Kendrick Manoban
Ternyata namanya Rhea Pratista Lawrence*gumamnya dengan tersenyum tipis.
Comments
Cella Putri
mantap
2023-07-23
0
khana
biasanya orang ngebunuh itu diem diem ya ,lah ini beda ,di umumin dong yang mau di bunuh siapa aja
2022-12-14
8
🌸ラヒマ🌸
hmm terserah
2022-09-11
4