" Sayang kamu jangan banyak bicara dulu. Oia sayang mas sudah memberikan mereka nama " kata Reyhan yang mendudukkan dirinya di samping Diana dan juga kedua anak laki lakinya.
" Ini anak kita yang pertama mas namai dia Reyn Al Ghifara Sanjaya. Ini anak kedua kita mas namai dia Reyn Al Ghifari Sanjaya. Dan ini anak ketiga kita mas beri nama Reyna Ghifani Adhiguna. Bagaimana sayang apa kamu menyukai nama yang mas kasih buat mereka? " kata Reyhan sembari bertanya pada Diana.
Diana tersenyum dan mengangguk pelan menyetujui nama yang di berikan Reyhan untuk ketiga anak mereka.
Diana menciumi lagi anak anaknya dengan meneteskan air mata entah kenapa air matanya turun begitu saja tanpa di suruh dan tidak bisa di hentikan.
" Alhamdulillah sayang kalau kamu suka mas juga seneng " kata Reyhan tersenyum sambil mengusap air mata di pipi Diana.
Diana memegang tangan Reyhan yang sedang mengusap wajahnya. Diana menggenggam erat tangan Reyhan entah apa yang dia rasakan sekarang.
" Mas Diana minta maaf pada mas Reyhan karena selama ini Diana belum bisa menjadi istri yang baik untuk mas Reyhan " lirih Diana yang memaksa untuk berkata dengan air mata semakin menetes di pipinya.
" Apa yang kamu bicarakan, denger mas kamu adalah istri yang paling baik di dunia ini dan jangan pernah merasa kalau kamu belum bisa menjadi istri yang baik untuk mas, karena itu sama sekali tidak benar " kata Reyhan yang menggenggam tangan Diana setelah menidurkan kembali anak di gendongan nya ke dalam box bayi sedangkan kedua anak cowoknya masih tidur di samping Diana.
" Setelah ini mas harus berjanji sama Diana kalau mas akan membesarkan anak anak kita dengan penuh kasih sayang walaupun mungkin Diana tidak bisa di samping mas untuk membesarkan anak kita " lirih Diana yang memejamkan matanya saat mengatakan hal itu.
" Jangan berkata seperti itu, kita berdua yang akan membesarkan anak anak kita. Kamu harus segera sembuh mas dan anak anak akan selalu menunggu kamu sayang " kata Reyhan yang langsung memeluk Diana.
Diana juga membalas pelukan Reyhan dan mereka saling menangis dalam pelukan yang mungkin untuk terakhir kalinya.
Reyhan melepas dan menciumi seluruh wajah Diana dan berakhir di bibir Diana yang melakukan lebih dari sekedar kecupan.
Reyhan melepas ciumannya setelah cukup lama bermain dan tersenyum sambil mengusap lembut bibir Diana dengan satu tangan lainnya masih menggenggam tangan Diana.
" Terima kasih untuk kasih sayang dan cinta mas buat Diana. Diana akan tenang kembali kepada-Nya karena sudah membahagiakan mas Reyhan " lirih Diana yang menciumi tangan kekar Reyhan.
" Maksud kamu apa sayang? " tanya Reyhan yang tidak mengerti ucapan Diana.
Diana tersenyum " Diana pamit, jaga anak anak untuk Diana. Diana sangat mencintai mu mas Reyhan, Assalamualaikum " lirih Diana dengan tersenyum dan perlahan lahan menutup kedua matanya dan tangannya terlepas begitu saja dari Reyhan dan terjatuh kepada kedua anaknya yang masih tertidur di sampingnya.
Bersamaan dengan Diana yang menutup matanya ketiga anak mereka langsung menangis yang seperti mengetahui kalau ibu mereka sudah pergi untuk selamanya dan itu adalah pertemuan mereka yang terakhir kalinya.
Reyhan sudah menangis dan tidak bisa di jelaskan lagi keadaan nya yang terus memeluk tubuh Diana yang sudah tidak bernapas lagi.
Reyhan hancur karena istrinya sudah meninggal kan dirinya dan merasa kalau untuk apa lagi dia hidup sedang wanita yang sangat di cintai nya sudah pergi.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 130 Episodes
Comments
Fransiska Siba
knp buat meninggal. jadi ga baca deh
2022-09-19
0
Umfaiq
sungguh tega Jian dirimu thorrrrr...brharap cuma mimpi
2021-06-02
0
Yani
tega banget sih thor buat Diana meninggal 😭😭😭😭mudah"iru hanya mimpi 😭😭😭😭
2021-06-02
8