Hhh... Sejak kapan, seorang Naya jadi tidak sabaran seperti ini? *tertawa geli*
Naya
sejak tadi. *tertawa*
Beberapa menit kemudian.
Suara langkah kaki, membuyarkan lamunan kedua wanita cantik itu.
carlie
Ma...af a... Ku ter... Lam... bat *berbicara sambil memegang lutut*
Naya
Kau tahu tidak, sudah berapa lama kami menunggu?
carlie
Aa... Maafkan aku Nay, hehe. *merasa bersalah*
Naya
*memalingkan wajah*
Lisa
Ah sudahlah Naya, ngomong-ngomong Carlie kau tidak seperti biasanya terlambat begini.
carlie
Hehe aku ketiduran, kau tahukan Lisa jika kemarin malam aku lembur. *mengaruk kepalanya yang tak gatal*
Naya
Ya ya ya... sudahlah kita akan semakin terlambat jika tidak pergi sekarang.
carlie
Yasudah ayo kita berangkat.
Lisa
*mengganguk*
Mereka pun akhirnya memulai perjalanan.
Diperjalanan
Naya
Wah pemandangan yang sangat keren. *mengacungkan kedua jempol*
carlie
Hhh tentu saja, pedesaan memang yang terbaik.
Lisa
Iya, heh tapi sayangnya selama ini, kita hanya bisa melihat pemandangan seperti ini dilaptop saja.
Lisa
Lihat Nay! *menunjuk keluar mobil*
Naya
Lihat apanya? Memang ada apa disana?
Lisa
Eh kau tidak lihat, tadi ada banyak burung merpati disana.
Lisa
Kemana perginya ya?
Naya
Mungkin kau salah lihat.
carlie
dari tadi aku juga tidak melihat ada burung merpati disana.
Lisa
Benarkah? Mungkin kalian benar, aku mungkin cuma salah lihat. *kecewa*
Beberapa menit kemudian.
Akhirnya mereka pun sampai dan langsung memarkirkan mobil mereka ditempat khusus untuk para hiking. Disana sudah banyak kendaraan yang terparkir rapi, sehingga sulit untuk mendapatkan tempat.
Namun penjaga tempat itu akhirnya menolong, sehingga mereka pun bisa mendapatkan tempat untuk memarkir mobil tersebut.
Comments