Siren In Love SIL 20

Jyn dan Jysuna saling pandang

Jyn

Tidak boleh!

Jysuna

Tidak boleh!

Mereka berucap bersamaan

Pynelia

Tidak boleh?

Jysuna

Jangan dekat-dekat dia!

Pynelia

Kenapa?

Jyn

Pria itu api!

Pynelia

Bukan api tapi Zero

Jyn

Zero?

Jysuna

Siapa Zero?

Jyn

Pria yang tadi beb maksud Pyn

Jysuna

Oh.. jadi namanya Zero!

Jyn

Sepertinya begitu

Pynelia

Zero..

Pynelia

Bukan api

Pynelia

(menatap polos)

Jyn dan Jysuna bersikap posesif

Sampai tak sadar kalau Pyn bersuara

Jysuna

Pyn.. kamu jangan dekat-dekat Zer.. Zer.. siapa tadi beb?

Jyn

Zero

Jysuna

Oh ya Zero!

Pynelia

Kenapa?

Jysuna

Pokoknya jangan dekat

Jysuna

Dia berbahaya

Pynelia

Berbahaya?

Pynelia

(bingung)

Jyn

Pyn dengarkan abang..

Pynelia

A-abang.. (batin)

Jysuna

Abang?

Jysuna

Kenapa kamu menyebut dirimu abang beb?

Jyn

Itu supaya Pyn lebih mudah memanggil aku

Jysuna

Oh.. begitu. Kalau aku boleh tidak panggil abang?

Jyn

Kamu panggil aku bebi aja beb (terkekeh)

Jysuna

Iya deh bebi (tertawa kecil)

Pynelia

Abang.. (berbisik)

Jyn dan Jysuna sama-sama menoleh

Jyn

Iya Pyn.. (tersenyum)

Pynelia

(deg)

Pynelia

(teringat abangnya)

Jyn

Dengerin abang ya Pyn..

Jyn

Kamu harus berhati-hati dengan pria

Jyn

Pria itu sama dengan api akan membuat hatimu panas

Jyn

Itu bisa menyakitimu Pynelia

Pynelia

(deg)

Pynelia

Kata-kata itu.. (batin)

Pynelia

(teringat pada kakaknya)

Jyn berkata seperti itu tanpa sadar kalau dirinya juga seorang pria. Jyn kamu ingin menjatuhkan dirimu sendiri kah dihadapan Pynelia?

Pynelia

Abang?

Jyn

Hmm

Pynelia

(menunjuk Jyn)

Pynelia

Api!

Jysuna

Pfffff

Jyn

Apa?

Jyn

Pyn.. abang bukan api!

Pynelia

Pria!

Pynelia

(menunjuk Jyn)

Jysuna

Pfffff

Jysuna

Ahahaha

Jyn

(baru mengerti maksud Pynelia)

Jyn

Aduh.. aku salah bicara (meringis)

Pynelia

(tersenyum tipis)

Jyn

(menunduk malu)

Jysuna

Beb.. kok kamu baru sadar sih!

Jysuna

Ahahaha lucu sekali sih kamu!

Jysuna

(mencubit pipi Jyn)

Pynelia

Lucu sekali abang.. (batin)

Pynelia

(tertawa seperti bayi)

Jyn dan Jysuna terkejut

Memandang Pynelia tanpa kedip

Pynelia

(masih tertawa)

Jysuna

(terpaku)

Jyn

(terpaku)

Pynelia menghentikan tawanya ketika melihat Jyn dan Jysuna tiba-tiba, sama-sama terdiam

Jysuna

Yah.. kok berhenti sih Pyn

Jyn

Benar, kenapa berhenti tertawa Pyn (tersadar)

Jysuna

Kamu cantik sekali ketika tertawa. Iya kan beb?

Jysuna

Auw.. seperti bayi. Aku jadi gemas!

Kalau divisualkan mata Jysuna dan Jyn, sekarang ada love lovenya saking gemasnya

Jyn

Aku baru sadar kalau dia tadi banyak bersuara beb

Jysuna

Aaaaaaaa

Jysuna

Kamu benar beb

Jysuna

Kenapa aku juga baru menyadarinya

Pynelia

(menatap polos)

Pynelia

Memang kenapa kalau aku bersuara? (batin)

Jysuna

Loh. Kok jadi ngomongin ini sih

Jysuna

Jadi gimana pria yang bersama Pyn tadi beb

Jyn

Aku tak tahu beb

Mereka kembali menatap Pynelia

Jysuna

Pyn.. siapa Zero?

Pynelia

Zero?

Jysuna

Kamu kenal?

Pynelia

Tidak tahu

Jysuna

Tidak tahu?

Pynelia

Hmm

Jysuna

Beb.. coba kamu yang tanya gih

Jyn

(mengangguk)

Pynelia

(menatap Jyn)

Jyn

Pyn..

Pynelia

Ya abang..

Jyn

Apa Zero pacar kamu?

Pynelia

Pacar?

Pynelia

Apa itu pacar?

Jyn

Ohmy..

Jyn

Dia polos sekali beb

Jysuna

(menatap Jyn)

Jysuna

Kita harus melindungi Pyn

Jyn

Benar. Jangan biarkan dia bertemu Zero lagi.. bla bla bla

Pynelia

Apa yang sedang mereka bicarakan? (batin)

Jalan XXX

Jalanan tampak ramai

Zero mengendarai mobilnya pelan

Backsound Beautiful Life Ost Goblin

Zero

Huu.. huu... huuu (bersenandung)

Zero

It’s a beautiful life.. Nan neoui gyeote isseulge~

Zero

It’s a beautiful life.. Neoui dwie seo isseulge~

Zero

Beautiful love.. Haneurarae neowa issdamyeon~

Zero

(membayangkan wajah Pynelia)

Zero

Sumswineungeosmaneurodo joha~

Zero

It’s a beautiful life.. Beautiful day.. Neoui gieogeseo naega saltende~

Zero

Beautiful life.. Beautiful day.. Nae gyeoteseo meomulleojwo~

Zero

Beautiful my love Beautiful your heart It’s a beautiful life It’s a beautiful life~

Hari ini Zero merasa hidupnya sangat bahagia, mengingat pertemuannya dengan Pynelia (gadis yang menarik perhatiannya) tadi

Zero

(senyum-senyum)

Zero

(satu tangan memegang setir)

Zero

(satu tangan menyentuh bibir)

Zero

Ternyata nona galak sangat polos

Zero

Api? Pria? Pff.. lucu sekali

Zero

(terkekeh geli)

Zero

Tapi.. siapa pria tadi?

Zero

Apa itu kakaknya?

Zero

Pff.. mereka sama-sama galak. Pantas saja

Zero

Aaaahh.. sepertinya tak mudah mendekati Pynelia

Zero

Mengingat kakaknya juga galak ahaha

Zero

Pynelia.. nama yang unik

Di Mansion Zero

Rosalia

(meringkuk diranjang)

Samuel

Rosalia..

Rosalia

(tak menghiraukan Samuel)

Samuel

M-maafkan aku Rosalia..

Samuel

(mendekati Rosalia)

Samuel

(hanya pakai dalaman)

Samuel

(tubuh atas terbuka)

Rosalia

(mendongak)

Rosalia

(membulatkan mata)

Rosalia

(cepat-cepat berpaling)

Samuel

(tak sadar keadaannya)

Samuel

(duduk didekat Rosalia)

Samuel

Lihat aku Rosalia..

Rosalia

(menggeleng)

Rosalia

Baju.. (berbisik)

Samuel

Apa? (tak mendengar jelas)

Samuel

Kamu bicara apa?

Rosalia

Baju..

Rosalia

(menunjuk tubuh atas Samuel)

Samuel

(deg)

Samuel

(baru sadar)

Samuel

Aaaaaaaaa

Samuel

(berteriak)

Rosalia

(kaget)

Rosalia

(menoleh)

Rosalia

Pffffff

Rosalia

(menahan tawa)

Samuel

(terjungkal dilantai)

Karena saking terkejutnya Samuel

Dia sampai termundur kebelakang, alhasil dia malah terjungkang ke lantai dengan bunyi keras

Bruk

Samuel

Aw..

Samuel

(meringis)

Rosalia

Pffff

Rosalia

Ahahaha

Samuel

(terdiam)

Samuel terpaku sampai melupakan rasa sakit dipunggungnya karena melihat Rosalia yang sedang tertawa

Samuel

Dia tertawa.. (batin)

Rosalia terus tertawa sampai dia lupa kalau sedang kesal pada Samuel. Ini hal langka bagi Samuel

Rosalia

Ahahaha

Samuel

(tersenyum kikuk)

Sedangkan diluar

Dari balik pintu kamar Rosalia

Zimmy sedang mengintip

Zimmy

Pffff

Zimmy

(menahan tawa)

Zimmy

Rasa sakit tak seberapa tapi rasa malulah yang luar biasa~

Zimmy

Samuel.. Samuel..

Zimmy

Lucu sekali kamu.. pfff

Zimmy

Aku sudah merekamnya..

Zimmy

Nanti aku kasih lihat Zero..

Zimmy

Pff.. ahahaha

Zimmy

(menutup pintu kamar Rosalia)

Zimmy berjinjit meninggalkan kamar Rosalia, dia merasa sangat puas

Zimmy

Akan ku kerjai kamu Sam! Ahaha

Zimmy

Lihat saja nanti..

Zimmy

Pfff.. ini lucu sekali

Bersambung~