BAB 2 : MULAI DEKAT

Semua mata tertuju ke Ila , kakak pembimbing kak bima pun ikut terkesima dengannya.😃😃😃

Melangkah kan kaki sampai di depan dengan posisi Ila berdiri di samping Kak Bima.

Semua orang memperhatikan terutama para lelaki yang memandang Ila hanya berkedip kedip sambil melongo memperhatikan kecantikan gadis itu.

“kak..kak..kak..kak bima.” (ila mencoba memanggil Kak Bima tetapi kakak pembimbing itu masih saja melamun melihat wajah Ila yang cantik dan rupawan)

***Menoleh ke arah Angga memberikan isyarat dan menepuk lengannya , Angga lalu kaget😳😳

“Bantu aku sadarin Kak Bima, gimana? .” Ucap Ila memohon

“Baiklah, Kak Bima kak..kak..kak Bima.” (angga terus menerus meneriaki Kak Bima sambil menggoyangkan tubuhnya dan kemudian dia sadar dari lamunannya itu)

“Hmm,maaf maaf ya adik-adik” sambil menggaruk kepalanya sebagai tanda dia sangat malu berada di situasi saat itu.🤦🤦🤦

“Huu..Bodohnya aku sampai memandang wajah dia sampai lupa kalau aku di depan banyak orang.” (Kak Bima mengucapkan hal itu dalam hatinya)

***Kak Bima berbalik arah menatap Ila sambil menata ekspresi wajahnya itu setelah dia telah merasakan malu saat itu.🙂🙂

Perkenalan Ila kepada calon mahasiswa yang lain membawa respon yang baik

Dimana banyak yang menyoraki Ila yang artinya mereka mendukung Ila sebagai wakil ketua dari kelompok tractor.👏👏👏👏👏

“Ila jadi kamu bersedia ya menjadi wakil ketua dari Angga?” tanya Kak Bima dengan suara yang lembut mengisyaratkan kalau dia mengagumi Ila.

***Ila pun mengatakan iya jadi dia setuju dan dia bersedia menjadi wakil ketua dari kelompok tractor itu.

Setelah itu, dilanjutkan dengan Kak Bima sebagai kakak pendamping menjalankan tugasnya yaitu dengan memaparkan mengenai peraturan peraturan yang ada saat ospek berlangsung,✍️✍️✍️✍️

Hal apa saja yang harus dilakukan dan hal apa yang tidak boleh untuk dilakukan serta dia juga menyebutkan jadwal kegiatan kegiatan apa saja yang dilakukan oleh calon mahasiswa pertanian selama ospek ini.

Penjelasan dari Kak Bima berakhir, diberikan sesi tanya jawab kepada calon mahasiswa kelompok tractor.

***Semua diam berarti menandakan kalau tidak ada yang pertanyaan karena cukup jelas dan kegiatan dilanjutkan dengan agenda berikutnya yaitu membuat yel-yel per kelompok.

“Kalian mulailah diskusikan yel yel yang terbaik untuk kelompok tractor ini dan kemungkinan ini akan diperlombakan ya..,waktu dan tempat saya persilahkan kepada kalian semuanya.” Kata Kak Bima

***Kakak pendamping itu bergegas pergi karena ada hal penting yang ingin ia kerjakan dan memberikan waktu untuk adik-adiknya itu berdiskusi.

DISKUSI DENGAN DUDUK MELINGKAR☀️☀️☀️☀️☀️☀️

Angga sebagai ketua kelompok segera memberi komando kepada anggotanya itu untuk duduk melingkar supaya diskusi lebih mudah dan bisa mengenal satu sama lain.

Ila pun ingin duduk di sebelah Mira namun tangannya ada serasa ada yang memegang dari belakang.😳😳😳

***Ila menoleh ke arah belakang😐😐😐

“ Kamu mau kemana? kita duduk bersebelahan saja kan kita sekarang sudah menjadi partner supaya diskusi enak juga kan.” Kata Bima sambil tersenyum🙂🙂

“ Baik lah.” (dengan sedikit malas)

Mereka berdua pun duduk bersebelahan dan canggung satu sama lain.😏😏

Dalam hati Ila berkata “berani sekali dia menyuruhku dan pegang pegang tanganku lagi, padahal kenal saja belum.” (mengernyitkan dahi dan merasa heran)🙄🙄

Dari kejauhan Mira melihat percakapan antara Angga dan Ila dan dia merasa iri kepada Ila

“Kenapa bukan aku saja di posisi Ila itu ya.” (dalam hati Mira berkata seperti itu)🤔🤔

***Karena merasa dirinya telah egois, Mira langsung menarik kata katanya itu

“ Husstt..buat apa aku iri,Ila kan temanku.” (menyela perkataannya tadi karena sangat tidak pantas memikirkan hal seperti itu)🤦🤦

Awalnya suasana hening kicauan burung pun terdengar jelas dan tidak ada satupun yang bicara karena mereka satu sama lain pun belum saling mengenal .

Suara batuk pun memecahkan keheningan itu dimana bukan tak lagi ketua kelompok kita si Angga, lelaki tampan itu.

“Ayo teman-teman kita mulai diskusi untuk membuat yel-yel nya,apakah ada ide dari kalian semua?”. Tanya Angga kepada rekan rekannya itu

***Semua terdiam karena masih memikirkan ide yang pas untuk yel yel nya.

“Apakah kamu tidak punya ide atau yel yel bagus gitu?” (sambil menyenggol bahu Ila)

“Ada sih aku, tapi masa yel yelku waktu SMA itu mau kita pakai?” (merasa bingung)

“Ya tidak apa apa selama itu bagus kenapa tidak, eh siapa namamu La..La..La?”

“Namaku Lilana panggil saja Ila.”

“dasar memang pelupa anak ini,” (Ila berkata dalam hatinya)

“Tapi ngomong ngomong soal yel yel gausah punyaku deh aku malu,coba tanya ke teman teman yang lain.” Ucap Ila sambil sedikit berbisik karena merasa yel yel nya kurang bagus

Angga bertanya kembali kepada teman temannya itu apakah ada usulan, beberapa anak sekitar 3 anak menyampaikan usulannya.

Angga sebagai ketua kelompok juga menyampaikan idenya itu. Setelah mengambil voting ternyata ide Angga mendapatkan suara terbanyak. Namun tiba-tiba suasana berubah

“Ila katanya kamu ada ide.” (Dengan suara keras dan di sengaja jadi semua anggota mendengarkan hal itu)

“Ayolah sampaikan ide mu Ila.” Jawab anggota lain

“Iya Ila siapa tahu bisa menambah lagu yel yel ide dari Angga itu.” sahut anggota lainnya

Ila memandang ke Angga dengan mata sinis , Angga senyum senyum kecil karena mengerjai Ila itu.

***Ila agak terasa malu mengusulkan yel yel nya waktu SMA itu ditambah gerakan yang membuat lucu.

...YEL YEL MULAI !!!!👏👏🙌🙌🙌...

Setelah selesai menjelaskan yel yel itu anggota lain memberikan pendapatnya.

“Unik banget yel yel nya iIa ditambah gerakannya yang lucu.” Kata Mira

(sambil melirik Angga memastikan Angga memperhatikannya atau tidak)

“Bagaimana kalau yel yel ini ditambahkan ke yel yel punya Angga yang tadi?” sahut anggota lain

Hampir semua anggota menjawab setuju untuk itu, sehingga mereka memutuskan untuk memakai yel yel ide dari Angga dan Ila.

Selanjutnya mereka gunakan waktu untuk berlatih serta menghafal lagu yel yel itu dengan diajari ketua dan wakil ketua itu.

***Menatap Angga dengan wajah marah tetapi dia tidak banyak memperlihatkannya😠😠😠

“Kenapa kamu menatapku seperti itu kepadaku, marah?” (senyum meledek)

“Tidak kok, aku cuma kesel saja.”

Angga senyum senyum dengan kelakuan Ila yang seperti itu dan Ila sudah merasa kalau Angga ini benar-benar lelaki yang sangat menyebalkan.

ISTIRAHAT TIBA

***Ila dan Mira berjalan berdua

“Ila tadi aku lihat kamu mengobrol dengan Angga ya tadi.” (bertanya seakan akan tidak tahu)

“Iya, tadi hanya mengobrol soal yel-yel kok.” Dengan nada meyakinkan

“Aku ingin deh jadi kamu bisa ngomong sama Angga. Apa jangan jangan kamu suka sama Angga yah..” Kata Mira bertanya ke Ila

“ Ha…aku suka sama dia,mana ada Mira.” (dengan wajah yang kesal karena membahas soal Angga)

“Mungkin kamu kali Mira yang suka sama Angga.” Lanjut Ila

“Cewek mana Ila yang gak suka sama Angga,dia kan tampan kulitnya bagus dan auranya itu loh berwibawa banget.” (pendapat Ila soal Angga)

“Sudah sudah ayo kita fokus kegiatan berikutnya.” Kata Ila

Mereka mengakhiri percakapan itu karena sudah terlalu banyak ngomong dari tadi dan mereka pun sudah ingin melaksanakan kegiatan selanjutnya.

BERSAMBUNG..

Episodes
1 BAB 1 : IMPIAN KULIAH TERKABUL
2 BAB 2 : MULAI DEKAT
3 BAB 3 : SIAPA PEMENANG LOMBA ?
4 BAB 4 : AKHIR OSPEK
5 BAB 5 : BERTEMU LAGI
6 BAB 6 : PENUH DRAMA
7 BAB 7 : BERTAMU KE RUMAH
8 BAB 8 : 8 BULAN KEMUDIAN
9 BAB 9 : MENYATAKAN PERASAAN
10 BAB 10 : ADA KAMU DI SISIKU
11 BAB 11 : MIRA FITNAH ILA
12 BAB 12 : ORANG TERKASIH MENINGGALKANKU
13 BAB 13 : 1 TAHUN KEMUDIAN
14 BAB 14 : MALAM BERSAMANYA
15 BAB 15 : KENA MARAH BOS
16 BAB 16 : MASIH BERANI DIA KE RUMAH
17 BAB 17 : KAKIKU TERKILIR
18 BAB 18 : SATU MOBIL DENGANNYA
19 BAB 19 : LIBURANKU BERAKHIR BERSAMA DIA
20 BAB 20 : KEMBALI KERJA UNTUK HIDUP
21 BAB 21 : ILA DROP , ANGGA TETAP MEMAKSA
22 BAB 22 : BIMBANG
23 BAB 23 : MENJADI SEKRETARIS DIA
24 BAB 24 : MIRA DATANG
25 BAB 25 : AKU MENCINTAIMU ILA
26 BAB 26 : PERNIKAHAN AKAN DILAKSANAKAN
27 BAB 27 : MULAI MENERIMA ANGGA
28 BAB 28 : KAK BIMA KEMBALI
29 BAB 29 : BERGANTIAN DATANG
30 BAB 30 : RESTU IBU ILA
31 BAB 31 : MIRA CEMBURU LAGI
32 BAB 32 : PERTEMUAN ANGGA DAN BIMA
33 BAB 33 : KECELAKAAN AYAH
34 BAB 34 : RENCANA JAHAT MIRA
35 BAB 35 : MALAM MINGGU
36 BAB 36 : HARI ANNIVERSARY
37 BAB 37 : BUKTI DI TEMUKAN?
38 BAB 38 : SATU MOBIL BERDUA
39 BAB 39 : BERTEMU KAKEK DI TKP
40 BAB 40 : PENGUMUMAN PENTING
41 BAB 41: HARI PERTUNANGAN
42 BAB 42 : PERNYATAAN ILA
43 BAB 43 : HUJAN PENUH CERITA
44 BAB 44 : ANGGA VS BIMA
45 BAB 45 : MOBIL HITAM
46 BAB 46 : KEJUTAN ANGGA
47 BAB 47 : ILA HILANG
48 BAB 48 : KEMARAHAN ANGGA
49 BAB 49 : PULANG TANPA KEPASTIAN
50 BAB 50 : PEMBALASAN BIMA
51 BAB 51 : KEPUTUSAN ILA
52 BAB 52 : KEBENARAN TERBONGKAR
53 BAB 53 : PEREBUTAN SENGIT
54 BAB 54 : KEJUTAN 2
55 BAB 55 : ANCAMAN LAGI
56 BAB 56 : MELAWAN
57 BAB 57 : GERAK GERIK MENCURIGAKAN
58 BAB 58 : PELAKU BERSEMBUNYI
59 BAB 59 : AKU BENCI KEBOHONGAN
60 BAB 60 : SISI LAINKU
61 BAB 61 : BERMUKA DUA
62 BAB 62 : KEJAHATAN TERUNGKAP
63 BAB 63 : BABAK BARU
64 BAB 64 : RAHASIA BIMA
65 BAB 65 : PENYESALAN
66 BAB 66 : MUSIBAH TAK TERDUGA
67 BAB 67 : MASIHKAH MENGINGATKU?
68 BAB 68 : PERAYAAN REUNI
69 BAB 69 : MALAIKAT PENYELAMAT
70 BAB 70 : MAKAN MALAM
71 BAB 71 : HARI JADIAN
72 BAB 72 : PERTEMUAN KEMBALI
73 BAB 73 : KEPUTUSANKU
74 BAB 74 : PERTUNANGAN BERUJUNG
75 BAB 75 : DUA KELUARGA
76 BAB 76 : TERNYATA KALIAN
77 BAB 77 : MELAMAR
78 BAB 78 : INSIDEN
79 BAB 79 : SOSOK BARU
80 BAB 80 : DINNER BERSAMA
81 BAB 81 : RAHASIA MASA LALU
82 BAB 82 : PERASAAN KECEWA
83 BAB 83 : ORANG MISTERIUS
84 BAB 84 : BUKAN BENCI TAPI CINTA
85 BAB 85 : KETAHUAN KENCAN
86 BAB 86 : TEROR
87 BAB 87 : SEKRETARIS PEREMPUAN
88 BAB 88 : SALAH PAHAM
89 BAB 89 : PERTENGKARAN
90 BAB 90 : PELUKAN CINTA
91 BAB 91 : HARI SPESIAL
92 BAB 92 : KITA PUTUS
93 BAB 93 : PENYESALAN TERAKHIR
94 BAB 94 : PELAKU UTAMA
95 BAB 95 : AKHIR
Episodes

Updated 95 Episodes

1
BAB 1 : IMPIAN KULIAH TERKABUL
2
BAB 2 : MULAI DEKAT
3
BAB 3 : SIAPA PEMENANG LOMBA ?
4
BAB 4 : AKHIR OSPEK
5
BAB 5 : BERTEMU LAGI
6
BAB 6 : PENUH DRAMA
7
BAB 7 : BERTAMU KE RUMAH
8
BAB 8 : 8 BULAN KEMUDIAN
9
BAB 9 : MENYATAKAN PERASAAN
10
BAB 10 : ADA KAMU DI SISIKU
11
BAB 11 : MIRA FITNAH ILA
12
BAB 12 : ORANG TERKASIH MENINGGALKANKU
13
BAB 13 : 1 TAHUN KEMUDIAN
14
BAB 14 : MALAM BERSAMANYA
15
BAB 15 : KENA MARAH BOS
16
BAB 16 : MASIH BERANI DIA KE RUMAH
17
BAB 17 : KAKIKU TERKILIR
18
BAB 18 : SATU MOBIL DENGANNYA
19
BAB 19 : LIBURANKU BERAKHIR BERSAMA DIA
20
BAB 20 : KEMBALI KERJA UNTUK HIDUP
21
BAB 21 : ILA DROP , ANGGA TETAP MEMAKSA
22
BAB 22 : BIMBANG
23
BAB 23 : MENJADI SEKRETARIS DIA
24
BAB 24 : MIRA DATANG
25
BAB 25 : AKU MENCINTAIMU ILA
26
BAB 26 : PERNIKAHAN AKAN DILAKSANAKAN
27
BAB 27 : MULAI MENERIMA ANGGA
28
BAB 28 : KAK BIMA KEMBALI
29
BAB 29 : BERGANTIAN DATANG
30
BAB 30 : RESTU IBU ILA
31
BAB 31 : MIRA CEMBURU LAGI
32
BAB 32 : PERTEMUAN ANGGA DAN BIMA
33
BAB 33 : KECELAKAAN AYAH
34
BAB 34 : RENCANA JAHAT MIRA
35
BAB 35 : MALAM MINGGU
36
BAB 36 : HARI ANNIVERSARY
37
BAB 37 : BUKTI DI TEMUKAN?
38
BAB 38 : SATU MOBIL BERDUA
39
BAB 39 : BERTEMU KAKEK DI TKP
40
BAB 40 : PENGUMUMAN PENTING
41
BAB 41: HARI PERTUNANGAN
42
BAB 42 : PERNYATAAN ILA
43
BAB 43 : HUJAN PENUH CERITA
44
BAB 44 : ANGGA VS BIMA
45
BAB 45 : MOBIL HITAM
46
BAB 46 : KEJUTAN ANGGA
47
BAB 47 : ILA HILANG
48
BAB 48 : KEMARAHAN ANGGA
49
BAB 49 : PULANG TANPA KEPASTIAN
50
BAB 50 : PEMBALASAN BIMA
51
BAB 51 : KEPUTUSAN ILA
52
BAB 52 : KEBENARAN TERBONGKAR
53
BAB 53 : PEREBUTAN SENGIT
54
BAB 54 : KEJUTAN 2
55
BAB 55 : ANCAMAN LAGI
56
BAB 56 : MELAWAN
57
BAB 57 : GERAK GERIK MENCURIGAKAN
58
BAB 58 : PELAKU BERSEMBUNYI
59
BAB 59 : AKU BENCI KEBOHONGAN
60
BAB 60 : SISI LAINKU
61
BAB 61 : BERMUKA DUA
62
BAB 62 : KEJAHATAN TERUNGKAP
63
BAB 63 : BABAK BARU
64
BAB 64 : RAHASIA BIMA
65
BAB 65 : PENYESALAN
66
BAB 66 : MUSIBAH TAK TERDUGA
67
BAB 67 : MASIHKAH MENGINGATKU?
68
BAB 68 : PERAYAAN REUNI
69
BAB 69 : MALAIKAT PENYELAMAT
70
BAB 70 : MAKAN MALAM
71
BAB 71 : HARI JADIAN
72
BAB 72 : PERTEMUAN KEMBALI
73
BAB 73 : KEPUTUSANKU
74
BAB 74 : PERTUNANGAN BERUJUNG
75
BAB 75 : DUA KELUARGA
76
BAB 76 : TERNYATA KALIAN
77
BAB 77 : MELAMAR
78
BAB 78 : INSIDEN
79
BAB 79 : SOSOK BARU
80
BAB 80 : DINNER BERSAMA
81
BAB 81 : RAHASIA MASA LALU
82
BAB 82 : PERASAAN KECEWA
83
BAB 83 : ORANG MISTERIUS
84
BAB 84 : BUKAN BENCI TAPI CINTA
85
BAB 85 : KETAHUAN KENCAN
86
BAB 86 : TEROR
87
BAB 87 : SEKRETARIS PEREMPUAN
88
BAB 88 : SALAH PAHAM
89
BAB 89 : PERTENGKARAN
90
BAB 90 : PELUKAN CINTA
91
BAB 91 : HARI SPESIAL
92
BAB 92 : KITA PUTUS
93
BAB 93 : PENYESALAN TERAKHIR
94
BAB 94 : PELAKU UTAMA
95
BAB 95 : AKHIR

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!