"aku akan pastikan aku akan membunuhmu dengan tanganku sendiri pangeran Donghae"
sarang mengatakannya dengan menggertakkan giginya
"kau yang telah membunuh ayahku,,, hanya karena dia tidak mengizinkanmu menjadikan aku selir"
"dengan mudahnya kau mengambil nyawa ayahku, kau tunggu saja aku akan membalas semua perbuatan mu"
sarang berbicara di depan cermin perunggu
*
pangeran sangat menginginkan sarang untuk menjadi selirnya karena dia sudah menyukai sarang di pertemuan pertama mereka
pangeran menemui sarang di ruangan nya
tapi sarang tetap tidak mau melunak pada pangeran,
"meskipun aku tidak bisa memiliki hatimu tapi aku ku lah yang memiliki hidupmu,,, hidup atau mati aku lah yang menentukannya,,, karena sekarang kau sudah berada di istana ku maka jadilah baik, jadilah selirku tanpa membuat masalah, kau akan bahagia jika menerima keputusan ini"
pangeran Donghae mencoba membujuk sarang
"kau yang telah membunuh ayahku, apa kau pikir aku akan mau menjadi selir mu pangeran brengsek"
bantah sarang dengan keras
"aku tidak peduli perkataanmu yang penting aku sudah memilikimu di sisiku" ucap pangeran lalu mengunci sarang di kamarnya
***
1 bulan kemudian,sarang sudah bosan di kurung di ruangan ini,sarang merencanakan sesuatu untuk membuatnya bisa keluar dari ruangan yang sepi ini...
dia berpura-pura luluh dengan cinta pangeran Donghae,sehingga pangeran menobatkan nya menjadi selir tingkat 1
ini lah awal dari rencana yang akan di lakukan sarang untuk membalas kan dendam atas kematian ayahnya...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ima maulida, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Selir Berdarah Dingin Komentar