Chapter 4 kejadian demi kejadian

paginya mereka terbangun dari tidurnya,begitu keluar kamar seperti dugaan,rumahnya udah kaya kapal di jajah bajak laut.

don,bilang boss ya gua gak masuk hari ini?!

sambil mencuci perabotan rumah

gua,mau bantuin Lo aja ren,,

ucap Doni sembari tangannya menyapu lantai

lah kita kan gak punya no bos,gimana izinya,?

(cemas)

tenang ini kan hari minggu hahahaaa

tanpa merasa bersalah

mereka berdua merapikan rumah,sore mereka baru selesai.

laper gak Don?

bangetttttt!!;;;

makan yuk,ada tukang bakso tuh,,,

Bangggg!!!!

(panggil Doni)

tukang bakso pun datang dan menjajakan dagangannya...

2 ya bang,,;

pinta Reno

kok 2 mas,mbaknya gak di pesenin,,,??

muka Reno dan Doni mendadak pucet,karna sedari tadi mereka cuman berdua,Doni yg penakut mulai kumat rasa takutnya,dia mulai mendekat dan mendekap tangan Reno dengan kuat,,tapi Reno menepisnya,,

i,iya bang diet

ucap Reno terbata"

setelah makan bakso dan membayarnya Reno dan Doni memutuskan untuk masuk.,duduk di sofa.

ren gua gak usah mandi lah,

gile lu gak mandi,,udah 2 hari GK mandi hari ini GK mandi,besok bau kambing lu!!!

sambil celingak celinguk

tapi gua takut,,kita mandi berdua y????

rengek Doni

ogahhhh,,,EMG gua cwok apaan,,

sambil ngeloyor pergi ke kamar,,dan melemparkan Anduk PD Doni.

sepanjang Doni mandi tak terjadi apapun,,tapi tidak dengan reno.saat Doni mandi Reno mendengar sebuah musik,sangaaaat sedihhh,,membuat siapapun yg mendengarnya tersentuh tak terkecuali Reno.

dia mulai mencari musik itu dan mengikutinya,tapi suaraaa itu seakan berpindah" seakan ingin mempermainkan Reno.

saat Doni selesai Reno langsung masuk dan mandi,dari luar Reno mendengar orang menabrak sesuatu dan berlari,,

Donn,Lo disitu kan?

tanya Reno

iya,,,

lagi apa si?...

main game!!!!

Reno yang sudah mandi sangat kaget,ternyata yang di luar kamar mandi bukan Doni,tapi sesosok wanita bergaun merah itu,,dia duduk di kursi membelakangi Reno.

tapi Reno mencoba tenang,setelah agak jauh Reno menjauh dari sosok itu,,dia lari sekencamg"nya,,

di kamar Doni tengah menutupi seluruh badannya dengan slimuttt,,perlahan ada tangan yang menyentuh nya,,dari luar slimut..

saat tangan mencoba menarik dengan slimut itu,Doni dengan kuat menahannya,sampai sosok itu menaboknya.

donnn,!!!

Doni membuka selimutnya disitu Reno tengah berdiri,,terlihat mukanya sangat pucat seperti habis melihat sesuatu.

ren,,Lo kenapa?

disitu donnn,,

(Doni menunjuk belakang doni)

Doni yang mulai panik mencoba menengoknya,,terlihatlah wanita dengan muka hancur tengah menatapnya sembari menampakan senyumnya yang menyeringai.

Doni cuma bengong,,menatap mahluk itu,Reno yang panik menarik tubuh Doni untuk lari,mereka berlari menuju pintu.sialnya pintu rumah itu di kunci Ama Doni dan kuncinya ada di kamar.

gimana dong ren???

panik kaya nunggu orang lahiran

ngumpet Don,,yuk ke dapur!!!

mereka berlari menuju dapur dan ngumpet di bawah meja makan,mereka melapalkan doa apa saja yang paling dia bisa. dan lucunya Doni justru baca doa cebok,,,

pingin ketawa tapi lagi takut akhirnya Reno cuek aja.

BRAGGGGGH!!!!!

bantingan keras dari atas meja

Berikan surat ituuu!!!

bentak sosok itu

surat apa yaa?

ucap Doni,,sambil ngelap ingusnya yang bercucuran

berikan padanya,atau besok kau tak lagi bisa merasa melihat dunia lagi!!!

bentak sosok itu,,dengan keras,semua benda disitu berjatuhan,,saat itu Doni dan Reno hanya mampu berpegangan tangan.

Tiba" suasana hening tak ada suara apapun,Reno yang merasa sudah aman pun mengecek kondisi,setelah memastikan semuanya aman Reno dan Doni pun pergi.

mereka memutuskan untuk tidak di rumah itu malam itu.

Download

Like this story? Download the app to keep your reading history.
Download

Bonus

New users downloading the APP can read 10 episodes for free

Receive
NovelToon
Step Into A Different WORLD!
Download NovelToon APP on App Store and Google Play