menceritakan sang pangeran bernama iglesias Lucyfer seorang pangeran yang manja dan kekanak-kanakan suatu hari dia dan kakak perempuan Lucyfer iglesias Elice ingin menjadi penyihir high magnus dan bertahun tahun berlalu di mana saat sang kakak kembali lagi ke kerajaan vantier Elice berubah pesat dan menjadi sangat dingin, perfeksionis,fokus dan tak peduli dengan siapapun bahkan Elice malah menantang sang adik dan bertarung dengan sang adik tetapi sang adik tak bisa apa apa dan kalah dalam satu teknik sihir Elice,dan Elice mulai menyadarkan Lucyfer kalau penyihir seperti nya tak akan berkembang dan membuat lucyfer tetap di sana selama nya dan sang adik tak menyerah dia ke akademi yang sama seperti kakak nya dan mulai bertekad menjadi high magnus dan ingin membuktikan kalau diri nya sendiri bisa jadi high magnus tanpa kakak nya dan Lucyfer akan berjuang menjadi yang terhebat dengan 15 teman teman nya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nakuho, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
chapter 25:kejutan dari Lucyfer
Setelah Lucyfer di kalahkan Toma dengan trik murahan Toma,di malam nya Lucyfer yang sedang makan malam mata nya benar benar dingin dan tak punya belas kasihan dan Lucyfer berdiri
Lucyfer berkata
"Kalian berdua siapkan diri kalian kita bertarung 3 lawan 3 dengan Toma dan aku akan buat dia kebingungan dengan trik kloning element ku karena orang konyol yang mencoba melindungi orang lain padahal diri nya dalam bahaya itu adalah orang konyol"ucap Lucyfer
Elviera hanya menunduk dan sylvara memegang sabit ungu nya dan topeng nya yang masih selalu di pakai dan tak pernah lepas dan kini sylvara memegang sabit ungu nya
Elviera berkata
"Tapi tuan muda Lucyfer berapa koin taruhan anda kita punya 4 koin emas bintang hasil merampas itu sangat merugikan kita"ucap Elviera
Lucyfer berkata
"Mustahil dia bisa mengalahkan ku karena trik kloning ini ibarat kata kau seperti melawan lebah karena aku akan memakai inti hidup para kloning ku karena aku tak akan bertarung langsung karena aku yang akan atur semua nya"ucap Lucyfer
Dan Lucyfer mengeluarkan sebuah kloning diri nya dan kloning Lucyfer di depan Lucyfer asli mirip sekali tak akan ada yang sadar kalau itu adalah kloning Lucyfer
Lucyfer berkata
"Kau ke asrama Toma dan pecah diri mu perlahan lahan dari 2 lalu ke empat aku akan mengatur kalian supaya teroganisir dan terencana "perintah Lucyfer ke kloning nya
Kloning itu berjalan tak bicara dan scene beralih ke asrama Toma di mana klee sedang menghibur Toma dengan makanan dan alven yang nampak di paksa dandan oleh klee
Klee berkata
"Heii Toma jangan ngambek gitu walau asli nya kau yang nampak ajak perang Lucyfer"kata klee
Alven berkata
"Hahh lu tahu Toma lu nantang Lucyfer dia dengan kita sangat berbeda ibarat kata dia adalah naga dan kita adalah pisang berbeda bukan"kata alven yang membandingkan perbedaan antara mereka bertiga dengan Lucyfer
Toma makin ngambek dan merasa bersalah Dan klee menatap kearah alven dan alven langsung mundur
Klee berkata
"Dasar alven bodoh,ahh Toma jangan begitu dong kita gak seburuk itu kok kita punya sihir yang keren walau yang di katakan alven itu fakta sih"ucap klee
Lalu tiba tiba suara ketukan pintu "tok tok tok"dan semua nya teralihkan ke arah suara ketukan itu dan klee langsung merasa heran siapa yang ke asrama mereka malam malam
Klee berkata
"Ahhh Toma nampak nya ada tamu ku buka dulu ya
Toma hanya murung tapi dia merasakan sesuatu yang janggal dan Toma langsung menoleh ke arah klee yang membuka kunci pintu
Toma berkata
"Kleeeee jangan di buka"teriak Toma ke klee
Tapi klee membuka pintu dna berkata
"Hmm cuma Lucyfer kok ya kan Lucyfer hehe kamu mau apa"tanya klee
Lucyfer tak jawab dan hanya masuk dan klee berkata
"Heiii Lucyfer jangan cuekin akuuu"kata klee dengan mengembungkan pipi nya
Toma merasa ada yang aneh dan mundur satu langkah dan klee memegang pundak Lucyfer dan tiba tiba tubuh Lucyfer meledak dan tiba tiba boom dari 2 asap muncul 2 orang
Toma berkata
"Haaa apa tadi,klee tadi pegang dan tiba tiba Lucyfer ada 2 apa ini?"tanya Toma
Klee,alven dan Toma di buat bingung apa yang terjadi dan kejutan yang tak dapat di duga klee mengeluarkan cambuk sihir cinta nya Alven mengambil panah sihir nya dan Toma mengambil tongkat sihirnya dan mereka belum siap untuk bertarung
