NovelToon NovelToon
Crazy Women For The Mafia

Crazy Women For The Mafia

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Crazy Rich/Konglomerat / Obsesi / Romansa
Popularitas:3.5k
Nilai: 5
Nama Author: Caca 15

“Leeeettts Partyyyyyy…” Teriak Ara dengan semangat.

Di Villa tempat Ara tinggal, kini telah berkumpul banyak orang yang tidak lain adalah teman – teman Ara. Dia mengajak teman – temannya untuk berpesta. Ini bukan yang pertama kali Ara mengajak berpesta teman – temannya di rumah, bahkan bisa dikatakan sudah terlalu sering. Tetapi hari ini adalah puncaknya, karena Ara dengan berani hampir menghabiskan seluruh uang pemberian deddynya untuk membeli barang.
.

Arabella Swan adalah anak pertama dari Antony Swan. Dia mempunyai seorang adik yang bernama Rosalia Swan.
Saat ini Ara duduk di bangku kelas 12 sekolah menengah atas di sebuah sekolah Internasional yang ada di negara Itali.


**
Lima orang lelaki yang memiliki good looking, good money dan good power dengan satu orang sebagai leadernya yang terkenal dengan julukannya ‘Devil Hand atau Ace’.

Mereka berlima adalah Max atau yang sering mereka sebut dengan ‘Devil Hand atau Ace’ sang leader, Alexi asisten Max, Leonid sang hacker, Kevin

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Caca 15, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ep 23

Entah sudah berapa lama Ara memejamkan Matanya. Dan betapa terkejutnya Ara saat melihat jarum jam di tangannya sudah menunjukkan pukul 17.00 sore.

Ara bergegas bangun dan berpamitan pada dua binatang itu.

“ Alpha, Corvus aku harus pulang ke asrama! Besok kita bermain lagi! Ok!” ucap Ara sambil mengusap kepala kedua binatang itu.

“Bye… bye…” Ara melambaikan tangannya dan mulai berjalan menuju Asrama.

Sedangkan dua binatang itu hanya diam dan melihat kepergian Ara yang semakin jauh tak terlihat.

***

POV Max

Awalnya setelah terakhir kali Max menelpon Ara, Max hanya menganggap biasa saja. Ia tidak berfikir yang macam – macam. Dan Max juga di sibukkan dengan proyek senjata barunya.

Dan berselang satu hari setelah accident telpon dengan Ara tempo hari, Max baru hari ini menghubungi Ara lagi.

Mohon maaf\,  nomor yang anda tuju sedang tidak aktif atau___

“Kenapa tidak aktif!” Ucap ku terheran. Dan akhirnya ku putuskan untuk menghubungi Leonid

Tuuut….

Tuuut….

“Iya Ace!” ucap Leonid

“Lacak dimana keberadaan Ara sekarang!” tanpa berbasa – basi aku langsung meminta Leonid untuk melacak dimana keberadaan Ara saat ini.

Tidak sampai satu menit, Leonid sudah mendapatkan lokasi Ara. Namun ada sesuatu hal yang janggal menurut Leonid, sehingga ia akan memastikan kembali pencariannya.

“Sudah ketemu Ace, tapi ada sesuatu yang membuatku harus mengulang penlacakanku” jelas Leonid

“katakan saja!” balasku sambil duduk dan menghentikan aktifitasku lainnya.

“Posisi hp tersebut ada di Villa, Ace?” Aku begitu mendengar perkataan Leonid langsung menghubungi kepala pelayan yang ada di Villa.

Tuuut…

Tuuut…

Tuuut…

Mengetahui kode panggilan yang masuk adalah dari ku, kepala pelayan tanpa pikir panjang langsung menerima panggilan tersebut.

“Iy__”

“Apa Bella ada di Villa?” aku langsung memotong perkataan kepala pelayan.

“Tidak ada tuan! Sedari tadi saya ada di Villa tetapi tidak ada seorangpun yang datang!” jelas kepala pelayan.

“kerahkan semua pelayan dan susur semua tempat yang ada di Villa!”

“Baik Tuan.” Tanpa menunggu lama kepala pelayan lantas melaksanakan apa yang aku perintahkan.

15 menit telah berlalu dan kepala pelayan kembali menghubungi ku.

“Bagimana?” ucap ku begitu menerima panggilan dari kepala pelayan.

“Kami tidak menemukan keberadaan nona Balla sama sekali tuan!”

“di dalam kamar ku sudah kau cari juga?” tanya ku lagi.

“Sudah tuan.” Mendengar jawaban yang di berikan kepala pelayan aku langung mematikan sambungan telepon.

~

“Hallo Lex? Datanglah ke AWI dan cari tahu dimana keberadaan Ar__ Bella!” Aku langsung memerintahkan Alexi untuk melihat langsung apakah Ara ada di Asrama.

“Tapi aku sekarang sedang__”

“Lakukan sekarang atau___” karena tahu apa yang akan aku ucapkan\, Alexi langsung memotong perkataanku.

“Ok! Ok! Aku kesana sekarang!” ucap Alexi

Tidak sampai 5 menit ada notif pesan masuk di hpku

“Bella ada di Asrama! Dia sedang makan! Itu aku kirimkan fotonya.” Setalah membaca pesan dari Alexi, aku langsung melihat foto yang ia kirimkan. Dan sesuai dengan apa yang Alexi laporkan.

“Lalu kenapa laporan Leonid jejak Bella ada di Villa?” gumam ku

Saat aku akan menghubungi kepala pelayan kembali, kepala pelayan sudah lebih dulu menghubungi ku.

“Katakan!” ucapku begitu menerima panggilan tersebut.

“Saya menemukan sebuah Hp di dalam laci nakas kamar anda tuan!” setelah mendengar ucapan kepala pelayan, akhirnya teka teki Ara sudah terpecahkan.

“Baiklah! Letakkan saja barang itu kembali di tempat semula!” dan aku langsung memutus panggilan itu.

“Baiklah jika itu yang kau inginkan!” dengan tanpa beban aku melanjutkan kembali aktivitas ku yang tadi tertunda karena harus menemukan keberadaan Ara.

Padahal jika di pikir – pikir, antara aku dan Ara kami tidak ada ikatan apa pun. Tapi entah kenapa setiap kali menyangkut tentang dirinya, aku selalu memonopoli.

*

Setelah pertemuan itu, Ara menjadi bertambah sering bermain di hutan. Ia tidak merasakan kesepian lagi. Dan ia juga sudah mulai perlahan melupakan Max. Ia tidak perduli mau Max marah atau menyuruh anak buahnya untuk memantau Ara di sekolah.

Sampai pada hari ini, hari kelulusan. Dimana Ara harus meninggalkan Asrama. Ara merasa senang sekaligus sedih. Ia senang karena tidak perlu berurusan dengan Max ataupun anak buahnya. Tetapi ia sedih karena harus berpisah dari teman sekamarnya dan juga dua binatang yang sudah ia anggap sebagai teman dekatnya.

Ke empat teman Ara juga mengetahui jika Ara berteman dengan seekor serigala dan leopard. Awalnya mereka memang tidak tahu. Tetapi mereka lama  kelamaan curiga dengan Ara yang sering kali menghilang. Dan setiap Ara menghilang, pasti ada selalu ada kabar jika stok daging di asrama juga berkurang.

Flashback 4 bulan lalu

Akhirnya mereka berempat berinisiatif untuk mengikuti Ara. Dan betapa terkejutnya mereka setelah tahu jika Ara tengah bermain dengan dua ekor binatang buas. Mereka ber empat sangat syok.

“Yang benar saja guys, Ara bermain dengan binatang buas! Apa dia tidak takut jika di makan oleh dua binatang itu?” Bisik Cloe pada Evelyn, Clara dan Aurel.

“Aku juga tidak tahu! Semoga saja tidak terjadi hal - hal yang tidak kita inginkan!” sahut Clara.

“Iya” jawab Evelyn dan Aurel secara bersamaan.

“Ya sudah ayo kita tinggalkan mereka!” ajak Aurel.

Namun belum sampai mereka menjauh dari tempat persembunyian mereka, tanpa sengaja Cloe menginjak daun kering. Dan itu mengusik perhatian Ara dan kedua binatang tersebut.

Mereka ber empat langsung panik.

Ditambah mereka mendengar suara jejak kaki yang semakin mendekati tempat mereka bersembunyi.

“Lebih baik kita menunjukkan diri supaya Ara tahu jika ini adalah kita bukan musuh!” Clara memberikan saran.

Mereka bertiga setuju dengan saran yang di berikan Clara. Namun saat mereka akan menampakkan diri dua binatang itu sudah lebih dulu muncul di hadapan mereka berempat.

“Aaaaaaaaaaaaaaaaaa….” Mereka berempat langsung berteriak bersamaan.

Ara yang merasa tidak asing dengan suara tersebut langsung mendekati sumber suara. Dan betapa terkejutnya Ara melihat ke empat sahabatnya.

“ Alpha! Corvus! Kembali! Mereka temanku!” Ara langsung menjauhkan Alpha dan Corvus dari mereka berempat.

Dengan patuh Alpha dan Corvus langsung meninggalkan teman – teman Ara.

“Good boy!” ucap Ara sambil mengusap kepala dua binatang itu.

“Kenapa kalian di sini?” Ara bertanya penuh selidik pada mereka berempat.

“He.. he.. kami mengikutimu Ra… jujur kami curiga kau sering menghilang. Kami takut kau kenapa napa!” Cloe menjawab pertanyaan Ara sambil menggaruk tekuk lehernya yang tidak gatal.

Dari situlah awal mula mereka berempat mengatahui jika Ara punya sahabat binatang. Dan semenjak saat itu mereka tidak pernah mencurigai kepergian Ara. Justru malah terkadang mereka ikut membantu Ara untuk bisa kabur dan menemui kedua binatang itu. Namun mereka tidak pernah mau dan berani untuk ikut masuk ke hutan lagi setelah kejadian pertama waktu mereka menemukan Ara bermain dengan kedua binatang tersebut.

1
Eka Uderayana
cerita nya bagus 👍
semangat author dalam berkarya 💪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!