NovelToon NovelToon
Transmigrasi Ke Tubuh Istri Gila Sang Mafia

Transmigrasi Ke Tubuh Istri Gila Sang Mafia

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Mafia / Balas Dendam / Anak Genius / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Transmigrasi
Popularitas:3.9k
Nilai: 5
Nama Author: Kasmawati

Vania gadis yang cantik nan baik hati, istri dari Jonathan Cristian Grisworld, tapi entah apa penyebab nya Vania berubah menjadi wanita gila, tetapi hal itu tidak mengurangi cinta Jonathan kepada nya,.

hingga suatu malam yang sunyi Vania melompat ke dalam kolam renang tanpa sadar dan hal itu membuat jiwa nya mati dan dan di gantikan oleh jiwa lain yang masuk kedalam raga nya. dan mulai dari situlah balas dendam di mulai, jiwa baru yang menghuni raga Vania bukan lah sosok yang lemah dan mudah di tindas.

siapakah sosok pemilik Jiwa itu ?

dan siapa yang membuat Vania asli berubah menjadi wanita gila ?

yang penasaran dengan kisah nya kkyyuuukkk mampir ya guysss, aku menunggu kalian. 🤗 jangan lupa Like, Comen dan Vote semoga kalian suka 🙏🤗

.
.
.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kasmawati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kecurigaan

.

.

di dalam kamar Yuna syok melihat keadaan Nyonya nya yang terbaring lemah di atas ranjang dengan pakaian nya yang basah kuyup.

" astaga apa yang terjadi " ucap Yuna dengan panik nya ia menepuk nepuk pipi tirus Vania untuk membangun kan Nyonya itu

Jonathan yang melihat apa yang di lakukan oleh perawat kecil itu kepada istri nya marah

" apa yang kamu lakukan ? jangan menampar wajah nya seperti itu " sentak Jonathan

Yuna kaget mendegar nya seketika ia merasa takut dengan tatapan tajam Jonathan kepadanya

" ma.. maaf tuan.. " ucap Yuna menundukkan kepala nya

" ganti pakaian nya... setelah itu bersihkan semua darah yang ada di kamar mandi " ucap Jonathan lalu melangkah keluar dari kamar Vania

Yuna segera mengunci kamar sang Nyonya saat Jonathan sudah keluar " kenapa gak taun saja yang mengganti pakaian Nyonya... mereka kan suami istri " gumam Yuna bingung seraya kembali ke ranjang Vania

Ia mulai mengganti pakaian Nyonya nya yang basah itu dan setelah selesai, Yuna masuk ke dalam kamar mandi, seketika kaki nya merasa lemas saat melihat banyak sekali darah di dalam kamar mandi itu dan air yang ada di dalam bathtub juga berwarna merah darah.

bau amis dari darah itu mulai tercium " sebenarnya apa yang terjadi kepada Nyonya... bukan kah Nyonya sudah minum ramuan lalu kenapa sampai muntah darah seperti ini " heran Yuna tetapi ia tidak ingin banyak fikiran sekarang nanti setalah Nyonya nya itu bangun ia akan menanyakan nya.

di dalam ruang kerja pribadi Jonathan yang ada di rumah besar nya kini ia duduk berhadapan dengan Leon di sofa besar yang ada disana

terlihat Leon menarik nafas nya pelan lalu menghembuskan nya dengan kasar saat Jonathan baru saja selesai menceritakan apa yang terjadi di dalam kamar sang istri.

" sebenarnya sudah dari lama saya sudah curiga tuan jika ada sala satu orang yang berkhianat dan sasaran nya itu istri tuan " ucap Leon menyandarkan tubuh nya di sandaran sofa

Jonathan terlihat diam fikiran nya saat ini sangat kacau di tambah banyak anak buah nya yang terluka bahkan sampai meninggal akibatnya berperang besar bersama tim Cobra .

" tapi siapa buka kah selama ini yang menemani istri ku ketika aku tidak berada di rumah itu bibi Iren dan Nova tidak mengkin kan kedua nya melakukan itu kepada Vania " jelas Jonathan yang tidak sedikit pun menaruh curiga kepada ibu dan anak itu

Leon memutar bola matanya malas saat mendengar ucapan dari tuan nya itu " apa tuan pernah mendengar kata kadang orang terdekat dan orang yang kita percaya justru itulah yang akan mengkhianati kita " jelas Leon

Jonathan langsung menatap asisten nya itu " selama ini Bibi anda dan putri nya lah yang menemani Nyonya saat tuan tidak ada di rumah bahkan sampai berminggu-minggu tidak pulang, dan mulai dari situ jugalah keadaan Nyonya Vania semakin parah " lanjut Leon lagi

" tapi mengenai tentang bibi anda dan putri nya yang pergi dari rumah ini... apa anda tidak ada niat mencari putri dari bibi anda itu tuan " Leon berkata seraya menaik turunkan alis nya

" aku sudah menyuruh anak buah mencarinya, " ucap Jonathan

" loh kenapa saya gak tau tuan " tanya Leon karena baru kali ini tuan nya itu melakukan sesuatu tetapi tidak menyuruh nya, biasanya dia lah yang selalu di suruh-suruh oleh Jonathan

" ckk.. waktu itu kamu sedang serius memantau cctv dan juga memantau kantor jadi nya aku menyuruh Hilo menugaskan anak buah untuk mencari nya " ucap Jonathan seraya menyandarkan tubuh nya di sandaran sofa

Leon hanya mengangguk anggukan kepalanya saja " apa anda mencurigai seseorang tuan "

" aku tidak tau " ucap Jonathan menghembuskan nafasnya seraya meraih rokok milik nya lalu membakarnya

" maaf tuan..... seperti nya saya mencurigai Bibi anda, bukan kah selama ini bibi anda itu selalu bertingkah aneh... dan juga tadi dia berpakaian layak nya seperti wanita remaja yang baru terkena puber " jelas Leon

Jonathan masih diam ia terus menghisap rokok nya dan menghembuskan asap nya ke udara.

" aku pun juga begitu... tetapi belum mendapatkan bukti yang kuat aku tidak ingin lagi melakukan hal yang salah Leon... aku tidak ingin menyakiti orang yang tidak bersalah lagi dengan semena-mena " ucap Jonathan terlihat di mata pria itu terukir penyesalan

memang lah Jonathan pria yang sangat kejam ia sering menyiksa dan menghukum orang yang tidak bersalah bahkan tidak mempedulikan jeritan dan permohonan dari orang itu .

" mungkin ini karma untukku Leon.... memang bukan aku yang merasakan nya tetapi istri ku wanita yang aku sangat cintai.... aku tidak bisa tanpa nya Loen Vania itu hidup ku bahkan dia nyawaku " ucap Jonathan menunduk dengan rokok yang masih terselip di jari nya.

Leon hanya diam baru kali ini ia mendengar kata itu keluar dari mulut tuan nya, sudah sangat lama Leon bekerja bersama Jonathan ia tau semua nya tentang taun nya itu, bahkan pada saat sang tuan menyukai wanita untuk pertama kali nya ia lah saksi perjalanan hidup Jonathan selama ini.

sedangkan di dalam kamar Vania sudah sadar dan pada saat ia membuka matanya ia melihat Yuna tidur dengan kepalanya berdasarkan di pinggir ranjang .

Vania bangkit dari ranjang nya perasaan nya saat ini sudah kembali membaik seperti biasanya tetapi ia merasa lapar mungkin efek muntah tadi.

" aku lapar tapi perawat kecil itu tidur, aku tidak enak membangun kan nya kasian dia mungkin dia lelah membersihkan kamar mandi dan mengurus aku " ucap Vania melangkah ke arah sofa

dan ia meraih satu buah apel yang memang ada di atas meja lalu memakan nya. Yuna yang merasa badan nya hampir terjatuh itu pun segera membuka matanya.

" astaga saya ketiduran... " panik nya dan buru-buru berdiri ia melihat ke atas ranjang tetapi tidak melihat Vania disana

" Nyonya.... pergi kemana kok hilang " gumam nya tanpa ia sadari jika saat ini Vania sedang duduk di sofa memakan apel nya dengan santai seraya memperhatikan nya

" Nyo... ___ " ucapan nya terhenti dengan mulut yang masih terbuka saat melihat Vania sedang duduk dengan santai di atas sofa

" kenapa " tanya Vania mengangkat sebelah alis nya

Yuna melangkah menghampiri Nyonya nya itu " apa Nyonya baik-baik saja " tanya nya khawatir

" hhhmm... aku baik-baik saja dan buatkan aku makanan aku lapar " ucap Vania

" siap Nyonya akan saya buatkan Nyonya mau makan apa.... ayam goreng... ayam kecap... ikan goreng... daging___ "

" apa aja yang penting aku makan... kamu ini cerewet sekali " kesal Vania mengucek telinganya yang terasa sakit akibat mendengar ocehan Yuna yang tak ada habis nya.

.

.

.

Selamat siang guyss... maaf ya kemarin author gak up 🙏😇 ada kegiatan kemarin jadi nya gak sempat deh up nya.

maaf jika banyak typo nya 🙏 author masih belajar jangan lupa Like comen dan vote ya guyss... semoga kalian mempunyai nya

.

.

.

1
Nispu Wati
Suka dgn alur ceritanya,terus dan semangat dgn kelanjutan ceritanya.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!