NovelToon NovelToon
Dokter Cantik Milik Mafia Kejam

Dokter Cantik Milik Mafia Kejam

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Romantis / Mafia
Popularitas:301.2k
Nilai: 5
Nama Author: Tessa Amelia Wahyudi

Clara, seorang dokter cantik yang bertugas di sebuah rumah sakit swasta harus menghadapi seorang pasien yang sangat menyebalkan.

Pasien ini membuat keributan di ruangannya pasca siuman setelah menjalani operasi pengangkatan sebagian jaringan hatinya yang rusak.

Robert Kingston seorang mafia kejam yang tiba-tiba harus berhadapan dengan seorang dokter yang sama sekali tidak takut dengannya.

Bahkan dokter perempuan itu berani mendebatnya dan sampai memukul lengannya saat wanita itu ingin mengganti perban bekas luka operasinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tessa Amelia Wahyudi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

DCMMK. 19

Sejak perginya Robert tadi, Clara terus saja memikirkan laki-laki itu. Jantungnya bahkan terus saja berdebar dan merasa gelisah memikirkannya. Entah apa yang terjadi di luar sana.

Tapi yang jelas itu benar-benar membuatnya khawatir.

"Ah, bagaimana jika dia memang sedang sibuk?" gumamnya ketika memegang ponsel untuk menghubungi Robert.

Sungguh, Clara bingung apakah dia harus menghubungi laki-laki itu saat ini atau tidak. Tapi jika tidak menghubunginya, dia terus saja merasa khawatir. Kalau pun menghubunginya apa yang akan.

Entahlah, dia benar-benar tidak tahu apa yang harus dilakukannya saat ini. "Ah, sudahlah. Mungkin dia memang benar-benar senang sibuk." gumamnya yang memilih untuk berpikir positif saja.

Tapi, baru saja dia kembali merebahkan tubuhnya tiba-tiba saja pintu kamar yang terbuka.

Betapa terkejutnya Clara ketika melihat siapa yang datang. "Astaga, apa yang terjadi?" tanya Clara ketika melihat Robert datang bersama anak buahnya yang menyebalkan itu.

Masih teringat jelas diingatkan Clara ketika mereka berdebat di depan ruang operasi pada waktu itu. Laki-laki sangat membekas diingatannya dan dia tidak akan pernah melupakan hal itu.

"Bos tertembak dan-"

"Astaga! apa yang kalian lakukan di luar sana hingga seperti ini? Lalu kenapa tidak membawanya ke rumah sakit. Kenapa membawanya pulang ke rumah?" tanya Clara panik melihat keadaan Robert saat ini.

"Cepat keluarkan peluru ini. Aku tidak ingin pergi ke rumah sakit karena pasti akan di rawat."

"Tapi ini bukan luka kecil. Kamu memang harus dirawat dan-"

"Cepat lakukan saja, Clara! Keluarkan peluru ini dari bahuku. Ini tidak sulit dan kamu hanya perlu mengeluarkannya sekarang!"

"Tapi, Robert -"

"Aku bilang lakukan sekarang!" titah Robert penuh penekanan hingga membuat Clara langsung berjalan menuju lemari penyimpanan miliknya dan dia mengeluarkan alat medis yang dia miliki.

Lalu dia meminta semangkuk air hangat untuk memeriahkan lukanya.

"Tidak perlu dengan itu. Aku sudah biasa melakukannya. Kau hanya perlu menyiramkannya dengan alkohol saja agar lebih cepat!" kata Robert.

"Jangan macam-macam. Aku lebih tau apa yang harus aku lakukan. Di sini aku dokternya dan kamu pasiennya. Jadi biarkan aku bekerja dengan tenang!"

"Hem..." jawab Robert sekenanya.

Dia membiarkan wanita itu melakukan apa yang harus dia lakukan.

Melihat luka itu membuat Clara semakin merasa aneh dengan semua ini. Banyak pertanyaan di dalam kelasnya yang siap dia tanyakan pada Robert.

"Sebenarnya apa yang kamu lakukan di luar sana? kenapa sampai seperti ini dan-" ada jeda sejenak.

Clara masih memikirkannya. Sampai dia kembali melanjutkan apa yang ingin dia kata.

"Siapa kamu? dan kenapa sampai seperti ini. Apa kalian lakukan di luar. Sumpah demi apapun aku benar-benar terkejut. Aku merasa seperti orang bodoh. Aku tidak mengetahui apapun tentang dirimu sementara kamu, kamu bisa mengetahui apapun tentang diriku bahkan sampai ke masa laluku sekalipun. Tapi aku? aku hanya orang asing yang tiba-tiba mendapatkan perhatian dan mungkin cinta yang luar biasa darimu. Lalu apa ini? kenapa terdapat begitu banyak luka di sini? Ini bukan kali pertama kamu mendapatkan luka seperti ini. Jadi tolong jelaskan padaku dari mana aku harus mempercayaimu? dari mana aku harus belajar untuk mengenal dirimu dengan segala kejanggalan yang terjadi saat ini." Clara benar-benar tidak tahu apa yang harus dilakukannya saat ini.

Merasa bahwa pembicaraan sepasang kekasih itu mulai menjurus ke arah yang lebih privasi, Jimmy memilih keluar. Dia tidak ingin mendengar apa yang mereka bicarakan jadi lebih baik dia menjauh dan membiarkan ketua insan itu menjelaskan apa yang harus dijelaskan saat ini.

Ya, Robert sendiri bingung harus menjelaskan dari mana.

"Tidak semuanya harus kamu ketahui, Clara. Apa pun yang ku lakukan di luar sana akan ku pastikan bahwa kamu tidak akan pernah terluka. Kamu akan selalu baik-baik saja dan aku tidak akan membiarkan siapa pun menyakitimu." jawab Robert yang membuat Clara hanya tersenyum kecut mendengarnya.

Melihat reaksi Clara setelah mendengar apa yang dia katakan membuat Robert hanya bisa menghela nafasnya saja.

Bagaimana cara menjelaskan pada Clara, dan membuatnya percaya bahwa dia akan selalu melindunginya dalam keadaan apa pun.

"Hey, ini belum selesai." Clara panik saat tiba-tiba saja Robert berbalik arah dan membiarkan luka yang belum selesai di bersihkannya mengeluarkan cairan kental berwarna merah tersebut.

"Ayo berbalik lagi. Ini belum selesai dan aku harus segera menjahit lukanya lagi. Kalau tidak-"

"Biarkan saja. Biarkan luka itu terus terbuka. Aku hanya ingin kau percaya padaku saja, Clara. Cukup percaya padaku dan aku akan memberikan apa pun itu. Termasuk dunia beserta isinya. Asal tetap berdiri di sampingku, dan genggam tanganku. Tetaplah bersamaku agar aku bisa menjelaskan semuanya sampai waktunya tiba." kata-kata yang sangat ambigu sekali bukan?

Yang membuat Clara semakin gamang dnegan keputusannya ketika mendengar apa yang Robert katakan tadi. Mengatakan bahwa dia akan menceritakan semuanya sampai waktunya tiba. Apa yang ingin di ceritakannya?

Sebenarnya apa yang terjadi? Apa yang dia sembunyikan? kenapa Clara merasa bahwa ada hal besar yang tidak dia ketahui.

"Ayo berbalik. Biar aku bersihkan lagi lukanya." Clara memilih untuk tidak membahas tentang hal ini lagi.

Dari pada dia terus memikirkan hal-hal yang tidak seharusnya dia pikirkan. Jadi lebih baik dia memilih untuk mengalah dan membiarkan semua rahasia laki-laki itu terbuka dengan sendirinya. Dia percaya bahwa tuhan pasti lebih tau apa yang terjadi di masa depan. Clara percaya bahwa Tuhan pasti telah menyiapkan takdir yang indah untuknya.

Robert pun sama. Dia juga berharap bahwa Tuhan akan berbaik hati pada mereka dan menjadikan kehidupan mereka menjadi kehidupan yang sempurna.

"Sudah, istirahatlah." ucap Clara setelah dia selesai membersihkan luka Robert.

"Clara," Panggilnya ketika wanita itu hendak pergi meninggalkannya.

Tatapan keduanya bertemu. Mereka saling menatap satu sama lain, sampai di mana Robert menggenggam tangan Clara.

"Trust me, Clara. Aku tidak akan pernah menyakiti mu dalam keadaan apa pun. Karena jika di masa depan kamu melihatku dalam versi berbeda, tolong tetap percaya padaku dan jangan pernah percaya apa yang orang lain katakan sebelum aku yang menjelaskannya padamu. Promise me, Clara." pint Robert pada wanitanya.

Karena bagaimana pun dia harus memikirkan tentang hal ini. Mendirikan apa yang akan terjadi di masa depan. Masa di mana dia harus berjuang keras untuk semua ini. Semua yang terjadi nantinya.

"Aku tidak janji!" jawab Clara yang langsung pergi meninggalkan Robert sambil membawa alat medis miliknya tadi.

Melihat Clara yang sudah keluar membuat Jimmy pun langsung sigap untuk bicara.

"Masuklah, mungkin ada yang ingin kalian bicarakan." kata Clara yang seolah-olah dia tau apa yang ingin Jimmy tanyakan.

"Terima kasih, Nona." balasnya dengan sopan.

***

1
Tevina Anggita
ayooo thorr update nyaaaa,saya udh gak sabar nihh
Siti Kholimah
🥰🥰🥰
Erly Mimi Bisma
klo papa alex banteng afrika si robert bison afrika
Andri
beh andai ada laki ** yg kayak gitu aq gak bakal daftar bisa gila beneran
jaran goyang
ara longor ny
jaran goyang
jijik ny aq cwok ni
jaran goyang
yes hamil.. alhmdllh
Khansa Sutresno
hehe... udh ketebak arahnya... knp skg novel alurnya sama ya, inti cerita sma ya.. cm beda judul aj, hehe
Ros Ani
marathon bacanya ....
Samz Zizi
lanjut,saat baca bab 1 jadi terus ketagiahan ngikuti alur ceritanya
bebe
clarq kok bodoh kali modus ricardo itu
males banget deh sm clara
Erna Wati
jangan percaya omongan Ricardo,clara..
yuning
Clara terlalu baik
Tri Nadia
lanjut
Sri Gunarti
selat trngah mlm
Winie Na Budi
ya ampun Robert bikin istri bahagia dngn cara sederhana saja kamu g bisa,gmn Clara mau segera ngebuka hatinya untukmu,nanti ada yg lebih memperhatikan Clara dngn cara lembut n nyaman kamu nya menggila... makanya belajar cara menyenangkan hati istri dngn romantis,bukan hanya dngn materi Robert,wanita itu suka dmanja ... bukan cuma dngn materi saja...
vj'z tri
kan kan kn Robert belum bisa bedain mana istri mana bawahan 🤭🤭🤭🤭selamat membujuk ibu ratu yang sedang ngambek untung gak di suruh tidur di luar 🤭🤭🤭
Tukang Sayur: kan kan kan
total 1 replies
yuning
Robert kamu harus ingat, perempuan selalu benar, itu kunci biar disayang istri
Tukang Sayur: iya juga ya
total 1 replies
Sri Gunarti
lama sekali thor upny
💪 lnjut thor
selalu di nanti upny
komen 1
Tukang Sayur: sakit kemaren
total 1 replies
Ina Karlina
aku bingung nih Thor sebenarnya ibunya regina itu namanya Liliana apa July..ko brubah ubah sih 🤔🤔🤔🤔
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!