NovelToon NovelToon
Luka Berbalut Cinta

Luka Berbalut Cinta

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama
Popularitas:19.8k
Nilai: 5
Nama Author: khitara

Ternyata cinta yang ia terima hanya semu, ternyata selama ini ia hanya cinta sendirian. lalu...
apa yang harus ia lakukan saat ia telah menyerahkan sagalanya sebagai bukti cintanya justru kenyataannya....

ketulusannya hanya di jadikan bahan taruhan.

Azalina Akira Sadewa,
gadis cantik berusia 17 tahun yang cinta mati kepada kekasihnya yang bernama Alexis Arron Megantara hingga bersedia menyerahkan miliknya yang paling berharga untuk laki laki itu.

namun ternyata....ia hanyalah bahan taruhan Alex dan teman temannya.
Tidak ada cinta bagi Alex untuk Zalina.

apa yang di lakukan Zalina saat ia tahu kenyataan pahit itu.....?!
sementara ia sudah terlanjur menyerahkan miliknya yang paling berharga untuk Alex.

ikuti kisah baru aku ya .....

" LUKA BERSELIMUT CINTA...."

Semoga suka dan tak pernah bosan selalu ngikuti karya aku...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon khitara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 14 sesal yang terlambat

Benar apa yang di katakan oleh Marik.

Sampai nama seorang Zalina di sebut hingga ia di ikrarkan sebagai siswa dengan segudang prestasi dan nilai yang terbaik dari semua jurusan.

Zalina memang tak nampak maju memenuhi panggilan dewan guru yang menjadi pembawa acara menyebut namanya.

Dan yang menggantikannya adalah pria dewasa yang berusia hampir setengah baya namun masih terlihat gagah dan tampan yang tadi melewati Alex dan teman temannya.

Pria itu melangkah maju dan naik ke panggung untuk menerima ijazah juga piagam piagam penghargaan yang di peroleh Zalina selama belajar di sekolah ini.

Hanya satu tahun Zalina menjadi siswa di sekolah ini karena ia yang merupakan murid baru di sekolah ini.

Tapi Zalina mampu menggeser para siswa yang berlangganan menjadi yang terbaik.

Bahkan kini ia benar benar menjadi yang terbaik.

Setelah menatap lama ke arah panggung, Alex menoleh ke sisi kiri, tepatnya ke arah Marik yang duduk terpisah dengannya satu bangku. Marik dan Alex duduk di antara Cello.

" tahu apa kau tentang Zalina ?! " tanya Alex dingin dan tatapan tajamnya kepada Marik yang nampak duduk tenang menatap ke depan.

Tepatnya menatap ke arah sosok pria dewasa setengah baya di depan sana yang tak lain adalah ayah Zalina.

Tatapan Marik sungguh penuh kekaguman juga penyesalan.

Flass on

Marik yang sedang berjongkok di sisi gerbang sekolah sendirian dan sengaja menunggu Zalina sontak berdiri ketika ia melihat mobil yang ia tahu adalah milik ayah Zalina masuk ke area parkiran khusus wali murid,

Sejak siang itu,

Marik memang menghafal mobil milik papa Zalina itu.

" om..." sapa Marik ketika Papa Zalina turun dari mobil dan terlihat agak bingung dengah melihat ke kanan dan ke kiri.

Pria gagah dengan seragam PNS nya itu nampak berwibawa di mata Marik.

Mendengar sebuah sapaan, Papa Zalina menoleh dan menatap Marik.

Laki laki itu nampak jelas sedang mengingat sesuatu.

" saya Marik om...teman Zalina waktu itu " Marik mengenalkan diri sekaligus mengingatkan ayah Zalina akan dirinya lagi sambil mengulurkan tangannya kepada papa Zalina, kemudian Marik mencium punggung tangan pria itu ketika pria itu menyambut uluran tangannya.

" oh..maaf nak Marik...om lupa " jawab pria itu kemudian.

" nggak papa om...oh ya om, Zalinanya mana ?! " tanya Marik kemudian, itulah memang tujuannya berada di gerbang ini sendirian sejak tadi.

Menunggu Zalina datang.

Ia sudah bertekad akan mengejar Zalina hingga akhir.

Ia tak lagi peduli dengan Alex juga kemungkinan perasaan Alex yang sebenarnya kepada Zalina.

Ia tahu ia masih muda, usianya juga masih 17 tahun.

Tapi ia merasa sangat yakin dengan cintanya kepada Zalina.

Bahkan ia pun telah menyiapkan diri untuk menerima Zalina beserta kemungkinan gadis itu hamil anak Alex.

" Zalina nggak bisa datang nak Marik...makanya om datang sendirian " jawab ayah Zalina yang bernama Anton itu.

Marik sedikit terperangah.

" tapi om...ini kan hari wisuda ?! Kenapa Zalina tidak datang ?!

apa dia sakit om ?! " Marik mencerca ayah Zalina dengan pertanyaan tentang Zalina.

Sungguh ia merasa sangat kecewa mendengar jawaban pria dewasa di hadapannya itu.

Rasanya ia tidak bisa terima Zalina tidak datang di hari wisuda ini.

Pak Anton menatap Marik dalam seolah ingin menemukan sesuatu di wajah pemuda itu.

Dan sesuatu yang ia temukan di wajah Marik membuat ia tersenyum tipis.

Ia seorang laki laki dan ia juga pernah muda, apa yang saat ini di rasakan oleh pemuda di hadapannya itu juga pernah ia rasakan dulu terhadap mama Zalina yang juga merupakan istrinya kini.

Sebenarnya pak Anton sudah curiga kepada Marik saat mereka bertemu untuk pertama kalinya saat itu. Tidak mungkin seorang pemuda mau meminjamkan barang pribadinya pada seorang perempuan jika ia tidak ada hati dengan perempuan itu.

" Zalina tidak ada di sini nak...Zalina ada di luar kota " jelas pak Anton dan sukses membuat Marik terasa entah.....

Flass off

Marik masih menatap pak Anton yang juga nampak masih berdiri di atas panggung.

" apa kau tahu dia adalah papanya Zalina ?! " tanya Marik tanpa melihat kepada Alex, Alex menoleh mengikuti arah tatapan Marik.

" apa kau mengenalnya ?! Dan aku yakin tidak sama sekali....

Tapi biar aku beri tahu kau agar kau tahu sejauh apa aku mengenal Zalina.

Dia...laki laki itu adalah papa Zalina....dia seorang kepala sekolah di sebuah SMP Negeri.

Mamanya juga seorang guru.

Zalina berasal dari keluarga pendidik " kata Marik lagi.

Alex menarik nafas panjang dan menghembuskannya dengan perlahan. Kata demi kata yang keluar dari bibir Marik seolah mampu mengoyak batinnya dan membuat dadanya bergemuruh.

Ia memang tak tahu apa apa tentang Zalina...dan ia juga tak merasa ingin tahu tentang gadis itu dulu saat keduanya masih terikat hubungan pacaran.

Apalagi berusaha mengenal kedua orang tua gadis itu.

Tapi sekarang...

Ketika ada orang lain yang lebih mengenal dan bahkan lebih tahu tentang Zalina.

Kenapa dadanya terasa panas dan darahnya terasa mendidih.

Alex tanpa sadar mengepalkan kedua tangannya erat hingga urat urat tangannya terlihat nyata.

" kau ini lucu sekali Alex...kau memacari anaknya bahkan tega..." Marik tak melanjutkan kata katanya hingga suaranya hanya mengambang di udara,

tapi ia malah menelan ludahnya sendiri dengan sulit.

Rasanya ia tak mampu mengucapkan satu kata itu dengan bibirnya.

" tapi kau sama sekali tak mau mengenal kedua orang tua Zalina.... " lanjut Marik dengan nada suara dingin.

Sungguh ia menyalahkan Alex atas ketidak hadiran Zalina saat ini di tempat ini.

Seharusnya gadis itu bahagia saat ini dan menerima buah atas kerja kerasnya selama ini.

Tapi karena Alex....

Marik yakin, kepergian Zalina selama ini dan ketidak hadiran Zalina saat ini karena gadis itu yang sangat kecewa dengan Alex.

Alex kembali menoleh dan menata Marik tajam.

" kau tahu apa alasanku memacari Zalina Marik...." desis Alex geram karena Marik terus mengungkit ungkit hubungannya dengan Zalina.

" lalu untuk apa sekarang kau seakan selalu ingin tahu tentangnya Alex ?! " jawab Marik sambil berbalik menatap Alex tajam.

" memangnya kenapa jika aku ingin tahu tentangnya ?! Kau keberatan ?! "

" ya...aku keberatan " tantang Marik

" brengsek kau Marik...beraninya kau bicara begini padaku.

jangan katakan kau ingin medekati Zalina ?! "

" jika ya memangnya kenapa ?! Kau dan dia tidak ada hubungan apa apa lagi...

siapapun berhak mendekatinya termasuk aku.

Tapi yakinlah niatku tulus dan berbeda denganmu " jawab Marik dan sukses membuat Alex semakin meradang.

" pengkhianat kau Marik...!! " sentak Alex sambil bangkit dan berniat merangsek ke arah Marik dan Marik pun sama,

keduanya seperti siap untuk berkelahi.

Tapi Cello dan Arthur juga Ragaf buru buru memegangi mereka.

" apa apaan kalian ini...kalian lupa kita sedang berada di mana ?! " sentak Cello yang berada di tengah tengah.

" lihat...kalian menjadi pusat perhatian banyak orang.

apa kalian tidak malu....?! Kita sudah berteman bertahun tahun.

Tapi apa hanya karena urusan perempuan pertemanan kita akan rusak begitu saja...?!! " oceh Cello lagi berusaha menyadarkan sahabatnya.

Marik membuang pandangannya ke tempat lain dan kembali duduk dan Alex pun sama, terpaksa ia pun duduk kembali dengan raut wajah tegang.

Jauh di sudut hatinya ada rasa sesal yang ia sendiri tak tahu kenapa.

1
Tuti Tyastuti
anaknya arthur
Tuti Tyastuti
yg tegas zalina
jekey
anaknya marik kah 😌😌
Jhony Al S: Zakia anak Arthur
total 1 replies
Cylva Tobing
torrr....aku sih ngarep zalina & alex kembali,karna mmg mereka sling mencintai,krna alex berbuat demikian bukn krna tnpa alasan kan 🙏🙏
khitara: ihh...baru kakak yang punya pilihan beda🙏😘
suka banyak yang komen
total 1 replies
Siti Nurhasanah
tragedi inilah yg akan melibatkan Arthur untuk menyelamatkan Zakia
Vanni Sr
zelina kurang tegasss, daan apa kt alex?? hellooo elo ajaa det barang bekas plusss ank yg d sayang bkn aka lo pulaa alex!!! jaaauh berkelas marik d banding lo
Siti Nina
Akhir nya akan ketauan tuh anak nya siapa si zakia gara" tragedi ini pasti zakia akan kekurangan darah rasakn tuh lex
Widia Aldiev: benar itu kak semua rahasia Zoya akan terungkap
total 1 replies
Siti Nurhasanah
gereget deh sama Zalina...kenapa mau² aja sih dideketin sama keluarga Alex? sesulit itu menolak ajakan Bu Maryam? sesulit itu menjauh dari Alex? sesulit itu menampar Alex??
Siti Nurhasanah: gereget banget, Thor... lanjuuutt, semangaaatt 💪💪
total 2 replies
Widia Aldiev
g usah sok g rela deh Alex jika dulu kau sudah melemparkan Zalina ke dalam lubang hitam yg sangat dalam 🙄😤
💟노르 아스마💟
seberapa pun usaha mu Alex ...Bayik gk respect ...ahh di pikir lagi seberapapun gak respect nya Bayikk tetap kuasa cerita ada pada KHITARA🤣🤣🤣🤣🤣
khitara: bisa aja kakak🙏🙏😅😘
total 1 replies
Vanni Sr
zalina haruss tegasss , jgn smpee marik sakitt dn jatuh sejatuh jatuh ny jd lakilaki krn tau ad alex. muak jg liat alex
Tuti Tyastuti
waduh alex mau apa ya
Tuti Tyastuti
zalina belum bisa move on
mama indah
tolong thor,cerita kali ini di bikin beda karakter cewe nya jangan di bikin balikan lagi sama alex
Widia Aldiev
makin penasaran dengan part selanjutnya apakah Alex bubar sama Zoya atau Zalina menikah dengan Marik 😤😤makin was was makasih double up nya kak Tara ❤️❤️❤️
Azizah az: jangan balikan lg y kk alin ma Alex, biar aja Alex hidup dg penyesalan
total 2 replies
Widia Aldiev
gini nih kalo sama sama belum bisa move on 🤣🤣🤣 resah dan gelisah jadinya
indy
semangat kakak....
mama indah
gak ikhlas klau zalina balikan ama alex,tolong di bikin janagn balikan thor,biar zalina juga gak di remehin harga dirinya ama alex udah di sakitin mau balikan najong
Siti Nina
ngapain sih si Zalina mau aja di ajak kerumah si alex harus nya tegas dong jgn nurut aja
Tuti Tyastuti
lanjut ka💪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!