NovelToon NovelToon
KUE ULANG TAHUN YANG TAK TERLUPAKAN

KUE ULANG TAHUN YANG TAK TERLUPAKAN

Status: tamat
Genre:Lari Saat Hamil / Penyesalan Suami / Tamat
Popularitas:1.1k
Nilai: 5
Nama Author: Muksini

Kejutan dari mama yang belum pernah dilakukan,dengan memberikan kue ulang tahun diusiaku yang ke-20 thn

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Muksini, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PENYESALAN SEORANG AYAH

Hari yang cerah disebuah rumah di pemukiman yang padat penduduk ,duduk seorang pria yang sedang melamun terlihat dari wajahnya yang sedang berfikir .Duduk dilantai keramik dan ditemani secangkir kopi,tak lama keluar seorang wanita tambun

dan dengan tersenyum dia menyapa,

"mas mau makan,atau kita jalan - jalan keluar cari angin "ujarnya

"Malas dirumah saja" jawabnya sambil merokok

"ms kenapa sih wajahnya kusut dan melamun seperti itu ada apa?"ucapnya dengan mesra

"Terus terang aku merindukan anak -anakku tapi mereka tidak menginginkanku lagi"dengan wajah sendu

"Kenapa mas? kok bisa seperti itu"ujarnya

"Aku sadar karena kesalahanku yang tidak perduli dan tidak pernah menafkahi mereka bertahun - tahun" dengan wajah yang sedih.

"ya kalau seperti itu ya cara mas wajar bila menurutku mereka marah kepadamu"ucap wanita itu juga

"terus terang saja kadang aku berpikir kenapa aku seperti ini"

"sudah lah ms.semua itu sudah berlalu dan tidak akan bisa kembali, kalau menurutku bagaimana kalau ms hubungi dulu mereka lewat telepon"

"mereka tidak merespon ku apalagi anak bujang ku yang paling sulung, dia adalah saksi hidup perjuangan ibunya waktu aku tinggalkan"ungkapnya dengan sedih

Setelah mendengar itu wanita langsung masuk ke dalam,tidak berbicara lagi.

Penyesalan selalu datang belakangan, andai aku dulu tidak egois dan mengingat anak tidak akan aku terpisahkan dengan mereka.

Nasi sudah jadi bubur, saat ini aku hanya meratap ,merenung, dan penyesalan yang sangat dalam. Kukira aku akan bahagia dengan meninggalkan mereka tapi ternyata hidupku makin tidak tentu arah. Apalagi putra sulungku tahu yang aku lakukan di sini dengan banyak wanita, seolah seperti mempermainkan para wanita. Jujur di hatiku yang paling dalam ,aku merindukan putraku

tapi aku tidak bisa berbuat apa - apa.Saat ini aku sadar,apa yang aku lakukan harus aku bertanggung jawabkan.

Saat malam mulai tiba dan saat aku melihat seorang ayah membonceng atau bersama dengan anaknya terbayang kembali kebersamaan yang aku lakukan dengan anakku, saat kami bersama. Aku meninggalkan dia waktu usia 12 tahun dan saat ini ia sudah berusia hampir 20 tahun.

Berapa tahun dan berapa lama aku meninggalkan dia dan tidak mengikuti perkembangannya, dari anak-anak ke remaja dan menuju dewasa. Rasa bersalahku juga terbayang dengan istriku saat aku meninggalkan dia dalam keadaan sedang hamil anakku yang kedua.

Pernah waktu itu beberapa kali aku mengajak anakku yang kedua untuk video call, pertama aku melihat wajahnya sangat-sangat sedih anak yang kutinggalkan dalam kandungan ibunya satu bulan saat ini telah berwujud seorang gadis kecil berusia 8 tahun. Apalagi wajahnya begitu mirip denganku. Rasa bersalah dan berdosa aku makin menjadi. sedangkan anak sulungku boro-boro mau video call telepon pun dia tidak mau mengangkatnya. Pernah putraku mengirimkan pesan suara, agar aku tidak mengganggunya , dan melupakan mereka berdua. Apalagi saat ini mereka sudah menemukan sosok ayah pengganti.

Waktu aku mendengar ibunya menikah kembali rasa sakit ,rasa kecewa tidak terima.

Karena dalam pikiranku setelah ibunya menikah kembali mereka akan semakin jauh dan tidak pernah menganggap diriku lagi sebagai ayah mereka. Yang lebih sakitnya seluruh keluargaku termasuk orang tuaku menyalahkan diriku, tapi aku sadar aku yang memulainya. Terbayang kembali waktu sebulan yang lalu saat ku dengar ibunya akan menikah kembali, tidak terasa air mataku menetes, apakah ini yang dirasakan oleh ibu mereka saat mendengar aku menikah kembali. Perpisahanku dengan mantan istriku meninggalkan rasa luka yang dalam buat anak-anakku.

ku pandang handphoneku aku berniat untuk menelpon adekku, untuk menanyakan kabar mereka anak- anakku.

"Nana apakah kamu tau kabar terbaru andra dan adiknya?" tanyaku

"kenapa mas baru sekarang bertanya tentang mereka terus di saat mereka sudah menemukan ayah pengganti" jawab adikku dengan ketus

"aku takut mereka semakin jauh denganku dan tidak mengenalku lagi nan" ucapku

"sudahlah mas waktu tidak bisa kembali, andai kata dulu tidak kejam terhadap anak-anak tidak mungkin mereka seperti itu kepadamu mas"ujar adekku

"Nana jangan berkata seperti itu perkataanmu membuat mas sangat-sangat menyesal dan terluka"dengan sendu

"yang pastinya saat ini mereka berdua sudah bahagia mas, itu yang kudengar langsung dari Andra"jawab adekku yang membuat aku makin terluka

"syukurlah jika seperti itu, walaupun mereka tidak bersama mas, tapi mas masih berharap mereka berdua tidak putus komunikasi denganku"masih dengan sendu

" Sudah dulu ya mas aku mau ke sawah mau panen padi" ujar adekku

Telepon langsung dimatikan oleh adikku.

 Di dalam hatiku yang paling dalam, aku berdoa semoga anak-anakku mau memaafkan ku dan menerima kembali aku sebagai ayah kandung mereka. Dan selalu mendoakan mereka semoga mereka selalu bahagia walaupun kebahagiaan itu bukan dariku yang notabenenya adalah ayah kandung mereka . Semoga Tuhan pun mau memaafkan semua kesalahanku yang telah menelantarkan anak-anakku.

1
Radin P. R.
Kece banget!
Yessica Gutierrez Mamani
Karakternya hidup banget!
Lalula09
Wah, seru banget nih, thor jangan bikin penasaran dong!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!