Siapa sih orangnya yang tidak mau mendapat jodoh dan menikah? Namun bagaimana jika memang sangat sulit mendapatkan jodoh karena suatu hal diluar nalar.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Degan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Dewi Kemuning
...Bayu pun merogoh kantong jaketnya, dimana ia menaruh batu mustika kelapa alias Nyimas Wulandari kemudian ia memberikannya pada pak Dirman....
..." Walah iki apik tenan loh nak Bayu, ayu pula... Ga niat kah buat digunakan di depotmu nak Bayu? lni bisa buat penglaris, ini biasanya sepasang loh nak Bayu. Walah ini mesti ada maunya makanya nyamperin kamu, ish ish ish." Pak Dirman terus saja mengoceh sambil geleng-geleng kepala mirip orang lagi dugem kebanyakan minum....
......" Aku ga minat pake gituan pak, katanya dia mau nyari rumah baru. Aku lupa dan ga tau rumah seperti apa yang cocok buat dia, kalau pak Dirman mau silahkan itu untuk pak Dirman saja.. Dirumahku dia malah nakutin orang-orang rumah, mungkin pak Dirman lebih tau tempat yang lebih cocok buat dia." Jelas Bayu pada pak Dirman.......
..." Ya sudah biar bapak simpan saja ya, biar bapak yang rawat sama batu-batu lainnya. Eh ngomong-ngomong kenapa pipimu itu nak Bayu?" Pak Dirman melihat tanda hitam tak kasat mata dipipi Bayu, kemudian ia mengusapnya sambil merapalkan doa-doa....
...Sedangkan Bayu hanya diam tak mengerti apa yang terjadi sebab saat dia bercermin tadi pagi dia tidak melihat apapun dipipinya. Bapaknya Bayu pun merasa keheranan apa yang sedang pak Dirman lakukan pada pipi Bayu....
..." Ada apa Man? Kenapa dengan pipi anakku?" Tanyanya sambil melihat pipi Bayu namun tak ada apapun disana, bahkan jerawat pun tidak ada....
..." Untunglah ini bukan hal serius. Sepertinya ada yang sengaja datang dan menandai, kekuatannya agak lumayan. Kalau tanda itu tidak dihapus dia akan datang dan terus mengganggumu....
..." Walah mungkin yang semalam itu ya?" Celetuk Bayu sambil mengusap pipinya, " semalam ada batu mustika berwarna hitam iba-tiba nemplok dipipiku pak."...
..." Kamu kemanakan batunya Bayy?" Tanya pak Dirman....
..." Aku lempar di depan rumah entah kemana perginya?"...
..." Gitu ya?" Pak Dirman berpikir sejenak, " kalau masih disekitaran rumahmu, mungkin dia akan datang lagi. Nanti semisal dia datang lagi, kamu bawa saja kemari."...
...Bayu pun mengangguk menyetujui perkataan pak Dirman. Mereka kemudian mengganti topik perbincangan, Bayu yang telah selesai dengan urusannya beringsut mundur dan berpamitan untuk berkeliling pasar sebentar, sedangkan pak Dirman mengobrol dengan bapaknya Bayu. Mereka mengobrolkan kegiatan berburu burung di hutan selatan, pak Dirman menceritakan di hutan selatan banyak sekali berbagai jenis burung yang bagus sehingga membuat bapaknya Bayu tertarik pergi kesana. Mereka mengobrol serius dan sangat seru....
...----------------...
...Malam itu di rumah keluarga Bayu....
..."Bay besok kita ke hutan selatan ya, sekalian mikat burung. Kata Pak Dirman dia dapat banyak burung kemarin."...
..."Terserah bapa, aku ikut saja arahan bapa." Jawab Bayu....
..."Ya sudah sekarang kita tidur dulu sudah malam juga."...
...Lalu mereka menuju kamar masing-masing untuk beristirahat. Bayu memejamkan matanya dan langsung terlelap.....
..."Mas Bayu besok aku tunggu di istana ku." Seorang wanita cantik menggunakan kebaya kuning menghampiri bayu sehingga ia terkejut. "Siapa kamu, bagaimana kamu bisa masuk kesini?"...
...Namun wanita itu hanya tersenyum kemudian melangkah pergi....
..."Hei siapa kau..?!" Teriak Bayu terbangun dalam tidurnya, "astaga ternyata hanya mimpi, sepertinya aku lupa berdoa tadi."...
...Kemudian ia melanjutkan tidurnya....
.........
...Keesokan paginya......
..."Ayo cepat sarapannya dimakan nanti keburu siang, panas di perjalanan." Kata bapaknya Bayu....
..."Iya pak, ini juga lagi dimakan." Saut Bayu sembari menguyah makanannya....
...Setelah mereka selesai sarapan, mereka pun pergi ke hutan yang kemarin mereka obrolkan. Dalam perjalanan Bayu hanya diam memikirkan mimpi nya tadi malam, saat itu pula ia melihat bayangan seorang wanita mengikutinya sejak keluar dari pintu desa....
..."Wanita itu selalu saja mengikutiku kemana pun aku pergi, seandainya saja kamu manusia sudah kuajak jalan bareng." Batin Bayu, saat itu pula bayangan itu menghilang dengan sendirinya....
...Sesampainya ditempat tujuan mereka segera memasang beberapa perangkap memburu burung, setelah selesai mereka menunggu di bawah pohon yang rindang....
..."Disini emang banyak burung ya pak, suaranya kedengeran saut-sautan merdu sekali. Kira-kira kita dapat burung apa ya pak?"...
..."Iya tempatnya juga bersih dan rapih begini ya Bay, dan itu liat deh sebelah sana ada pohon besar sekali dengan akar-akar menjulang terus dibawahnya mengalir air yang jernih sekali. Sangat asri. Cocok sekali untuk tempat istirahat ya?" Tutur bapak, "tapi kamu jangan ketiduran ya Bay, pak Dirman bilang begitu kemarin ke bapa."...
..."Loh kenapa pak? Ini saja mataku sudah lima watt, hehee." Kata Bayu terkekeh....
..."Pokoknya jangan tidur disini Bay." Tegas bapa....
..."Iya iya... Pak aku mau ke pohon itu ya mau lihat-lihat kayanya seger juga cuci muka disana." Bayu melangkah menuju pohon paling besar di hutan itu, "wah benar-benar jernih airnya, cuci muka dulu lah biar ga ngantuk." Bayu membasuh wajahnya di sungai itu....
..."Sepertinya ada mata air di dalam pohon besar ini, ada air yang keluar dari sela-sela akar pohon tersebut."...
...Bayu memperhatikan sekitar pohon tersebut, kemudian ia duduk di sebuah akar yang menjulang keluar ia bersandar di batang pohon tersebut....
...Kleneng-kleneng suara kereta kencana terdengar semakin mendekat, Bayu melirik heran mengapa ada kereta kencana di tempat ini? Dan ia semakin terkejut saat menyadari disekitarnya ada sebuah istana berdiri kokoh disana. Dan yang lebih mengejutkan adalah siapa yang turun dari kereta kencana tersebut....
..."Astaga bukankah itu adalah wanita yang kemarin?" Batin Bayu....
..."Mas Bayu, aku datang untuk menjemputmu."...
..."Tapi kamu siapa? Kenapa aku ada disini?" Kata Bayu....
..."Namaku Dewi Kemuning, aku calon istrimu mas."...
..."Astaga ada apa lagi ini?"...
..."Kenapa terkejut, bukankah ini sudah waktunya kita menikah?"...
..."Tapi aku tidak mengenalmu. Bapak, bapak ku juga tadi ada bersamaku, kemana dia? Ya Tuhan ada apa ini?" Bayu terus saja bergumam....
..."Cepatlah mas nanti kita terlambat, mas dengar kan suara gamelan itu... itu untuk merayakan pesta pernikahan kita." Kata Dewi kemuning....
..."Tunggu ini tidak benar, sepertinya ada yang salah." Jawab Bayu mencoba berpikiran waras....
..."Bukankah kau ingin seperti teman-temanmu menikah dan memiliki keturunan? Ayo cepatlah naik mas."...
...Bayu pun melangkah mengikuti Dewi kemuning, dan... disisi lain....
...----------------...
^^^bersambung^^^
𝙮𝙤𝙠 𝙠𝙞𝙩𝙖 𝙘𝙖𝙧𝙞 𝙟𝙤𝙙𝙤𝙝 𝙗𝙖𝙧𝙚𝙣𝙜
𝙠𝙖𝙡𝙞 𝙖𝙟𝙖 𝙣𝙚𝙢𝙪 𝙎𝙪𝙡𝙩𝙖𝙣 𝙩𝙖𝙟𝙞𝙧 melintir🤭🏃♀️
lain klaibhagti2 kali laggi m3elamun. aneh2 bayu... setab. banya. bekeeluaran disekitarmu..
Urusan jodoh, rezeki, dan inalilahi itu sudah ada yang mengatur,.
Klo yg makhluk halus wanita itu mungkin karena hanya dirimu yg bisa melihatnya🤭😁✌
Tuhan tuh menciptakan manusia berpasang-pasangan...
maybe jodoh kamuu masihh bersembunyi. 🤭