perasaan aneh

Author Pov

Saat tiba di kelas nya rina langsung duduk di bangkunya, sedangkan asraf memberikan surat tadi kepada sekretaris kelas mereka

" woy sya ( nama panjang nya asya amira cowo cowo pada suka sama dia, ya udah pasti karna dia cantik+lembut orang nya pinter juga iya, wajar lah jadi inceran cwo-cwo )ini ada surat ,tapi gatau punya siapa lo baca aja" ucap asraf lalu pergi dari meja asya dan duduk di kursi nya

" Heh Rin lo pasti telat lagi kan " tanya ayla pada rina, dia ga jawab dan cuma bengong

" Rin lo gapapa kan, hukumannya berat banget ya sampe lu kek gini " Ucap ayla sambil menaikan tangannya atas kebawah dari muka Rina untuk memeriksa nya

"Tadi kenapa jantung gue deg degan si waktu asraf datang kearah gue, uda berapa kali coba gue gini . Ga mungkin kan gue suka sama dia" pikinya di batin dia trus menyangkal perasaannya pada sahabatnya itu

"Ga mungkin" Tiba tiba rina berteriak membuat satu kelas reflek melihat kearahnya

" Rin lo kenapa lo teriak kaki lo sakit ya" ucap asraf tiba tiba datang dan melihat kaki Rina

" Emangnya kaki nya kenapa " tanya ayla

" Jatuh tadi dia" balas asraf

" Gue mau ke toilet dulu " ucap rina tiba tiba lalu pergi meninggalkan mereka

" Eh menurud lo dia kenapa si kok aneh gitu, tapi keyanya masalah nya bukan di kaki nya si" ucap ayla memperhatikan rina dari jauh

" Gue juga mikir gitu nanti gue tanya la " ucap asraf dan langsung masuk ke kelas nya

Rina mencuci wajahnya berkali kali lalu memikirkan yang tadi membuatnya semakin kesal

" Ga mungkin la gue suka sama Sahabat gue sendiri, dia juga fake boy ih gilak kalo gue suka sama dia" rina terus berbicara sendiri . Setelah dia sedikit tenang dia pergi masuk ke kelas nya lagi ,saat di kelas dia terkejut karna sudah ada bu dewi disana . Bu dewi di kenal sebagai guru killer dia ga suka basa basi dan becanda, dia selalu serius dengan apa yang di bicarakannya

" Assalamualaikum buk" ucap nya sambil tersenyum lalu masuk , dia ingin duduk di kursinya namun tiba tiba bu dewi panggil

" arinaa " Panggil bu Dewi dengan sangat dingin dan tatapan tajamnya mengarah kepada rina

'sial pasti gue bakal kena hukum lagi deh' ucap nya di batin

" Eh iya bu kenapa ya?" tanya nya merasa tidak bersalah karna datang terlambat

" Kamu masih tanya" ucap nya dingin

" Maaf buk saya telat, saya habis dari toilet makanya telat tadi perut saya sakit" ucap nya berbohong

" Ibu gak mau dengar alasan kamu sekarang kamu keluar tunggu sampai jam ibu habis baru kamu bisa masuk " ucap bu dewi sangat tegas

" Tapi buk saya kan..." belum selesai rina berbicara buk Dewi langsung memotong nya

" Arina kamu tau kan saya paling ga suka dengar alasan apapun itu, dan saya juga paling ga suka sama orang yang telat di jam saya " ucap bu Dewi dengan tegas dan dingin membuat rina semakin takut dan memilih keluar

Rina mengeluarkan hp nya dari sakunya dan membukanya dengan dua kali ketuk , dia melihat ada WhatsApp yang belum di balas nya dan ternyata itu dari bang rio (sepupu dari rina)

'Dek nanti pulang sekolah ngumpul mau gak?' (bg rio)

'oke bang'

" sebenernya aku males si buat ngumpul, apa aku cht linda (sahabat rina dari SD, mereka satu SMP juga tapi pas SMA milih beda sekolah katanya bosen liat orang itu itu aja) aja buat kerumah nya sekalian ngomongin perasaan aku ya" fikir rina membatin

' Eh Lin nanti lo sibuk ga gue kerumah lo ya ada yang mau gue omongin' (Rina)

Setalah beberapa menit Linda menjawabnya

'tapi bang Rio cht gue ajak ngumpul' (Linda)

' aman itu udah urusan gue nanti gue yang batalin ' (Rina)

'sip deh kalo gitu' (Linda)

Terpopuler

Comments

Amelia

Amelia

semangat ❤️👍

2024-06-28

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!