setelah mengobati xi Li Shu Yue tertidur di ranjangnya dengan sangat lelap.
" ahkhh dimana aku " seru Shu Yue sembari melihat sekeliling yang di penuhi dengan bunga berwarna warni.
" hai Shu Yuener " sapa seorang gadis seusianya Shu Yue dan tunggu mengapa wajahnya sangat mirip dengan Shu Yuener apa disini ada cermin
" siapa kau mengapa wajahmu dan wajahku sangat mirip dan mengapa kau mengetahui nama asliku " tanya Shu Yuener
" karna aku adalah kau dan kau adalah aku"
" apa kau Shu Yue yang asli "
" ya"
"mengapa wajah kita begitu mirip bahkan tak ada perbedaan"
" karena aku adalah dirimu di masa lalu dan kau adalah dirimu dimasa depan"
" tetapi mengapa aku terdampar di istana kuno dengan banyaknya queen drama disana "
" karena diwaktu kau akan gagal dalam eksperimen aku meminta kepada dewa untuk menukar tubuh kita "
" jadi yang mati itu adalah kau dan aku masih hidup , mengapa kau melakukannya apa kau sudah tak sayang dengan nyawamu ha"
" aku melakukannya agar kau dapat membalaskan dendamku pada mereka yang telah menghinaku , dan apa kau tau sebenarnya ibu yang di kerajaan bukanlah permaisuri yang asli melainkan hanya saudara kembar ibu "
" APA!!!!, apa kaisar tau "
" tentu saja " sedih
" apa yang terjadi dengan permaisuri yang asli"
" permaisuri telah dibunuh oleh saudara kembarnya sendiri Dengan dibantu oleh kaisar"
" berarti dia juga adalah ibuku"
" ya , dan apa kau tau mereka membunuh ibu kita dengan cara yang tragis mereka tidak memberikan makanan pada ibu dan saudara kembarnya itu selalu mencambuk ibu hingga suatu hari ibu diracuni oleh permaisuri palsu itu"
" nyawa dibalas dengan nyawa"
" kebenarannya lagi permaisuri palsu itu hanyalah seorang selir "
" mengapa kaisar tidak mengangkatnya menjadi permaisuri"
" karena semua masyarakat hanya mengetahui bahwa permaisuri masih hidup , dan saudari yang selalu menimdasku hanyalah seorang anak selir"
" ohh , benarkah berarti aku punya rencana yang lumayan bagus "
" aku ingin kau balaskan dendamku"
" tenang saja selama aku ada disini maka semua dendam yang diderita saudariku dan ibu permaisuri akan kubalas beribu kali lipat lebih menyedihkan dan tragis sehingga mereka lebih menginginkan mati dari pada hidup " ucap Shu Yuener dengan senyum devil khas ketika ia berhadapan dengan mangsanya di dunia sebelumnya "
" apa kau akan disebelahku dan selalu menemaniku " tanya Shu Yuener
" itu tergantung pada dewa" balas Shu Yue
" ohh, dewa mana kau aku ingin meminta permintaan kalau tidak dikabulkan ,maka kau akan kubunuh dengan senapan M16A1 SNIPER"
" bereninya kau mengancam seorang dewa yang sudah hidup selama 5000 tahun " seru seorang pria dengan rambut panjang dan seputih salju serta ditemani dengan pria disampingnya tetapi memiliki warna rambut merah .
" aku , yah memang aku anak kecil dan kau kakek tua " ledek Shu yuener
" hei kau beraninya kau mengatai seorang dewa kematian kakek tua" balas pria dengan rambut putih
" mengapa aku harus takut mengatai seorang kakek tua yang sangat sangat sangat sangat sangat sangat TUA"
" aku ini dewa kematian "
" dan aku ini Shu Yuener gadis multitalenta serta pembunuh bayaran berdarah dingin di kalangan masyarakat"
" aku juga pembunuh "
" ya , perbedaannya aku membunuh orang yang memang bersalah dan kau membunuh semua orang"
" karena itu tugasku"
" kalau aku juga mendapat tugas menjadi pembunuh maka itu juga tugasku kakek tua"
" hei belum pernah ada yang mengatai ku kakek tua, bahkan para dewapun menghormatiku"
" aku merasa tersanjung karena yang pertamakalinya mengatai seorang dewa kematian yang umurnya lebih tua dari nenek moyang ku dan dewa yang sangat bodoh ini"
" aku tidak bodoh anak kecil"
" siapa bilang , hanya dewa yang bodoh yang mau berdebat dengan anak imut dan manis sepertiku"
" dasar anak ini"
" ya aku kenapa " tanya Shu Yuener dengan wajah polosnya
" apa maumu"
" bwahah ha ha , baru kali ini dewa kematian di skatmat oleh seorang gadis " tawa pria yang memiliki rambut merah tak lain adalah dewa ingkarnasi
" mereka semua yang bodoh karena tak bisa mengalahkan dewa paling bodoh yang pernah kutemui" ejek Shu Yuener
" katakan apa maumu" tanya dewa kematian
" aku ingin Shu Yue selalu berada di sisiku "
" ta'_"
" permintaan diterima tetapi Shu Yue hanya sebagai arwah dan hanya kau yang mengetahui apa yang ia katakan dan lakukan " potong dewa kematian
Shu Yuener kembali pada tempatnya semula diikuti Shu Yue meninggalkan dewa kematian dan dewa ingkarnasi yang selalu mengejek dewa kematian
" kau benar benar kalah bicara oleh anak gadis itu " ejek dewa ingkarnasi
" diam lah "
" gadis kecil berumur belasan tahun mengalahkan dewa kematian yang berumur 5000 tahun dalam berbicara" ejek dewa ingkarnasi lagi
" anak itu begitu cerdik "
" kau mengakuinya"
" tidak "
" terus yang tadi kudengar apa "
" pujian "
" dasar kau , memang hanya anak itu yang bisa mengalahkanmu dalam berbicara "
" sudahlah jangan bahas anak yang memiliki seribu satu cara untuk mengalahkan musuhnya dalam berbicara "
SHU YUENER
Shu Yue terbangun dari tidurnya sambil mengucek mata.
" good morning " sapa Shu Yuener
" nona apa itu godning" tanya xi li
" good morning xi Li bukan godning , artinya selamat pagi"
" bahasa nona sangat aneh"
Shu Yuener melirik kesamping tempatnya dan melihat Shu Yue yang asik bergulat dengan mimpi
" no'_ "
" eits, jangan panggil aku nona panggil aku queen ok" potong Shu Yuener
" ok queen"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 85 Episodes
Comments
yusuf syaifullah
baru di novel ini dewa kematian kocak ditempat lain pada sadis 😀😀 ok lah lanjut
2024-02-02
1
Jejenaa
*reinkarnasi
2022-04-29
0
Zulvianti
selalu kasar dalam pikiran, perkataan, dan perbuatan
2022-03-06
0