Sementara beberapa jam yang lalu ada satu orang pria muda dan tampan baru saja menginjakan kaki nya di Bandara Soekarno Hatta .
Ya dia baru saja sampai di indonesia, setelah 5 tahun dia tidak pulang ke negara asal nya.
Dia langsung menuju Apertemen nya, karna saat dia berada di London kakek nya sudah menelpon nya dan mengatakan ada seseorang dari perusahaan yang di tanami nya saham sedang menunggu untuk mengantar kan berkas-berkas yang di butuhkan nya dan juga membahas kerja sama mereka, dan membawa berkas - berkas yang harus di tanda tangani nya.
Saat Gilbert Ray Erlangga memasuki Apertemen nya , Ray tidak melihat ada siapa pun, jadi Ray nenutuskan untuk mandi lebih dahulu, mungkin orang itu menunggu nya terlalu lama hingga akhir nya pulang lebih dulu, saat Ray masuk ke dalam kamar mandi nya , alangkah terkejut nya dia dengan pemandangan yang ada di depan mata nya , seorang gadis muda yang sepertinya baru anak Sma sedang berada di dalam kamar mandi nya dengan penampilan yang berantakan, gadis itu sepertinya habis mandi namun seperti nya ada yang salah dengan gadis kecil di depan nya, pakaian yang di gunakan gadis kecil itu basah, hingga menonjolkan bagian-bagian tubuh nya yang bak body gitar spanyol , ya Ray adalah seorang Pria Normal, di suguhi pemandangan seperti sekarang ini tentu saja junior nya terbangun.
Ria yang menyadari ada sesuatu yang memandang nya dari belakang pun langsung membalik kan tubuh nya, dan ya benar ada seseorng di depan nya, namun Ria tidak bisa melihat dengan jelas siapa orang itu, satu-satu nya yang terlintas dalam pikiran Ria adalah meminta pertolongan kepada orang yang ada di depan nya saat ini, namun Ria tak menyadari penampilan nya saat ini.
Kancing baju bagian atas Ria lepas entah kemana, dan Ria tak menyadari itu dengan percaya diri nya Ria menghadap dan berjalan mendekati laki-laki yang ada di depan nya, Ria ingin meminta bantuan lelaki itu.
"Kau, keluar dari sini aku ingin mandi.!" Ucap Ray dingin kepada Ria, namun Ria yang setengah sadar tidak menghiraukan peringatan Ray, dia malah berjalan maju mendekati Ray.
"Tuan, tolong saya Tuan, rasa nya panas ,ini sungguh tidak enak tolong panggil kan saya dokter tuan.!" ucap Ria tersengal-sengal.
Ya Ria memang meminta Ray untuk memanggil kan nya dokter, tapi tubuh nya berkata lain, tangan nya memegang otot dada Ray, seketika hal itu membuat Ray merinding, Ray sangat susah di dekati jika ada wanita yang mendekati nya maka dia akan membuat wanita itu menyesal, namun berbeda untuk hari dia bahkan membiarkan Ria memegang dada nya.
"Kau ingin aku membantu mu, aku tahu yang kau butuhkan bukan lah dokter, aku bisa membantumu jika kau bersedia.!" Ucap Ray yang masih berusaha untuk menahan diri.
"Apa pun itu aku mohon tolong aku tuan, aku sungguh tidak tahan, ini rasa nya sangat tidak nyaman ,rasa nya sesak dan Ahh,panas." ucap Ria yang tanpa sadar di tengah kata-kata yang di ucapkan nya ria mendesah. dan hal itu sukses membuat Ray lepas kendali , anak kecil yang di depan nya ini sungguh membangun kan nya. . .
Ray pun menempel kan bibir nya ke bibir Ria, perlahan dia ******* nya dengan lembut, namun semangkin lama semangkin ganas, setelah melepaskan semua nya, Ray mengiring Ria ke sisi Ranjang nya yang berukuran King Size.
Ray pun mengambil posisi, mereka pun melakukan nya.
Setelah mereka berdua mencapai puncak nya, Ray dan Ria pun tertidur dengan posisi Ray memeluk tubuh Ria dari belakang.
Saat pukul 10 malam, Ria tersadar dari tidur nya, alangkah terkejut nya Ria, saat dia tersadar tubuh nya sudah dalam kondisi polos, dan ada seorang laki-laki yang membelakangi nya , Ria segera bergegas mencari pakaian nya dan meninggal kan pria yang tidak di kenal nya itu, di perjalanan nya pulang Ria menangis sejadi-jadi nya, dan dia yakin ini semua pasti adalah perbuatan sang ibu tiri, samar-samar dia mengingat apa yang di lakukan nya,bagaimana dia kehilangan kendali atas diri nya, namun dia tak mengingat siapa pria yang bersama nya,Ria benar-benar hancur, bagaimana mungkin dia bisa menikah dengan laki-laki setelah hal yang di lakukan nya malam ini.
🎶🎶🎶
Hmm, yeah
Everything they ever liked
Don't see myself inside
Why can't I get it right?
I don't know
You're always watching me fall
Shadows, they like my wall
Why do I feel so small?
I don't know
So I walk into the dead of night
Where my monsters like to hide
Chaos feels so good inside, no more
I lost, I lost
I lost control again
Always do the same and I'm to blame
I lost control again
I don't, I don't
I don't know who I am
Always do the same and I'm to blame
I lost control again
Oh, I am feeling afraid
But lately I lost my faith
What is love without pain?
It ain't home
You're watching me, but I'm in love
When I get caught, I hope
It's the kind of blackout that will
Take me home
So I walk into the dead of night
Where my monsters like to hide
Chaos feels so good inside, no more
I lost, I lost
I lost control again
Always do the same and I'm to blame
I lost control again
I don't, I don't
I don't know who I am
Always do the same and I'm to blame
I lost control again
I know that I'm a mess
But I ain't tryna be the best
So, whatever's coming next
I better pray-ay-ay-ay
Never said I was an angel
I am damaged all the way
So, whatever's coming next
I better pray-ay-ay-ay
I lost, I lost
I lost control again
Always do the same and I'm to blame
I lost control again
I don't, I don't
I don't know who I am
Always do the same and I'm to blame
I lost control again
Begitulah bunyi lagu deringan handphone Ria, ya ada 20 panggilan masuk k dalam handphone Ria, namun Ria memilih mengabaikan nya dia tidak tahu saat ini harus kemana dia pergi, dia tidak tahu apa tujuan hidup nya sekarang, ria mengurungkan niat nya untuk pulang.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 61 Episodes
Comments
Lovesekebon
😔
2021-08-06
0
VLav
lanjut kaka otor 👍
salam dari akibat taruhan menikah dan jodoh instan 🙏🙏
2021-07-19
2