Debaran

Lintang sedang melihat² ruang tidur khusus untuk tamu, begitu mewah dan besar. Lalu Lintang meraba kasur dan duduk di pingir kasur membanting badan kebelakang. Ajaibnya ketika membanting badannya ke kasur, Badan Lintang kembali lagi duduk.

'' OAAAHHH,, MENAKJUBKAN.. '' Ucap Lintang

Ia pun naik ke kasur dan meloncat loncat seperti anak kecil yang baru menemukan maian baru, tanpa Lintang sadari dari tadi Omar melihat tingkah konyolnya namun Omar tidak risih malah ia menyukainya..

'' Menggemaskan. '' Ucap Omar dalam hati..

Omar pun secara perlahan menghampirinya, namun Lintang belum menyadarinya.

KHEM..

Omar berdehem, barulah Lintang menadarinya..

Lintang menoleh ke arah Omar, ''Baba, aku tidak bisa menghentikan ini. Saidne( tolong aku) Lintang meminta tolong..

Omar pun menarik tangan Lintang, namun na'asnya Lintang malah menubruk dada bidang Omar hingga mereka terjatuh kelantai. Yang mana Lintang langsung duduk di perut bawah Omar, Mata mereka bertemu satu sama lain. Omar melihat mata hitam namun jernih milik Lintang begitu menenangkan siapa saja yang melihatnya.

Begitu pun dengan Lintang, Ia melihat mata Omar yang memiliki warna mata abu abu dan bersinar namun tajam. Mereka saling pandang dan mengagumi satu sama lain, hingga Lintang merasakan sesuatu yang mengganjal di area sensitivnya.. Lintang melototkan matanya.

''Baba, ana ashif( aku minta maaf ) Lintang pun langsung turun dari badan Omar, Ia tak bodoh ia tau apa yang barusan mengganjal di area sensitivnya.

Omar berdiri dan langsung pergi dari sana, Namun sebelum pergi ia melihat Lintang kembali dan berkata '' Tidurlah ini sudah malam, besok aku akan berbicara denganmu.!! Omar pun pergi dengan tergesa gesa..

Sedangkan Lintang pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri, lalu berganti baju yang sudah di siapkan oleh pelayan.

.

.

Sedangkan di sisi lain..

Braaakkk..

Omar membanting pintu dengan keras, lalu ia bersender di belakang pintu. Ia meraba jantungnya yang berdetak sangat kencang..

''Ada apa denganku, oh jantung berhentilah berdetak. Aku malu untuk mengakui kalau aku menyukai gadis itu. Bukan, dia bukan gadis tapi dia seperti anak kecil.'' ucap Omar prustasi dan menjambak rambutnya..

Pandangan Omar beralih ke arah surotong yang sudah tegak. Tangan Omar lalu mengelus sang adik supaya tidur kembali, namun surotong itu terus saja berkedut kedut..

''Apa kau tidak salah, hanya karna dia duduk di atas mu kau sudah berdiri setegak ini.? Kau itu payah sekali, banyak wanita yang cantik dan seksi menggoda mu namun kau berreaksi biasa saja. Sedangkan mengapa kau begitu senang ketika dia hanya duduk di atas mu saja..'' tanya Omar kepada dedek surotong yang masih berkedut.

Namun semakin Omar meredakan dedek surotong, semakin besar pula ukuran surotong menegak sudah seperti keadilan..

''Allaena.(Sialan.)

Omar pun pergi ke kamar mandi, untuk menuntaskan surotongnya yang tak mau tidur. ia terus saja memberontak ketika bayangan surotongnya menempel ke arah Martabak panas milik Lintang.

.

Morning.##

.

Semua sudah berada di meja makan, Lintang pun sudah ada dan duduk dengan manis. Mama Zulaikha senang melihat Lintang yang sudah cantik dan anggun, mereka sedang menunggu Omar untuk turun.

Semua orang sudah tak merasa heran dengan Tuan sempurna yang satu itu, dia selalu telat sarapan dan membuat semua orang menunggunya..

BADRIAHHH..!! Mama Zulaikha memanggil khadiamah.

'' Na'am Ya Mama. ''

Mama Zulaikha menyuruh Badriah untuk memanggil Omar untuk cepat turun ke bawah, namun sebelum Badriah pergi Omar sudah menuruni tangga. Ia turun dengan elegan dan gagahnya sampai Lintang yang melihat itu meng'angga terpesona.

Author : Terpesonaaaa,, akuuuuu terpesonaaaa memaaaandang memandang Surotong mu yang gede..

Lintang : Salam lagu thorrrr..

Author : Uppsss sorry..

.

Norah yang melihat calon kakak iparnya yang memandangi Omar dengan mulut terbuka, ia begitu gemas ingin mencubit pipi Lintang, Namun ia urungkan saat melihat sang kakak sudah duduk di kursinya..

Khem..

Deheman Omar membuat Lintang menetralkan kekagumannya, ia berdehem namun deheman itu membuat Omar salah tingkah. Jantungnya berdegub kencang hanya mendengar Lintang berdehem saja..

Keduanya begitu salah tingkah..

Omar memejamkan matanya, untuk menenangkan jantungnya supaya berdetak dengan normal.. lalu ia menyuruh khadimah menyiapkan sarapan, Di sela sela sarapan Omar meminta kepada semuanya supaya berkumpul di ruang keluarga karna ia harus menjelaskan sesuatu kepada Lintang..

.

''Adha ean madha turid altahaduth (Jadi apa yang mau kalian bicarakan .?? Lintang memberanikan diri bertanya karna dia penasaran.

Mama Zulaikha menggenggam tangan Lintang dan menjelaskan bahwa ia akan menikah dengan Omar..

''Baed 'usbue min alan sawf tatazawaj 'ant waeumuru Satu minggu dari sekarang kau dan Omar akan menikah. '' tutur Mama Zulaikha.

Whattttt!!!!

Lintang melototkan matanya tak percaya, apa dia tidak salah dengar.? menikah dengan Baba itu.? ucap Lintang dalam hati sambil melihat Omar yang diam tanpa menunjukan ekpresi apa pun..

Lintang pun menunduk dengan bingung, apa yang harus di jawab ia bingung.. ''Mumkin afakir fi alamir (Bolehkah aku memikirkan nya..? Tanya Lintang

''La yajba. sawa' 'aejabak dhalik 'am la , ealayk 'an tatazawajani .. TIDAK BOLEH , MAU TIDAK MAU KAU HARUS MENIKAH DENGAN KU...! bentak Omar yang membuat semua orang terkejut mendengarnya.

.

.

..._____♧♧♧♧♧_____...

...نراكم في الفصل التالي...

...LIKE.KOMEN.VOTE KASIH AUTHOR DUKUNGAN KALIAN DAN SHERE KE TEMAN TEMAN KALIAN SUPAYA BACA INI NOVEL PUNYA.....

...BEY BEY ZIYENG...

Terpopuler

Comments

Naluri Fitia

Naluri Fitia

jihayyyyy baba omar pemaksa karna si surotong udah ketemu pawangnya🤭🤭🤣🤣

2023-09-19

0

Ria Onits

Ria Onits

aku kira siratal mustakin 😄😄😄😄😆

2023-03-24

0

Keser Galby

Keser Galby

Badriah nama madam aku😂😂😂🤭

2023-01-27

0

lihat semua
Episodes
1 MWB : Bab 1.
2 MWB : Bab 2.
3 MWB : Bab 3.
4 MWB. Pesta
5 MWB. Pesta jilid 2
6 Debaran
7 Baba pemaksa
8 Kebahagiaan
9 Lintang yang bar bar
10 Keju Mozarella
11 Aku bukan anak kecil
12 Pulang ke Indonesia
13 Tanjakan.
14 Gosip
15 Iri bilang Bos
16 Lia si pelakor
17 Dukun
18 Omar melihat sesuatu
19 Pernikahan & Malam yang ...
20 Seputar martabak
21 Membeli..
22 Bisikan goib
23 Keberangkatan
24 Istana baru untuk Lintang
25 Around the new residence
26 Cinderella versi Real life
27 Memilih Art
28 Mepet
29 Indri Yang Nekad
30 Indri membuat ulah
31 Pembantu tak tau diri
32 Bab 32
33 Janji
34 Dendam yang tak sampai
35 Nasib Susi
36 Kabar bahagia
37 Mungkinkah itu ngidam
38 Menatap tak suka
39 Tatapan saling sengit
40 Surotong menjenguk
41 Mencuri
42 Kebahagiaan
43 Semangat
44 Gaya baru
45 Pembinor sudah beraksi
46 Rival
47 Pelakor dan pembinor
48 Nekad
49 Bab 49
50 Perginya sang pelakor dan pembinor.
51 happy shopping.
52 Lumpuh
53 Wanita lain
54 Bom bastis
55 Bab 55
56 Menggoda.
57 Marah
58 BAB 58
59 Sebuah mukjizat.
60 Pertemuan bangsa
61 Berkunjung ke kantor.
62 Tidak untuk kedua kalinya.
63 Masalah Lingerie
64 Balek kampung.
65 LDR Sementara.
66 Menyesesal.
67 Marta, Ia coming.
68 Temu kangen.
69 Kedatangan
70 Perpisahan.
71 Pengumuman karya Si kemed dan nyai iteng.
72 Tahun berlalu.
73 Karya baru anaknya si Lintang.
74 Karya baru cucunya si Lintang.
75 Ejekan adik ipar.
Episodes

Updated 75 Episodes

1
MWB : Bab 1.
2
MWB : Bab 2.
3
MWB : Bab 3.
4
MWB. Pesta
5
MWB. Pesta jilid 2
6
Debaran
7
Baba pemaksa
8
Kebahagiaan
9
Lintang yang bar bar
10
Keju Mozarella
11
Aku bukan anak kecil
12
Pulang ke Indonesia
13
Tanjakan.
14
Gosip
15
Iri bilang Bos
16
Lia si pelakor
17
Dukun
18
Omar melihat sesuatu
19
Pernikahan & Malam yang ...
20
Seputar martabak
21
Membeli..
22
Bisikan goib
23
Keberangkatan
24
Istana baru untuk Lintang
25
Around the new residence
26
Cinderella versi Real life
27
Memilih Art
28
Mepet
29
Indri Yang Nekad
30
Indri membuat ulah
31
Pembantu tak tau diri
32
Bab 32
33
Janji
34
Dendam yang tak sampai
35
Nasib Susi
36
Kabar bahagia
37
Mungkinkah itu ngidam
38
Menatap tak suka
39
Tatapan saling sengit
40
Surotong menjenguk
41
Mencuri
42
Kebahagiaan
43
Semangat
44
Gaya baru
45
Pembinor sudah beraksi
46
Rival
47
Pelakor dan pembinor
48
Nekad
49
Bab 49
50
Perginya sang pelakor dan pembinor.
51
happy shopping.
52
Lumpuh
53
Wanita lain
54
Bom bastis
55
Bab 55
56
Menggoda.
57
Marah
58
BAB 58
59
Sebuah mukjizat.
60
Pertemuan bangsa
61
Berkunjung ke kantor.
62
Tidak untuk kedua kalinya.
63
Masalah Lingerie
64
Balek kampung.
65
LDR Sementara.
66
Menyesesal.
67
Marta, Ia coming.
68
Temu kangen.
69
Kedatangan
70
Perpisahan.
71
Pengumuman karya Si kemed dan nyai iteng.
72
Tahun berlalu.
73
Karya baru anaknya si Lintang.
74
Karya baru cucunya si Lintang.
75
Ejekan adik ipar.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!