Keju Mozarella

.

.

Omar begitu marah, saat mendengar penjelasan dari sang Ibu dan melirik ke arah dua orang yang sedang tertunduk..

'' LAQOD. SAYAMTUM MIN ALHAYAT YA RIFAQ ''( rupanya kalian sudah bosan hidup). Bentak Omar dengan nada dingin.

" Ana asif ya Omar. " ucap Isro. Kau tau dia tidak pantas untuk mu, dia hanyalah orang miskin yang tak tau diri. ANAHA LAYSAT SAKHINAT LITAKUN ZAWJATUK. ( dia tidak pantas jadi istrimu).

''Thuma man sayuhabi. nafska. (LALU SIAPA YANG PANTAS. DIRIMU.?! tanya Omar yang sudah meninggikan suaranya. ''Anti taerif bialdabt 'ana 'ufakir fik ka'ukhti , la shay' 'akthar min dhalika.(Kau tau persis aku menganggap mu sebagai adik ku, tidak lebih dari itu. '' Tegas Omar.

''Lakin ya Omar..

" AKHRUS YA ISRO..( tutup mulutmu isro) Omar menggebrak meja. "Antalaq , la tuzeij salam eayilat Arrasid.(Pergilah kalian jangan mengganggu ketentraman keluarga Arrashid..

Mama Laila yang sudah tidak tahan di permalukan, ia menyeret anaknya untuk pergi dari sana..

''Isro daena nadhhab min huna.!!(Isro ayo kita pergi dari sini.!!)

Setelah kepergian Isro dan Mama Laila..

Mama Zulaikha menyuruh Omar untuk segera mempercepat pernikahan mereka, mama Zulaikha tidak mau jika Laila berbuat nekad..

Omar pun memberitahu jika ia dan Lintang akan secepatnya pergi ke Indonesia, Setelah berbincang dengan sang ibu mengenai pernikahannya Omar langsung beranjak pergi dan melihat Lintang..

.

.

Sedangkan Lintang sudah terlelap tidur di ranjang, entah kapan ia terlelap tidur. Yang jelas ia terlelap setelah berkomat kamit menyumpah serapahi Isro..

Lintang Tidur dengan kakinya di biarkan terurai ke bawah. Omar masuk ke kamar Lintang dan melihat keadaan Lintang yang masih berantakan..

''Hall hu murih fi alnawm mithl hadha. (Apa dia nyaman tidur seperti ini.) '' Gumamnya..

Omar pun membenarkan posisi tidur Lintang, lalu ia memeriksa tangan dan leher Lintang yang ada bekas cakaran..

''Tajara'at eayilat Bilal ealaa 'iidha' zawjati almustaqbaliat , wasa'ujri alhisabat. (Keluarga Bilal sudah berani melukai calon istriku, akan aku buat perhitungan.)

"Ashufek, hadha aljurh eamiqun(Lihatlah luka ini begitu dalam.) Omar meniup niup luka Lintang.. Ia pun pergi mengambil obat dan salep untuk mengobati Lintang, lalu mengambil air hangat di kamar mandi beserta anduk kecil..

Setelah mendapatkan semuanya, Omar kembali duduk di sisi ranjang.. Dengan telaten, Omar membasuh luka yang ada di tubuh Lintang dengan lembut dan penuh perhatian. Secara pelan dan hati hati Omar mengolesi salep, namun jarinya berhenti tak kala ia melihat bibir mungil dan menggoda milik Lintang yang sedikit terbuka..

Omar seperti terhipnotis secara perlahan ia menundukan kepalanya dan..

Cup..

Omar mengecup bibir Lintang satu kali.

Cup..

Dua kali.

Bukannya Omar berhenti, Ia malah ketagihan memasukkan lida*ahnya kedalam mulut Lintang. Ia mengabsen rongga mulut Lintang satu persatu dan tidak ada yang terlewatkan..

Omar yang sudah tak tahan menahan gejolak panas yang ada di dalam dirinya, terlebih si surotong sudah sesak dan meminta di keluarkan..

Surotong : Thorrr aku ingin juga mencicipi.

Author : Belum halal kamu, enak aja pengen nyicip-nyicip..

Surotong :Sedikit aja ya thor.

Author : Gak boleh m m m.. mau aku sunat kamu.??

Surotong : Ampun thor, walau aku di sunat dua kali aku tidak akan memendek thor..

.

.

Omar yang sudah tak tahan, ia meremas seprai dan menggesek gesekan surotongnya di paha Lintang. Tanpa di duga dan tak tau malu, si surotong berdiri tegak dengan kegirangan maju mundur cantik ketika menempel di paha Lintang yang mulus dan lembut..

Nafas Omar memburu, ia meremas seprai dengan sekuat tenaga saat surotong menyemburkan keju Mozarellanya

Hmmmmm____

Dengan perasaan lega, omar menggigit bibir bawahnya jantungnya berdetak kencang ketika semburan keju itu keluar dari sarangnya..

.

Author : Astagfirullah Ya baba, astagfirullah halazim..

.

.

Tubuh Omar bergetar hebat, takkala sensasi yang ia dapat hanya mencuim Lintang. Surotongnya sudah semprot sana semprot sini membuat cem*vak Baba basah..

Omar kembali duduk dengan tegak, menetralkan detak jantungnya yang masih memburu.. Lalu melihat Lintang tidak terganggu sama sekali dengan pergerakan yang ia ciptakan.. Omar pun segera memberi plester pada luka Lintang lalu ia keluar menuju kamarnya...

Author: Mungkin Baba mau adus dulu ziyeng..

.

Setelah pintu tertutup dan sudah tidak terdengar suara langkah kaki, Lintang pun membuka matanya dan menghirup udara sedalam dalam nya..

Baba maznun..(Baba Gil*)

Baba heywanah..(Baba Bina**g)

Baba ghobi..(Baba bid*h)

Baba Muqrif..(Baba Mes*m)

Segala caci maki Lintang lontarkan kepada sang Baba, sebenarnya Lintang sudah bangun saat Omar membasuh luka di tubuhnya. Namun Lintang yang masih marah dengan Omar, jadi ia malas untuk membuka mata dan membiarkan Omar mengobati lukanya..

Namun hal yang tidak di duga ia dapatkan, sebuah ciuman bertubi tubi di bibirnya dengan gesekan panas dan terjadilah si surotong menyemprotkan keju mozarella yang membuat Lintang shock setengah mati..

Bukan karna keju mozarellanya yang menyemprot.. Lintang shock dengan ukuran si surotong yang sama dengan pergelangan tanggannya..

OMG.

Lintang menjeritt tak kala ia ingat saat pahanya di gesek-gesekkan oleh si surotong, ia jijik sekaligus geli bagaimana bisa si surotong tak tau malu seperti itu.'' Dasar Baba mesum..'' teriak Lintang kesal namun dengan suara pelan..

.

.

Sementara Omar sedang mengguyur seluruh badannya dengan air, sambil membayangkan tingkah konyol yang barusan ia lakukan..

Omar tertawa geli di kamar mandi, ia tak bisa membayangkan jika sampai ada orang yang melihatnya mau di taruh mana muka nya ini..

.

..._____♧♧♧♧♧_____...

...نراكم في الفصل التالي...

...JANGAN LUPA SETELAH BACA LIKE, TEKAN LOVE. BIAR KALEN TAU KALAU AUTHOR SUDAH UP APA BELUM.. KASIH AUTHOR DUKUNGAN NYA.....

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***