ciuman pertama

Jangan lupa like, koment, kritik, saran, vote dan rate..

Dukungan mu adalah semangat bagi ku..

Selamat membaca..

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Saat ini Elis sedang tiduran di ruang keluarga sambil nonton tv, dia sedang bersantai setelah pulang sekolah. Setiap hari Elis memang tidak pernah di biarkan membantu ibu nya di warung nasi ,karna ibu nya khawatir hal itu akan mempengaruhi nilai sekolah Elis dan juga akan membuat nya kecapean.

Sudah cukup dia kurang kasih sayang seorang Ayah,dan jangan sampai dia bersedih karena terlalu lelah membantu ibu nya mencari rupiah.

Saat asik menonton tv, tiba tiba ada yang mengetuk pintu. Elis merasa sangat penasaran, karna tidak biasa nya ada yang bertamu di jam seperti ini.

tok.. tok.. tok..

"Sebentar..." teriak Elis

Elus segera mematikan tv nya, dan Elis pun segera bangun untuk membuka kan pintu. Saat membuka pintu, Elis sangat terkejut karena yang datang ke rumah nya adalah Andrea si pria yang selalu Ekis hindari.

"Ma_mau a_pa kamu datang ke sini?" tanya Elis tergagap

"Aku kangen sama kamu cantik,dan aku juga ingin kita berkenalan. Agar kamu bisa cepat mengenal ku dan kita bisa dengan cepat berpacaran,aku sungguh sunghuh. "seru Andrea sambil mengedip kan sebelah mata nya

"Jangan bicara sembarang !!"seru Elis gugup

"Aku memang kangen cantik,beneran."seru Andrea

"Tapi aku tidak mau bertemu dengan kamu !!"seru Elis ketus

"Tapi aku kangen banget sama kamu, gimana dong?"seru Andrea

Elis begitu kesal pada Andrea, karna setiap dia bicara Andrea selalu menimpali ucapan nya. Elis pun segera menutup pintu, tapi saat pintu belum tertutup sempurna, Andrea langsung menahan nya.

"Jangan abaikan aku cantik,aku sengja kesini hanya untuk bertemu dengan kamu. "seru Andrea sambil menerobos masuk

Andrea pun langsung menutup pintu nya, Elis yang merasa takut langsung berlari ke dalam. Tapi dengan cepat Andrea memeluk nya dari belakang. Elis mencoba untuk berontak, tapi Andrea makin mengerat kan peluka nya.

"Jangan takut, aku hanya ingin memeluk mu ,dan_"seru Andrea menggantung kan ucapan nya

"Dan apa hah ??! "seru Elis takut

" Dan sedikit mencium bibir kamu mungkin."seru Andrea sambil mengelus pipi Elis

"Jangan gila !! Aku bukan perempuan yang seenak nya bisa kamu cium dan kamu permainkan !! "marah Elis

"Jangan galak galak cantik, nanti aku bisa tidak tahan."seru Andrea

Elis terus berusaha melepas kan diri dari pelukan Andrea, dia terus menggoyang kan badan nya ke kanan dan ke kiri. Dia berharap bisa lepas dari peluk kan Andrea, tapi semakin lama Elis melekaukan nya dia malah mendengar suara desahan dari bibir Andrea

"Aahh,,Apa kamu tidak diam?! Kamu membangun kan sesuatu di bawah sana."seru Andrea

Elis yang merasa ada sesuatu yang mengganjal di bagian belakang nya pun langsung terdiam, dia tidak mau membangun kan macan yang sedang tidur.

"Aku mohon lepaskan aku,aku sangat tidak nyaman."seru Elis

"Kalau mau aku lepas kan, kamu harus diam karna aku hanya ingin memeluk mu."seru Andrea

Elis pun terdiam, dia tidak tahu lagi harus apa. Dia hanya berdo'a dalam hati supaya sang pencipta selalu melindungi nya dari pria seperti Andrea, Elis sering mendengar rumor tentang Andrea yang suka bergonta ganti cewek .

Maka nya dia akan sangat takut saat Andrea mendekati nya,dia takut jika Andrea akan melakukan hal yang tidak baik terhadap nya.

Andrea terus memeluk Elis, menikmati wangi tubuh Elis yang begitu menggelitik di hidung Andrea. Sesekali Andrea mengendus kepala Elis, hal itu semakin membuat Elis tidak nyaman.

"Cepat lah pulang, aku sudah tidak nyaman dengan posisi seperti ini."seru Elis

"Tapi aku sangat nyaman dengan posisi ini, rambut kamu juga wangi. Tubuh kamu apa lagi, sangat wangi dan membuat ku ingin terus memeluk mu. Lagian kenapa kamu mau aku pulang? "tanya Andrea

"Tentu saja kamu harus pulang, ini tidak boleh di lakukan!! Kita ini tidak ada hubungan apa apa."seru Elis

"Makanya aku mau mengajak mu berpacaran, mau ya jadi pacar ku?? "seru Andrea

"Tidak mau!! kamu kan banyak pacar nya." seru Elis

"Aku tidak pernah mempunyai banyak pacar, aku hanya memiliki hubungan dengan satu wanita."seru Andrea

"Sudah sana pulang, aku benar benar sudah tidak nyaman."seru Elis

Andrea sedikit melonggar kan pelukan nya, dengan segera dia membalik kan tubuh Elis. Kini mereka saling berhadapan, tak lama Andrea mendekat kan bibir nya ketelinga Elis..

"Baiklah aku akan pulang.. "bisik Andrea

Andrea melepas kan pelukan nya, bukan nya pergi Andrea malah mencium bibir Elis dengan lembut. Elis yang kaget pun hanya bisa melotot tanpa membalas ciuman Andrea, Andrea hanya tersenyum melihat tingkah Elis kemudian dia pun memejamkan mata nya.

Ada rasa yang tak biasa yang tak bisa di ungkap kan saat bibir Andrea menempel di bibir nya Elis .Elis begitu menikmati ciuman Andrea,kelembutan yang Andrea laku kan sungguh menghipnotis Elis. Tapi dengan cepat Elis sadar kalo ini adalah hal yang salah, dengan cepat Elis memukul dada Andrea dan berusaha mendorong nya.

Andrea membuka mata nya, dia melihat Elis sedang menatap nya dengan tatapan yan memelas. Entah kenapa Andrea merasa kasihan saat menatap mata Elis, Andrea pun melepas kan pagutan nya..

Gadis ini hanya gadis sederhana, tapi kenapa aku suka dan aku ingin mendapat kan nya. Tapi saat mata itu menatap ku, kenapa rasa nya aku tidak tega. batin Andrea

"Aku pulang dulu,, maaf sudah mengganggu waktu mu." seru Andrea

Setelah mengucap kan kata itu, Andrea langsung pulang. Elis merasa sangat lega saat melihat Andrea sudah menjauh.

Dengan cepat Elis menutup pintu dan mengunci nya, dia takut kalo Andrea akan kembali lagi. setelah itu dia langsung berlari ke kamar nya, dia berdiri di depan cermin sambil mengusap bibir nya..

Ya tuhan,,, ciuman pertama ku,,, kenapa harus Andrea yang mengambil ciuman pertama ku? Padahal aku sangat ingin memberikan nya pada suami ku nanti.. batin Elis

Elis hanya diam terpaku sambil terus mengusap bibir nya, ini adalah pengalaman pertama untuk nya. Sebelum nya dia tidak pernah berhubungan dengan cowok, apa lagi sampai berciuman.

Sedangkan di luar Andrea sedang tersenyum senang, setidak nya ini adalah awal yang baik buat Andrea. Karna yang dia lihat walaupun Elis berusaha berontak, tapi Elis sangat menikmati ciuman nya.

Awal yang bagus, aku akan selalu mendekati kamu sampai dapat.aku yakin, aku bisa menaklukan kamu Elis. batin Andrea

Andrea pun pergi meninggal kan rumah Elis dengan perasaan senang, setidak nya kini Elis sudah bisa membuka diri pada nya..

-

-

-

-

-

Jangan lupa like dan tekan 💓untuk memfavoritkan..

Terimakasih karna sudah mau mampir..

TBC

Terpopuler

Comments

🍁MulaiSukaSamaKamu(tyas)✅

🍁MulaiSukaSamaKamu(tyas)✅

ye jangan seenaknya mempemain wanita gitu

2022-09-13

0

Your name

Your name

Boom like

2021-08-10

3

lihat semua
Episodes
1 Penasaran
2 Terimakasih Tuhan
3 Rumah Pohon
4 Bermain Di Rumah Pohon
5 ciuman pertama
6 Tidak Terlalu Buruk
7 Dasar Andrea Sialan
8 Bertemu Mantan
9 Bermain Dengan Mantan
10 Terbuai
11 Sehari Bersama Elis
12 Misi yang gagal
13 Mengantar Elis pulang
14 Ajakan Belajar Bersama
15 Minta Izin
16 Jangan Cium Lagi
17 Berusaha Melupakan
18 Masa Lalu l
19 Masa Lalu 2
20 berduaan
21 Pengumuman
22 Apa yang anda lakukan?
23 Kenapa dia datang di saat yang tidak tepat?
24 kegiatan di hari minggu
25 Kegiatan di hari minggu ll
26 Hampir saja
27 Makan baso
28 Kedatangan Angga
29 Sarapan bersama
30 Semakin Nyaman
31 Terimakasih
32 Kejutan
33 Kado Untuk Elis
34 Ibu Mau Bicara sayang
35 Hari Terakhir Ujian
36 Hari Kelulusan
37 Sikap Elis Yang Membuat Andrea Tak Nyaman
38 Berkeliling Taman
39 Takut Khilaf
40 Rayuan Juragan Wijaya
41 Seperti Pencuri Yang Tertagkap Basah
42 Kenapa Sekarang Kamu Seperti Gadis Penggoda?
43 Kebersamaan Sebelum Pergi l
44 Kebersamaan Sebelum Pergi ll
45 Kepergian Elis
46 Terkejut
47 Kesedihan Andrea l
48 Kesedihan Andrea ll
49 Surat Dari Elis
50 Kemarahan Juragan Wijaya l
51 Kemarahan Juragan Wijaya ll
52 Curahan Hati Dua Pria Tampan Beda Generasi
53 Rayuan Messi
54 Kedatangan Selly Dan Shera
55 Pertemuan Tak Terduga
56 Merindukan Elis
57 Pesan Di Sosial Media
58 Mandapatkan Pekerjaan
59 Pertama Kali Pergi Ke Kantor
60 Belajar
61 Kerja Sama Dengan Wiguna
62 Pergi Ke Jakarta
63 Bertemu
64 Melepas Rindu
65 Pertanyaan Juragan Wijaya
66 Kesal
67 Bahagia Nya Juragan Wijaya
68 Ajakan Menikah
69 Tak Sabar
70 Lamaran
71 Obrolan Hangat
72 Penyatuan Negara
73 Kebahagiaan Pasangan Paruh Baya
74 Karina Patah Hati
75 Pertemuan Tak Terduga Dengan Karina
76 Kedatangan Messi
77 Keisengan Messi
78 Salah sasaran
79 Selly Keguguran
80 Hari Pernikahan Shera
81 Andrea Di Interogasi
82 Perpisahan
83 Extra part l (Tiga Tahun Kemudian)
84 Extra Part ll (Pernikahan)
85 Extra Part lll ( Seperti Duda)
86 Pengumuman Season Kedua
87 PROLOG
88 S2# Kecelakaan
89 S2 # pertemuan Tak Terduga
90 S2# Siapa?
91 S2# Sadar
92 S2# Mau Bicara
93 Pemberitahuan Novel Baru
Episodes

Updated 93 Episodes

1
Penasaran
2
Terimakasih Tuhan
3
Rumah Pohon
4
Bermain Di Rumah Pohon
5
ciuman pertama
6
Tidak Terlalu Buruk
7
Dasar Andrea Sialan
8
Bertemu Mantan
9
Bermain Dengan Mantan
10
Terbuai
11
Sehari Bersama Elis
12
Misi yang gagal
13
Mengantar Elis pulang
14
Ajakan Belajar Bersama
15
Minta Izin
16
Jangan Cium Lagi
17
Berusaha Melupakan
18
Masa Lalu l
19
Masa Lalu 2
20
berduaan
21
Pengumuman
22
Apa yang anda lakukan?
23
Kenapa dia datang di saat yang tidak tepat?
24
kegiatan di hari minggu
25
Kegiatan di hari minggu ll
26
Hampir saja
27
Makan baso
28
Kedatangan Angga
29
Sarapan bersama
30
Semakin Nyaman
31
Terimakasih
32
Kejutan
33
Kado Untuk Elis
34
Ibu Mau Bicara sayang
35
Hari Terakhir Ujian
36
Hari Kelulusan
37
Sikap Elis Yang Membuat Andrea Tak Nyaman
38
Berkeliling Taman
39
Takut Khilaf
40
Rayuan Juragan Wijaya
41
Seperti Pencuri Yang Tertagkap Basah
42
Kenapa Sekarang Kamu Seperti Gadis Penggoda?
43
Kebersamaan Sebelum Pergi l
44
Kebersamaan Sebelum Pergi ll
45
Kepergian Elis
46
Terkejut
47
Kesedihan Andrea l
48
Kesedihan Andrea ll
49
Surat Dari Elis
50
Kemarahan Juragan Wijaya l
51
Kemarahan Juragan Wijaya ll
52
Curahan Hati Dua Pria Tampan Beda Generasi
53
Rayuan Messi
54
Kedatangan Selly Dan Shera
55
Pertemuan Tak Terduga
56
Merindukan Elis
57
Pesan Di Sosial Media
58
Mandapatkan Pekerjaan
59
Pertama Kali Pergi Ke Kantor
60
Belajar
61
Kerja Sama Dengan Wiguna
62
Pergi Ke Jakarta
63
Bertemu
64
Melepas Rindu
65
Pertanyaan Juragan Wijaya
66
Kesal
67
Bahagia Nya Juragan Wijaya
68
Ajakan Menikah
69
Tak Sabar
70
Lamaran
71
Obrolan Hangat
72
Penyatuan Negara
73
Kebahagiaan Pasangan Paruh Baya
74
Karina Patah Hati
75
Pertemuan Tak Terduga Dengan Karina
76
Kedatangan Messi
77
Keisengan Messi
78
Salah sasaran
79
Selly Keguguran
80
Hari Pernikahan Shera
81
Andrea Di Interogasi
82
Perpisahan
83
Extra part l (Tiga Tahun Kemudian)
84
Extra Part ll (Pernikahan)
85
Extra Part lll ( Seperti Duda)
86
Pengumuman Season Kedua
87
PROLOG
88
S2# Kecelakaan
89
S2 # pertemuan Tak Terduga
90
S2# Siapa?
91
S2# Sadar
92
S2# Mau Bicara
93
Pemberitahuan Novel Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!