Pelayanku
Devano Alexander
Hei! Gadis bodoh cepat kau kemari!
Anisha Prilia
h-mm iya tuan ada apa?
*agak takut
Devano Alexander
Kau cepat tidur!
Anisha Prilia
T-tapi ini kan masih jam 7 tuan, belum terlalu malam
*ragu untuk menjawab
Devano Alexander
Ohh jadi kau mau membantahku! kau mau dihukum?
*teriak
Anisha Prilia
ehh ma-aff tuan, saya tidur dimana?
Devano Alexander
Kau tidur dibawah, jangan mimpi bisa tidur diranjang mahalku ini!
*sombong
Anisha Prilia
H-mm iya tuan
*menunduk
Anisha Prilia
Ohh tuhan kapan ini berakhir, kuatkanlah aku 😩(batin)
Jadi Nisha cuma tidur dibawah yang hanya beralaskan karpet tipis dan tanpa bantal/selimut
Sedangkan Vano, ia tidur dengan santainya di atas ranjang empuknya tanpa memikirkan keadaan Nisha
Devano Alexander
*bangun duluan dan melihat Nisha Masi tidur
Posisi Nisha sekarang tidur sambil memeluk lututnya karna ia kedinginan
Devano Alexander
Ck! Bangun!
*menendang Nisha menggunakan kaki
Anisha Prilia
emm, maaf tuan saya bangun terlambat
*segera bangkit
Devano Alexander
Aku tak butuh kata maaf dari mulut kotormu itu, cepat kau siapkan sarapan! 10 menit harus sudah siap!
Devano Alexander
Dan sebelum keluar kau siapkan baju kerjaku Yang ada di lemari!
*jalan ke kamar mandi
Devano Alexander
Kau hanya pelayanku, bukan istriku!
Anisha Prilia
Dia benar, aku hanya pantas menjadi seorang pelayan dari pada seorang istri (batin sedih)
Anisha pun keluar kamar dan segera kedapur. tapi sebelum itu ia menyiapkan baju Vano terlebih dahulu
Anisha Prilia
wahhh, dapurnya sangat besar bahkan dapurku di kost saja hanya sebesar lemari es ini!
*berjalan sembari membuka kulkas
Anisha Prilia
Baiklah hari ini, aku akan membuat nasi goreng saja, itu sangat simpel!
Anisha Prilia
*mulai mengambil bahan dan membuatnya
Vano sudah duduk dimeja makan
Devano Alexander
Mana makanannya!
*udah duduk dimeja makan
Devano Alexander
Nasi goreng? kau tidak isi racun kan?
Anisha Prilia
iya, saya berani bersumpah bahwa makanan itu aman
Devano Alexander
*mulai menyendokan makanan
Anisha Prilia
a-apa enak tuan?
*ragu bertanya
Devano Alexander
Cih, ini tidak enak, rasanya hambar!
Devano Alexander
Aku tak ingin menghargainya, sejujurnya ini enak tapi jika aku memujinya maka harga diriku taruh dimana? (batin)
Anisha Prilia
maaf tuan, tapi kenapa anda memakannya?
Devano Alexander
ohh jadi kau sudah berani menjawab ku?
*tatapan tajam
Vano menyisihkan sedikit nasi goreng itu di pinggir piring
Devano Alexander
Kau makan ini! jangan sampai ada yang tersisa satu butir pun nasi! kalau sampai ada maka kau akan ku hukum berat
Devano Alexander
aku tak suka ada makanan tersisa!
Vano mengambil tas kerjanya dan segera berangkat kekantor
Devano Alexander
Kau harus ingat, jangan pernah menginjakan kaki keluar rumah ini!
Anisha Prilia
*mangangguk dan terus menunduk
Devano Alexander
Bodyguard, jika sampai kalian melihat ujung jarinya melewati batas ini, jangan ragu untuk memotongnya!
Bodyguard
baik tuan muda
*membungkuk
Anisha Prilia
*bergidik ngeri
Setelah Vano pergi, Anisa segera kembali kedalam rumah untuk memakan sisa nasi goreng tadi
Anisha Prilia
Hmm, sebenarnya ini sangat enak! apakah dia mati rasa?
LIKE, KOMEN, VOTE FAVORITNYA
Comments
🌸ラヒマ🌸
makan tuh gengsi Sampek kenyang
2023-05-08
0
🌸ラヒマ🌸
trus ngapain di nikahi egeh
2023-05-08
1
manusia😐😑😐😑
gengsi amat sih
2022-09-07
0