Ketua OSIS kece

Sekarang jhika telah sampai di lapangan upacara, dan langsung ikut berbaris bersama teman-temannya karena upacara akan segera di mulai, jhika dan teman-temannya lebih memilih berbaris di belakang karena pikirnya agar lebih leluasa untuk mengobrol.

"Woy kemana aja sih lu?" Tanya seorang perempuan cantik dan imut yang membuat kaum Adam dengan mudah jatuh cinta bila melihatnya.

"Biasa kaya ga tau gue aja sih kalian" jawabnya dengan nada tenang.

"lu pasti nyesel jhik telat, soalnya ga liat dede gemes yang ganteng-ganteng" ucap perempuan satunya yang ada di sebelah jhika dengan gaya centilnya.

"Ga minat gue buat lu sama Salsa aja" jawab jhika dengan wajah datar.

Ya yang sekarang sedang berbicara dengan jhika adalah Salsa dan Cindy sahabat jhika, mereka bertiga mulai bersahabat dari SMP kelas 2 dan sekarang mereka memutuskan untuk masuk SMA yang sama setelah lulus SMP.

Ketika Jhika sedang asik berbincang dengan Salsa dan Cindy tiba-tiba ada sosok laki-laki berbadan tinggi, putih, dan bisa di bilang tampan menghampiri mereka bertiga.

"Ehem jangan ngobrol bisa?" ucap lelaki tersebut dengan wajah dinginnya siapapun yang melihatnya pasti akan ketakutan tapi tidak untuk Jhika yang masih bisa santai menghadapi orang tersebut. "Kalo masih ngobrol saya tarik kedepan mau? biar ngobrol bareng pembina upacara" lanjutnya masih dengan wajah dinginnya.

"Eh kak fael maaf kak, lagian kita ga ngobrol ko" jawab Salsa dengan mengangkat dua jarinya menandakan huruf V. Iya lelaki tersebut adalah Rafael wiratama ketua OSIS di SMA Garuda dan biasa di singkat dengan SMAGARD.

"

Terus tadi kalian ngapain? emang saya ga merhatiin kalian dari tadi" jawabnya dengan nada sedikit sinis.

"Makasih loh kak udah merhatiin kita, jadi terharu deh aku" kali ini jhika yang menjawab dengan senyuman di bibirnya "Kita tuh ga ngobrol cuma lagi ngomongin kak Rafael yang lagi kalo senyum bisa langsung mengalihkan duniaku" lanjutnya dengan nada lemah lembutnya.

Jhika memang seperti itu selalu menggoda siapapun lelaki yang bersikap dingin di sekolahnya, namun jika ada lelaki yang menggoda dia balik dia akan merasa ilfil, dan dia juga menggoda bukan karena semata-mata dia centil tapi memang dia senang bercanda seperti itu kepada siapapun, dan karena hal itu juga banyak yang salah mengartikan sikapnya.

Berbeda dengan Rafael yang dari tadi sudah salah tingkah karena mendengar ucapan yang keluar dari mulut jhika. Karena pada kenyataannya dia memang diam-diam mengagumi sosok Jhika yang menurutnya beda dari wanita lainnya, tapi tidak ada yang tau kalau laki-laki tersebut mengagumi sosok jhika.

"U udah ya ga usah bercanda terus, nanti beneran saya tarik ya kedepan" ucap Rafael yang berusaha menyembunyikan kegugupan nya.

"Iya kak maaf ya kita ga akan bercanda lagi ko" jawab Cindy dengan menundukkan mukanya karana merasa takut.

"ya udah saya maafkan tapi kalo kalian masih mengobrol, saya ga Segan-segan narik kalian ke depan" ucapnya dengan tegas dan berlalu pergi namun baru beberapa langkah dia pergi

tiba-tiba jhika kembali memanggilnya dan menghentikan langkahnya.

"Kak fael semangat ya tugasnya jangan cemberut terus gantengnya ngurangin soalnya" ucap jhika dengan terus tersenyum.

Sedangkan Rafael hatinya sudah tidak menentu rasanya dia ingin kembali ke hadapan gadis aneh tersebut dan mencubit pipinya dengan gemas namun dia tidak bisa melakukannya sebab gengsinya lebih tinggi. Berbeda dengan orang-orang yang ada di sekitarnya ada yang menganggapnya remeh dan ada juga yang biasa saja sebab sebagian orang yang sudah tau sikap jhika tidak mempermasalahkan itu mereka tau kalau jhika hanya bercanda. Tapi tidak untuk orang-orang yang iri dan tak menyukai jhika mereka menganggap jihka adalah wanita murahan dan centil. Namun jhika tidak pernah mendengar hinaan mereka dia selalu bersikap santai.

"Aduh centil Bangett sih jadi cewek" celoteh seorang siswi perempuan

" jangan ngarep sama ka fael, di tolak kan sakit" ujar siswi satunya.

bla..bla...bal dan masih banyak lagi, tapi jhika tetap santai dan tak menghiraukan celotehan siswi-siswi lainnya, dia hanya menganggap semua nya angin lalu, pikirnya mungkin mereka iri karena siapa sih yang rela melihat idolanya di goda. Ya Rafael adalah salah satu siswa yang memiliki banyak idola bukan hanya tampan dan berwibawa dia juga salah satu murid terpintar di SMAGARD cocok bukan bila dia punya julukan ketua OSIS terkece.

Hi readers maaf ya belum bisa up cepet, karena aku juga butuh dukungan kalian loh, dukung aku terus ya. sekalian mau numpang promo follow ya akun Ig aku @y.al_29 sebenarnya itu aku pribadi aku sih tapi kalian ****kalo**** mau follow boleh ko :)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!