🌹-SELAMAT MEMBACA-🌹
Setelah Ervin melihat grandma, diapun langsung pergi menuju kamarnya, didalam kamar, Ervin sedang merenungkan keinginan dari grandma, dia berfikir bagaimana bisa dalam waktu 3 bulan dia bisa mendapatkan wanita yang baik dan cocok dengannya.
Jam menunjukkan pukul 13.00, kedua orang tua Ervin baru saja sampai di Amerika, dan langsung melihat keadaan grandma, kedua orang tua Ervin sedang berada dikamarnya grandma dan juga grandpa, mereka sedang membicarakan tentang keinginan grandma agar Ervin segera menikah.
"Tapi Pah, gimana caranya Ervin bisa menemukan wanita yang memang benar-benar baik dalam waktu 3 bulan, itu terlalu singkat Pah"ucapnya Mamanya Ervin pada grandpa
"Itu urusan Ervin, Papa udah bilang sama dia kalau dalam waktu 3 bulan dia belum menemukan wanita yang cocok untuknya, papa akan menjodohkan dia dengan wanita pilihan papa, kamu liat sendiri umur Ervin sudah 28 tahun, sudah sepantasnya dia memiliki seorang istri"ucap grandpa kepada Tina mamanya Ervin
"Iyah aku tau Pah, tapi kasihan Ervin"ucapnya Mama Ervin
"Terus kamu gak kasihan sama Ibu kamu, yang sangat ingin melihat cucunya menikah, papa cuma takut ibu kamu meninggal sebelum melihat Ervin menikah, karena itu keinginan ibu kamu saat ini"tegasnya grandpa
"Udah lah mah, kita coba bicarain dulu sama Ervin"ucap Bram papanya Ervin, pada Tina
"Oke kalau gitu"ucap mama Tina lalu dia langsung pergi menuju kamar anaknya, Bram hanya bisa diam saat melihat Tina pergi
Tok tok tok (Mama Tina mengetuk pintu kamarnya Ervin )
"Iyah bentar"ucap Ervin lalu dia segera membukakan pintunya
"Mama, ada apa mah?"tanya Ervin lalu dia kembali masuk kedalam kamar dan diikuti oleh Mama Tina
"Mama udah denger tentang permintaan grandma dan juga grandpa sama kamu"
"Iyah mah, terus kenapa?"
"Apa kamu yakin bisa menemukan wanita yang baik untuk kamu dalam waktu sesingkat itu?"tanya Mama Tina yang merasa ragu
"Aku juga sebenarnya kurang yakin, tapi mau gimana lagi, semoga saja Tuhan mempertemukan aku dengan wanita yang memang benar-benar baik"
"Iya, Mama juga berharap seperti itu"
"Besok aku mau kembali lagi ke Indonesia"ucap Ervin
"Loh kenapa, kamu baru satu hari disini Vin"
"Ada beberapa kerjaan yang memang sangat penting dan gak bisa aku tinggalin mah"jelasnya Ervin
"Ya udah kalau gitu, Mama juga gak bisa maksa kamu, nanti biar mama yang ngomong sama yang lain"Ervin pun tak menjawab ucapan Mamanya dia hanya menganggukkan kepalanya saja
Mamanya Ervin pun langsung bergegas turun kebawah untuk memberitahu yang lain, bahwa Ervin akan pulang ke Indonesia besok pagi, diruang keluarga mereka semua sedang berkumpul bersama hanya Ervin saja yang tidak ikut berkumpul
"Kak Ervin mana?"tanya Mama Tias saat melihat Mama Tina turun seorang diri
"Ervin bilang dia mau istirahat"ucapnya Mama Tina yang sudah duduk didekat suaminya
"Ervin bilang besok dia mau balik lagi ke Indonesia, karena ada pekerjaan yang sangat penting"lanjutnya Mama Tina berbicara
"Apa, kok cepet banget sih tan, kakak kenapa sih sebenarnya?"ucap Wulan yang merasa penasaran
"Udah diem kamu masih kecil"ucap Mama Tias pada anaknya
"Nggak kok Wulan sayang, kakak kamu gakpapa, memang mungkin dia lagi sibuk sama kerjaannya, makannya dia mau cepet pulang lagi ke Indonesia"jelasnya Mama Tina pada Wulan
"Terus nanti aku pulang ke Indonesia sama siapa?, kan Mama mau menetap disini selama 2 minggu sedangkan aku kan harus sekolah"ucap Wulan
"Ya udah kamu juga ikut pulang aja sama kak Ervin, nanti kan kamu bisa pas liburan sekolah kesini lagi"ucapnya Papa Abraham
"Yah Papa, gak asik dong"ucapnya Wulan sambil cemberut
"Ya udah deh, gak papa aku juga ikut pulang sama kak Ervin"lanjutnya Wulan
Keesokan harinya Ervin dan Wulan pun, pulang kembali ke Indonesia
"Grandpa, aku pamit yah"ucap Wulan
"Mah, Pah, Tante, Om, aku sama kak Ervin pamit yah"ucap Wulan
"Iyah kalian berdua hati-hati yah, maaf yah Mama gak bisa anter kamu sampe bandara"ucapnya Mama Tias pada Wulan
"Iyah gakpapa kok mah"ucap Wulan
Setelah mereka selesai berpamitan kepada semua orang, merekapun segera masuk kedalam mobil untuk pergi menuju bandara, saat tiba di bandara mereka hanya menunggu sebentar dan langsung masuk menuju pesawat.
"Kak nanti sebelum ke rumah kakak, anter aku kerumah dulu buat ambil baju seragam aku sama buku, kata mama selama mama ada di Amerika, aku disuruh tinggal dirumah kakak"jelasnya Wulan
"Iyah, kakak juga udah tau, bawel banget sih"
"Mendingan bawel dari pada kakak, jarang banget ngomong, dingin banget sama orang lain, udah kaya kulkas berjalan aja"ejeknya Wulan
"Kakak dingin cuma sama orang luar aja, kalau sama keluarga kan kakak hangat banget"ucapnya Ervin membela dirinya sendiri
"Alah ngeles mulu, udah ah aku mau tidur dulu, kenapa juga yah dari Amerika ke Indonesia itu perjalanannya lama banget"ucap Wulan
"Ya karena jauh lah, kamu bloon banget sih"
"Ya iyah sih, aku juga tahu emang jauh"ucapnya Wulan lalu dia langsung memejamkan matanya dan tak lama kemudian diapun terlelap tidur.
-
-
-
-
-
Terimakasih yah buat kalian yang udah mau mampir ke sini, semoga kalian suka sama ceritanya 🌹😊
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 69 Episodes
Comments