Setelah makan di kvc, Nadya dan Mila menelusuri mall serta melihat toko baju, sepatu dan kosmetik. Dan tak terasa sdh sore, waktu nya pulang ke rumah.
"Mila...Kita pisah di sini aja,aqu pulang naik ojek on line aja, enggak usah di antar karena sudah sore, nanti kamu sampai malam pula di rumah."kata Nadya
"pisah di sini??? kamu enggak apa-apa??? aqu-kan enggak enak, kan aqu yang ngajak kamu kesini Nadya"jawab Mila dengan ragu.
"Santai aja Bu , dari pada sampai rumah kemalaman, nanti di marahin mamamu, anak gadis nya pulang kerja kok sampai rumah kemalaman."kata Nadya yang membayangkan kalau Mila sampai rumah.
"Oke lah, sampai disini kita pisah. Aqu enggak ikut sampai parkiran karena ojeknya nunggu di depan mall"kata Mila yang sepeda motor nya di baseman parkir.
"Siip, sampai jumpa besok yah. jangan jalan ke tempat lain lagi, langsung pulang ya Nadya"pesan Mila lagi.
"Siip..." jawab Nadya sambil mengacungkan jari jempol nya.
Dan mereka pun berpisah, Mila jalan ke bawah gedung bagian parkir sedangkan Nadya arah ke depan bagian pintu utama mall.
Nadya jalan sambil melihat pedagang menjajakan barang dagangannya tiba tiba dia menabrak seseorang.
Brukk...
Tanpa sengaja buku yang di beli tadi jatuh semua di lantai.
"Astaghfirullah hal'azim....
Maaf pak saya tidak sengaja."Nadya berkata tapi melihat orang yang menabrak,
"Waduh... Maaf mba saya juga enggak sengaja
maaf... maaf...maaf...."kata yang menabrak juga.
Orang yang tak sengaja menabrak Nadya langsung mengambil barang yang jatuh dan memberikan dengan Nadya.
"Maaf mba saya enggak sengaja ini bukunya dan ini barang nya jatuh"kata orang tersebut.
Ternyata yang di tabrakannya orang yang pernah dia lihat,tapi dimana ya???? Mana gadis nya cantik lagi.
"Mba seperti nya kita sdh pernah jumpa ??? Tapi dimana ya???"tanya orang tersebut.
Nadya mengambil barang yang di serahkan kepada nya, setelah melihat orang yang menabrak nya dia langsung kaget karena orang yang menabrak dia ternyata Dafi....
"Eh....Bapak, ayahnya Nisa..."kata Nadya.
"Ya saya ayah nya Nisa,kok bisa tau ya ...?tanya Dafi masih mengingat di mana pernah jumpa. "seperti nya kita pernah jumpa, tapi dimana?,maaf saya enggak sengaja...saya juga minta maaf"kata Dafi dengan banyak pertanyaan.
"Tadi pagi Bapak-kan antarkan anaknya ke sekolah,masa lupa ???"kata Nadya yang bingung menjawab semua pertanyaan Dafi sehingga dia hanya menjawab pertanyaan yang pertama.
"Astaghfirullah Hal'azim... Ternyata gurunya Nisa, Bu guru ke sini sendirian ????"kata Dafi tak percaya.
"Tadi saya berdua dengan teman tapi kami pisah karena sudah sore, jadi pulang naik ojek on line aja, takutnya dia kemalaman sampai rumah kalau teman mengantar saya ke rumah jawab"Nadya panjang lebar.
"Oh...gitu yah..."kata Dafi sambil berpikir.
"Bu guru mari ikut saya pulang sekalian,lagian saya juga sudah siap mau pulang juga."kata Dafi lagi dan menawarkan tumpangan.
"Maaf pak, saya sudah pesan ojek on line, enggak enak kalau di batalkan" jawab Bu Nadya.
"Gimana kalau kita datangi ojek on line itu, terus saya bayar aja tapi Bu Nadya pulang nya sama saya aja"kata Dafi
"Bagaimana ya??? enggak enak saya pak nanti jadi merepotkan bapak aja."kata Nadya ragu ragu.
"enggak kok Bu... kan sekalian pulang juga saya" jawab Dafi
Dengan rasa canggung, akhirnya Nadya mau karena Dafi selalu aja ada jawaban supaya bisa ikut bersamanya.
Mereka pun jalan ke bagian pintu depan untuk mendatangi ojek on line untuk membayar nya.
"Yang mana Bu ojek on line nya???tanya Dafi.
"bentar lagi pak, sudah saya hubungi, katanya sudah di depan, kita tunggu di pintu besar aja."jawab Nadya.
Tak berapa lama ojek yang di tunggu datang juga dan Nadya mendekati ojek tersebut mau membayar.
Dengan sigap Dafi langsung mendatangi ojek itu dan meminta maaf tidak jadi ikut tapi tidak di cancel, lalu dia membayarnya dengan harga yang sudah tertera di aplikasi.
"Jangan pak, biar saya aja yang bayar karena saya juga yang pesan".kata Nadya.
"Enggak apa-apa Bu, kan saya yang menganjurkan untuk menjumpai ojek yang di pesan."jawab Dafi
"Waduh saya jadi enggak enak pak... Terima Kasih banyak pak"kata Nadya.
" kenapa juga pak Dafi ini membayarkan ojek, aqu kan jadi enggak enak nantinya"kata Nadya dalam hati.
"Mari kita ke parkiran biar langsung pulang kita Bu."ajak Dafi
Dafi dan Bu Nadya jalan bersamaan ke bawah baseman bagian parkiran mobil.
"Kita ke sana Bu karena mobil saya di sana"kata Dafi
"oh...ya pak."jawab Nadya singkat.
Sesampai dekat mobil, Dafi langsung membukakan pintu mobil untuk Nadya.
"Waduh saya bisa buka sendiri, enggak perlu di bukakan."kata Nadya
"Hanya membukakan pintu mobil,itu biasa Bu."jawab Dafi.
**Prov Dafi
Di pagi hari seperti biasa aqu harus cepat ke kantor karena hari ini ada meeting dengan clain yang harus aqu hadiri.
setelah siap semua mau keluar, tiba tiba Nisa mengetuk pintu kamar mencari keberadaan qu. Anak itu memang mewarnai hari hari qu selama ini. Ternyata dia sdh di masukkan sekolah oleh mama.
Alhamdulillah...Tak terasa dia sudah mau masuk sekolah TK, Aqu menyayangi Nisa seperti anak sendiri. Dia minta di antarkan ke sekolah hari ini, semalam dia juga minta antarkan tapi aqu tidak bisa dan hari ini harus qu tepati janji bersamanya.
Sampai di TK...Aqu bertemu dengan guru Nisa, Aqu sdh di beritahu sama mama kalau nama Bu guru itu Nadya, tapi waktu di Sekolah itu,aqu tdk begitu memperhatikan dia karena konsentrasi qu pada acara meeting di kantor.
Alhamdulillah...Nisa bisa cepat qu tinggal di TK, tidak harus menunggu di dalam kelas. Dan ternyata guru Nisa tadi pagi? aqu berjumpa di mall,
Pertama ketemu di mall aqu enggak bisa menandai nya mungkin karena aqu pun tidak memperhatikan nya sekolah tadi.
Saat tabrakan di mall tadi, ya... Allah... Cantik juga ternyata, pantas aja mama dengan antusias mau menjodohkan dengan Bu Guru Nadya.
Bagaimana ya cara PDKT dengan Bu guru itu ??? oh...bisa, nanti tanya sama mama aja, bagaimana caranya.
Prov Nadya
Setelah pulang dari sekolah, aqu di ajak Mila ke Mall untuk cari buku cerita. Sudah lama enggak hangout juga, jadi dia ajak. langsung aja qu oke kan aja.
Kalau ke Mall tentunya banyak yang di lihat, rencana mau beli buku tapi ber jam jam kami menelusuri mall. Karena sudah sore kami berpisah di lantai satu mall, Mila langsung ke bagian parkir dan aqu jalan ke pintu utama karena sdh pesan ojek on line.
Pada saat jalan tiba tiba aqu tabrakan sama orang, dan belanja jatuh ke lantai. Salah qu juga karena jalan bukannya melihat ke depan malah lihat kiri kanan. Namanya juga cuci mata di mall kali dan naluri perempuan juga. wkwkwk
Ternyata aqu tabrakan dengan seorang laki-laki tinggi dan kelihatan ganteng. Setelah di lihat...
Ya Allah ternyata Ayah nya Nisa yang qu jumpai pagi tadi.
Tapi sepertinya Ayah Nisa enggak begitu ingat seperti nya, mungkin tadi pagi dia tidak begitu memperhatikan aqu kali.
Setelah qu bilang, Eh... Ayahnya Nisa, mungkin dia baru ingat. Kami pun saling meminta maaf, padahal sama sama tidak sengaja. Ayah Nisa berinisiatif mengantarkan qu untuk pulang. Awalnya aqu tolak dengan alasan sudah pesan ojek online, tapi dia maksa dan kekeh membayarkan ojek tersebut walaupun enggak jadi. Terpaksa lah aqu pulang di antar ayah Nisa, tapi siapa yah nama ayah Nisa, apakah aqu lupa namanya ????
*****
Mohon dukungannya...
Jangan lupa vote...vote ... vote
Dan juga hadiahnya....🤭🤭🤭
Karena itu bisa memberi semangat pada Author...
Juga like... comment yang membangun.
Terima kasih
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 304 Episodes
Comments
에비𝑼𝒏𝒏𝒊𝒆
sama sama terpesona ya 🤭
2023-01-21
1
Kalsum
ayah nisa udh menemukan jodohnya
2022-11-07
1
Yahmal Hasibuan
Saya suka, lanjut Thor
2021-08-23
5