"Sudah lah sebaik nya kita langsung belajar saja jangan membuang waktu lagi"ucap Albert kembali serius.
"Ayo kita ke ruangan atas di sana semua sudah lengkap,aku akan mengajari mu di sana"ucap Lukas.
"Iya kek,kakek panggil saja aku Key"ucap Key.
"Baik lah Key,ayo ke atas"ucap Lukas.
Mereka bertiga segera ke lantai atas di mana semua keperluan yang ia bawa dari jauh khusus untuk mengajari Key agar lebih cepat belajar,seperti perkataan Albert jika Key jenius pasti akan mudah ia mengajari Key dan dari yang ia lihat Key pasti akan cepat bisa memahami nya.
Sementara di kantor Arkan duduk di kursi ke besaran nya tidak bisa fokus bekerja karna memikirkan perjodohan nya dengan Key.
Saat tengah sibuk memikir kan perjodohan tersebut ponsel nya berdering,ia melihat siapa yang menelpon nya ternyata sang kekasih.
"Hallo sayang"ucap Arkan.
"Hallo juga sayang,apa kau ada waktu nanti"tanya Lidia kekasih Arkan.
"Aku akan selalu ada waktu untuk mu"ucap Arkan.
"Bagaimana kalau kita pergi makan siang bersama sudah lama kita tidak makan siang bersama karna pekerjaan"ucap Lidia.
"Aku akan menjemput mu nanti"ucap Arkan.
"Baik lah aku menunggu mu,selamat bekerja kembali aku mencintai mu"ucap Lidia.
"Aku jyga mencintai mu"ucap Arkan.
Setelah sambungan mati,Arkan tersenyum tipis melihat walpaper ponsel nya Foto mereka berdua dengan senyum bahagia.
Setidak nya aku akan mengatakan hal ini pada Lidia jika sudah waktu nya,aku tidak mungkin menolak perjodohan ini karna sudah berjanji pada daddy,semoga Lidia mengerti dengan keadaan ku meski pun sebenar nya aku tidak mau mengatakan hal ini namun bagaimana lagi aku terpaksa melakukan nya,batin Arkan.
Lain hal nya dengan Key yang mendengar nan penjelasan Lukas tentang IT karna ia termasuk jenius jadi dengan mudah ia dapat memperlajari nya.Saat sedang konsentrasi tiba-tiba ia merasa sakit kepala.
Kenapa kepala ku sakit begini,batin Key.
"Sebentar kek Key ke kamar mandi dulu"ucap Key segera pergi ke kamar mandi.
Ia membasuh wajah nya dan melihat diri nya di depan cermin,setetes darah keluar dari hidung membuat Key kaget,dengan cepat Key mengahapus darah tersebut dan membersihkan hidung nya agar tidak membuat kedua kakek nya khawatir.
Setelah merasa baik Key keluar dari kamar mandi dan kembali duduk bersama kedua kakek tampan yang menunggu nya.
"Kenapa wajah mu pucat Key" tanya Albert.
"Apa kakek lupa sedari tadi kita di sini aku lapar dari pagi belum sempat makan maka nya wajah ku pucat karna lapar"ucap Key beralasan.
"Kenapa tidak bilang dari tadi,kau membuat kakek khawatir saja"ucap Albert.
"Besok kita lanjut kan lagi Key sebaik nya kita makan dulu baru kau istirahat"ucap Lukas.
Dengan cepat Albert menarik tangan Key turun ke lantai bawah untuk makan,karna ia khawatir melihat Key yang terlihat pucat.
"Pelan-pelan kek nanti kita jatuh"ucap Key.
"Kakek hanya tidak mau kau sakit Key lihat lah wajah mu pucat begitu,setelah makan kakek akan memanggil dokter untuk memeriksa mu"ucap Albert.
"Tidak usah kek Key tidak papa hanya lapar saja sedari pagi belum makan setelah makan dan istirahat sebentar pasti akan jauh lebih baik lagi"ucap Key.
"Nanti saja bicara nya ayo kita makan" ucap Lukas karna mereka sudah sampai di meja makan dan kebetulan semua sudah tersaji di atas meja.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 93 Episodes
Comments
Qaisaa Nazarudin
Jangan bilang Key kenak kanker otak..🥹
2024-01-12
0
Ira Iranurhidayah
lanjut dong makin menarik dan perbanyak dong episode nya lagi seru-serunya tau dan apakah arkhan akan mencintai key nantinya dan pas mereka Uda menikah arkhan masih melanjutkan hubungannya dengan kekasihnya
2021-01-21
1