"Meta?"
Ya wanita itu adalah Meta.
Meta sahabat Fika, melihat Fika, yang tengah dicium Oleh Arkan, tak lama Meta pergi dengan wajah tak terekspreksikan, membuat Fika harus mengejar Meta.
Namun lengan nya ditarik oleh Arkan. Melirikan buku rumus kepada Fika.
"Sahabat gue lebih penting dari itu semua" desis Fika lalu melepas tangan Arkan dari lengan nya.
Fika berlari mengejar Meta yg sudah jauh dari langkah nya. Ia tidak peduli dengan mereka yg menatap Fika. Sahabat nya lebih penting. Fika dan Meta menjalin hubungan sejak Smp, namun jika Melva dan Ocha baru 3 tahun lama nya.
Yang Fika takuti Meta akan salah paham.
Setelah serasa cukup menyamai langkah kaki Meta. Fika mengambil udara sebanyak- banyak nya
"Met.. Tah guehh...bisa jelasin... Huh..huh.." ngos nya nafas nya tidak berarturan.
Meta menarik Fika ke ruang Musik. Menghempaskan tubuh Fika, yg hampir membuat Fika jatuh.
"Lo mau jelasin apa? Mau bilang kalo Lo ciuman gitu sama si Arkan? Alah dasar munafik Lo Fik!" Sarkas Meta.
"Gak gitu Ta!" bentak Fika
"Dengan lo ninggiin suara Lo? Lo pikir gue takut gitu sama Lo?"
"Gue ceritain unek-unek dihati gue sama Lo, sejak 6 tahun yg lalu"
"Lo mau tau? Kalo Lo egois Fik!, Lo cuman mikirin kebahagian Lo doang! Apa pernah? Apa pernah Lo nanya masalah gue? Gak kan? Lo ceritain masalah Lo ke gue, gue kasi saran yg baik buat Lo, tapi.. Gak pernah sekalipun Lo nanya tentang masalah gue, gue cerita pun, Lo gak akan pernah ngedengerin Fik! Karna Lo sibuk dengan urusan Lo sendiri!" ucap Meta menepuki kelakuan sahabat nya, mata nya yang sudah merah menahan Air mata yg akan menetas, sedangkan Fika? Fika mengingat semua yg telah ia lakukn kepada Meta.
"Lo gak tau kan kenapa gue kek gini? Gue dari dulu suka sama Arkan! bahkan Melva dan Ocha tau, Lo? Gak? Kenapa? gue gak cerita sama lo? Lo dah tau jawban nya, jadi walaupun gue cerita, Per.cu.ma!" Desis Meta.
"Cukup Lo tau, dulu waktu SMP, gue juga suka sama Gibran sebelum lo! Tapi apa? Gua relain Gibran supaya Lo bahagia dengan dia Fik" ucap Meta menahan Air mata nya yg hampir keluar lalu meninggalkan Fika diruangan musik sendirian.
Gibran?
Gibran adalah mantan kekasih Fika dulu waktu SMP, sewaktu SMP, Fika adalah Murid baru, lalu bertemu dengan Meta. Bersahabat. Namun Gibran yg dikenal Ketua Osis mengatakan cinta nya didepan semua Murid SMP nya dilapangan, Fika menerima Cinta Gibran. Tanpa tau seseorang yg ia kenal sakit hati dengan peneriman cinta nya ke Gibran.
Fika keluar dari ruangan musik, aneh nya para siswa yg berada di sekitar nya menatap nya sinis.
Apa Meta menceritakan semua nya?
Membeberkan jika ia dicium oleh Arkan?
Fika tidak peduli dengan tatapan mereka kepada nya.
Fika berjalan melewati lorong sekolah nya dengan menatap kosong lantai.
Tak lama, seseorang dari belakang menarik bahu nya, dan mendorong dirinya ketembok sekolah.
Mira?
"Lo dicium Arkan? Bangga?" Mira bertopang dagu.
"Apa maksud lo!" Fika memang sudah tahu, jika memang Mira menyukai Arkan sejak 2 tahun lalu, berita nya pun dulu tersebar.
"Gak usah cari masalah sama gue, jauhin Arkan Lo aman" ancam nya lalu berbalik ingin pergi.
"Lo kira gue takut sama lo? Gak! Dengerin lebih jelas GAK!" ucap Fika, Mira berhenti berbalik Arah menatap Fika dari bawah sampai atas, melangkah mendekati Fika.
"Lo ngomong gak? Berarti lo bakal nempel ke Arkan? Kayak benalu?"
"Yang ada Lo! Lo mikir Arkan gak suka sama Lo! Masi aja berharap tinggi!" hina Fika.
Mira terlihat mengepalkan tangan nya, Ucapan Fika, membuat orang disekitar nya menerkekehkan diri nya.
Mira pun pergi dengan wajah kesal ny, Fika pun merasa menang, namun Fika mencari kesalahan besar dengan Bermasalah dengan singa yg lapar.
***
"Ta, gue bisa jelasin" bujuk Fika ke Meta.
"Udah deh Fik, mending Lo duduk sama si Dara dlu" ucap Ocha menyarani.
"Gila Lo Fik, bisa munafik juga" cibir Melva.
Fika yg mendengar itu menatap Melva tidak percaya.
"Udahlah Mel, gak usah memperbesar masalah" ucap Ocha memisahi.
Fika bangun, mengambil Buku nya dan duduk disamping Dara.
Fik, Lo goblok apa tolol si?
Sekarang Lo mesti gimana coba? Gak ada yang percaya sama omongan Lo
Batin nya.
***
"Meta!"
"Ta! Tunggu!"
"Ta!"
Teriak Fika, memanggil Meta dari belakang. Meta tak berhenti ataupun menengok sampai saat Meta masuk ke mobil nya dan melaju pergi dari parkiran sekolah.
"Yah.. Dia pergi" pasrah Fika bahu nya merosot kebawah kecewa.
"Mangkanya Jadi orang jangan bermuka dua, bilang gak mau ehh taunya..ckck" sindir Melva.
"Udah la Mel" lagi-lagi Ocha.
Kedua nya pergi setelah mengatakan itu. Bukan mengatakan, melainkan sindiran itu.
Fika berjalan dari sekolah nya, namun sebuah mobil berhenti disamping dirinya.
Seseorang didalam menurunkan kaca jendela mobil. Menatap ke arah depan tanpa menatap Fika.
"Masuk" to the poin nya.
Fika mencondongkan tubuh nya, melihat ke arah jendela mobil itu. Ternyata..Arkan.
"Gak" tolak Fika perlahan berdiri tegak.
"Disuruh Mama Lo"
"Mama gue dah pulang?"
"Dah, Cepet"
Fika tanpa babibu langsung masuk Kemobil Arkan.
Tanpa ia sadari, seseorang melihat kejadian itu.
Gue kira Lo bakal berubah, atau sekedar ngertiin perasaan gue, ternyata gak, gue salah bersahabat dengan Lo, Fik.
Geming seseorang yg tak lain adalah Meta.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 58 Episodes
Comments
raihaaaa
Menurut gue jangan dibesarin masalah yg gak perlu. Itu hanya suka sementara klao cinta itu cinta monyet. Gak pasti dia adalah jodoh lo. Kalo cinta gak bakal ada kata putus sama mantan mantan kita sebelum ini. Yg mau gue ngomong disini itu jangan hancurin suatu hubungan karna masalah sepele. Keberatan dengan perkataan 'sepele'? Mikir baik baik sahabat yg kita kenal lebih dulu yg pernah susah senang sama kita lebih dulu dibanding dia. Masalah hati emang sakit gue juga ngerasa kok hal itu tapi biasakan aja. Coba mikir kalo bukan sahabat gue yg dapat dia tpi orang lain sama sakit juga terus lo mau apa?! Kalo dia nya gak suka sama lo terima aja masih banyak yg suka sama lo dalam diam.
2021-11-28
0
dite
😂😂😂
Fika, selamat ya.. kamu jadi tahu mana yg beneran sahabat dan bukan.
Fika ini salah 1 dr sekian banyak kejadian "susahnya jadi cewe cantik".
2021-09-28
1
Erni Fitriana
lhaaa pada musuhin fika?????
2021-09-15
1