Episode 4 ***

Sudah seminggu lebih Zee dan bi ratih menumpang sementara di rumah sari.

Sari yang memang mengontrak di rumah kecil yang hanya ada tiga ruangan itu meminta bi ratih dan zee untuk tinggal di rumah nya.

Zee merasa bahagia karena sari menerima nya dan menganggap nya seperti saudara sendiri tanpa mempermasalahkan siapa dirinya.

Bi ratih pun merasa bangga pada sari karena sari tetap menjadi sari yang bi ratih kenal dan mau menerima zee sebagai saudara jauh nya juga.

Bi ratih sudah mendapatkan pekerjaan meski hanya sebagai pelayan di rumah makan sederhana.

Meski gaji nya tidak terlalu besar bi ratih bahagia karena mereka mau memperkerjakan wanita paruh baya seperti dirinya.

Sedangkan Zee ia menerima tawaran sari untuk bekerja di kantor tempat sari bekerja sebagai tukang bersih-bersih.

Zee tak terlalu memperdulikan apapun soal apa dan bagaimana ia bekerja yang penting halal itu cukup menurut zee.

Menurutnya sudah mendapat pekerjaan di kota besar ini saja zee sudah senang. Karena memang ia menyadari tidak mudah mendapat kan pekerjaan di ibu kota apalagi status zee yang hanya tamatan SMA dari kampung lagi.

Sari yang memang hanya bekerja sebagai bersih-bersih di tempat ia bekerja pun tak bisa memberikan pekerjaan lain selain tukang bersih-bersih,karena ia sendiri hanya menduduki posisi petugas kebersihan saja.

"maaf ya zee kamu harus bekerja seperti aku di sini,aku ngga bisa ngasih pekerjaan yang lain lagi karena memang inilah pekerjaan ku..'' lirih sari sambil menundukkan kepala nya takut kalau zee menolak.

"tidak apa-apa sari jangan sungkan justru aku mau mengucapkan banyak terima kasih karena kamu mau membantu ku..aku seneng banget bisa kenal sama kamu..kamu baik sama aku dan ibu..makasih banyak ya sari..'' ungkap zee panjang lebar kepada sari sambil menggenggam tangan sari dan tersenyum lembut.

"ah zee kamu cantik banget apalagi kalau kamu senyum kayak gini..kalau aku lelaki aku pasti sudah jatuh cinta sama kamu..''sorak sari yang kagum pada kecantikan alami yang di miliki zee..

Zee hanya mampu tersenyum mendengar ungkapan sari yang menurut terlalu lebai..

Zee pun pulang ke rumah kontrakan sari sendirian karena sari masih harus bekerja.

Setelah mendengar dari sari bahwa bos tempat ia bekerja mengizinkan zee bekerja di kantor nya zee merasa senang dan besok adalah waktu di mulai nya zee untuk bekerja.

_______________

"ahh..'' ucap Dave dengan suara khas orang baru bangun tidur dan ia masih saja menguap sambil merentangkan tangan nya ke kiri dan ke kanan.

Setelah merentangkan tangan nya ke kanan Dave melihat seorang wanita polos tanpa satu helai benang pun pakaian hanya mendengus kesal.

Ia pun langsung turun dari ranjang dan langsung membersihkan diri di kamar mandi.

Setelah ia memakai pakaian nya lengkap ia hendak pergi meninggalkan wanita itu sendiri sebelum pergi Dave membuka dompet nya dan menaruh beberapa uang lembar di atas meja di samping tempat tidur.

Ya itulah kebiasaan Dave ketika ia dan teman-teman nya pergi ke club One. Dave pasti akan menyewa seorang wanita ketika ia terlalu mabuk dan pergi ke hotel.

Tapi ketika ia tidak mabuk Dave tidak akan menyewa seorang wanita dan lebih memilih pulang ke rumah nya. Dave memutuskan langsung berangkat ke perusahaan nya karena memang hari ini ia harus menandatangani surat urusan keuangan.

Dave langsung memasuki kantor nya di lantai 12,ia masuk ke ruang pribadi yang memang ia sediakan untuk ia terjaga.

Dave mengganti pakaian nya dan menelepon sekretaris nya untuk masuk ke ruangan nya.

Tok..tok..

"masuk'' ucap Dave

''maaf pak Dave ini berkas laporan keuangan yang harus bapak tanda tangani..'' terang bella sekretaris Dave yang cantik dan bertubuh seksi itu.

Bella pun menaruh berkas itu ke atas meja kerja Dave. Dave pun langsung menanda tangani berkas itu setelah menanda tangani berkas itu Dave memberikan berkas itu kepada Bella sambil tersenyum jahil memandang Bella..

'''wah Bella kau benar-benar seksi hari ini..apakah ada lelaki yang akan mengajak mu kencan??'' ungkap dave kepada bella.

''ahh pak dave bisa saja bukan kah saya memang cantik dari dulu..''' bangga bella kepada dave dengan melenggak-lenggokkan tubuh nya.

Dave pun hanya senyum mengejek mendengar ungkapan bella.

**dasar cewek murahan gue bilang seksi dia bilang cantik,siapa juga yang muji dia cantik** batin dave kepada diri nya sendiri setelah bella keluar dari ruangan nya.

Dave pun menyandarkan tubuh nya ke kursi kebesaran nya. Ia merasa lelah hari ini dan mencoba memejamkan mata nya sejenak.

ceklek..

""oi bro loe itu di kantor kerja bukan nya malah molor.."" seru kelvin yang langsung duduk di sofa di samping meja dave tanpa mengetuk pintu lagi.

""ah..brengsek loe kalau masuk itu ketuk pintu dulu hampir aja jantung gue keluar.."" ketus dave..

""ha..ha..ha..kalau jantung loe keluar ya tinggal loe masuki lagi aja ke badan loe..beres"" jawab kelvin seenak jidat nya..

""ngapain loe ke kantor gue,gue ngga butuh loe di sini.."" timpal dave yang ikut duduk di sofa di samping kelvin.

""gini nie kalau orang ngga tau terima kasih udah di bantu malah ngusir..gue kesini mau ngasih tau kalau dompet loe udah ketemu tapi ngga ada apa-apa lagi di dalam dompet loe semua raib."" kelvin mengeluarkan secarik kertas kecil yang sudah tidak jelas bentuk nya..

""gue cuma nemui ini di dalam dompet loe,ya mungkin karena kelamaan di jalan kena hujan panas jadi udah hampir koyak kayak gini""sambung kelvin sambil menyodorkan kertas kecil berupa foto yang selama ini dave cari.

Dave hanya diam mengamati foto itu yang sudah hampir hancur.

""brengsek ini semua gara-gara cewek sialan itu,kalau saja tu cewek ngga gue tabrak pasti copet itu gue tangkep..""kesal dave sambil tetap memperhatikan foto yang ia genggam dari tadi.

""cewek.. cewek.. siapa maksud loe dave ?"" tanya kelvin yang tak mengerti dengan omongan dave.

""loe tabrak..eh loe sebenernya udah ngapain tu cewek trus loe ngga tanggung jawab gitu ke cewek itu? loe udah nabrak tu cewek dave..loe sadar ngga sie........loe tu....""" belum sempet kelvin ngomong dave sudah memotong ucapan kelvin..

"""bacot loe bisa diem ngga gue pusing nie, mana ni foto udah kagak jelas bentuk nya..loe ngomel mulu kayak emak-emak ngga di kasih duit belanja loe..''''' cercah dave emosi karena ulah omongan kelvin..

'''''gue ngga nabrak tu cewek kayak di pikiran loe..waktu gue lagi ngejar tu copet cewek sialan itu berdiri di tengah jalan..ngga sengaja deh gue tabrak jadi tu copet kabur ..'''''terang dave.

Kelvin yang mendengar penjelasan dave hanya bisa meng''oh'' iya kan saja penjelasan dave...

___________

*** Dukung author terus ya untuk pengalaman menulis pertama dan cerita pertama author ini..maaf ya jika masih ada salah kata..***

HAPPY READING..❤️❤️❤️

Terpopuler

Comments

Mardiatun Atun

Mardiatun Atun

haha jatuh cnta bru tau rasa

2021-09-12

0

Tinta Rachel

Tinta Rachel

Mampir kuga yuk kak ke karya pertamaku yang berjudul Dear Me Jesselyn Anastasya. Terimakasih kak...

2021-09-02

0

✹⃝⃝⃝s̊S Good Day

✹⃝⃝⃝s̊S Good Day

like like.

2021-04-02

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!