Setelah beberapa bulan kemudian
Kamelia telah menyelesaikan ujian nasional nya dia juga sudah berhasil membuat kedua orang tuanya merasa lega dengan ujian Kamelia yang sudah berakhir mereka tinggal membicarakan perjodohan Kamelia dengan Ferdi.
Saat kamelia sedang melamun dengan pikirannya tiba-tiba pintu kamarnya terbuka terlihat lah kakak nya masuk dengan tersenyum merekah di wajahnya.
" Dek ngapain melamun aja..." seru kak Keysiana.
" Ah kakak aku gak melamun kok kak." seru Kamelia.
" Kakak tau loh dek kamu lagi mikirin apaan." seru kak Keysiana.
" Kak apa aku harus ambiln keputusan secepat ini kak...." seru Kamelia.
" Iya dek cepat atau lambat kamu harus ambil keputusan dek." seru kak Keysiana.
" Ish ish ish bukannya kasih solusi malah menyudut kan adiknya memang kakak benar-benar gak ada akhlak..." seru Kamelia dan di balas cekikan oleh sang kakaknya.
" Hilliiiiih malah ketawa lagi ish nyebelin." seru Kamelia cemberut sambil berdiri dan keluar kamarnya.
" Mau kemana dek." tanya kak Keysian saat melihat adiknya hendak berdiri keluar kamar.
Sekilas Kamelia menatap kakaknya lalu...
" Aku mau kepemakaman kak..." seru Kamelia dari luar kamar.
" Ngapain dek kepemakaman." tanya kak Keysiana.
" Mau ngadem kak sekalian gali kuburan buat aku." seru Kamelia sambil masuk kembali ke dalam kamarnya.
" Bercanda wae kamu dek..." seru kak Keysiana sambil me geleng jg eleng kan kepalanya.
Kamelia bersiap-siap untuk pergi....
satu jam sebelumnya.
Kamelia yang sedang melamun tiba-tiba kaget saat melihat handphonenya bergetar lalu dia. melihat sibpenelpon
" Haaa... bang Ferdi ngapain dia telfon." seru Kamelia
Lalu Kamelia mengangkat telfonnya.
📞 " Hallo bang ada apa kenapa...?" seru Kamelia.
📞 " Dek bisa ketemuan sebentar gak...." seru bang Ferdi dari sebrang telfon.
📞 " Ada apa bang apa ada hal yang penting yang abang mau ceritakan sama adek bang...?" seru Kamelia.
📞 " Iya dek ini nantik abang ceritakan bisakan kita ketemuan nya di tempat biasa. ( di taman )
📞 " Hmmm baiklah bang aku akan kesana." seru Angelina di sambungan telfon.
Telfon pun berakhir.
Setelah berpakaian rapi Kamelia menemui kakaknya dan berpamitan pada kak Keysiana walaupun sedikit ada drama dulu.
" Dek mau kemana sih...?" seru kak Keysiana pada adiknya itu
" Tasikan aku sudah jawab kak..." seru Kamelia santai.
" Dek jangan bercanda kakak paling gak suka kalau kamu bercanda loh dek..." seru Kamelia.
" Hahahahaha 😃 aku akan bertemu bang Ferdi kak... dia mengajak ku bertemu di taman sanggar." seru Kamelia sambil menyeruput minumannya lu bersalaman kepada kakaknya itu dan langsung pergi.
" Kak aku pergi ya." seru Kamelia berpamitan kepada kakaknya.
Lalu Kamelia pergi dengan hati yang gelisah.
" Aish apa-apaan ini..." padahal cuman ketemu Dia saja kenapa jantungku semakin tak enak macam ini perasaan apa pula ini..." gumam Kamelia dalam hati sambil berjalan
Sesampai Kamelia di tempat tujuan dia melihat bang Ferdi sudah menunggunya.
Kamelia pun sesaat merapikan penampilannya.
" Hai bang maaf ya aku telat." seru Kamelia sambil duduk.
" Tidak apa-apa dek." seru bang Ferdi sambil tersenyum😊.
" Oh ya dek ini buat kamu..." seru bang Ferdi sambil memberikan bucket bunga🌷kepada Kamelia.
" Bunga mawar 🌷 untuk adek bang..." seru Kamelia menunjuk dirinya sendiri.
" Bukan dek... buat tetangga kamu." seru bang Ferdi seraya bercanda.
" Hahahaha😃 baiklah nantik adek kasih sama tetangga adek bang." seru Kamelia sambil menerima bunga dari tangan bang Ferdi.
" Bang adek boleh jujur gak..." seru Kamelia.
" Apa itu dek." tanya bang Ferdi.
" Abang gak perlu repot-repot bawain bunga beginian bang..." seru Kamelia sambil menatap bunga🌷 pemberian bang Ferdi tadi.
" Gak apa-apa kok dek gak repot juga kok." seru bang Ferdi.
" Lain kali abang bawain adek bunga tabur saja bang..." seru Kamelia santai.
" Apa bunga tabur....? untuk apa dek..." seru bang Ferdi kaget lalu bertanya.
" Iya namanya bunga tabur berarti untuk di tabur lah bang gimana sih..." seru Kamelia santai.
" Hmmm kamu ih ada -ada saja..." seru bang Ferdi sambil menggelengkan kepalanya.
" Jadi bang ada apa abang mengajak adek bertemu apa abang merindukan adek hahahaha😃." seru Kamelia dengan tawanya.
" Hmmmm kamu ge er saja tapi benar kok adek merindukan kamu.... hmmm adek abang mau bicara serius sama adek..." seru bang Ferdi serius.
" Baiklah bang adek akan dengar." seru Kamelia sambil menatap wajah bang Ferdi.
" Adek kan sudah mau lulus SMP dan mau masuk SMA apa rencana perjodohan kita dilanjutkan apa tidak dek...? " tanya bang Ferdi.
" Hmmmm begini bang adek juga belum tau tapi umur adek masih 16 tahun bang apa abang mau menunggu adek setahun lagi di usia 17 nantik adek akan menunggu keseriusan abang untuk langsung......." seru Kamelia tak sanggup melanjutkan kata-katanya..
" Abang paham dek abang akan setia menunggu kamu dek dan akan melangsungkan pertunangan kita asalakan adek mau menerima perjodohan ini." seru Kamelia sambil memandang wajah tampannya bang Ferdi.
" Bang kenapa abang memilih aku dan kenapa abang mau di jodohkan dengan aku yang masih di bawah umur ini." seru Kamelia bertanya.
" Karena abang SANGAT MENCINTAI adek." seru bang Ferdi sambil menyentuh kedua tangan Kamelia.
Kamelia yang sadar tangannya di pegang langsung menarik dengan halus sambil mensandarkan punggungnya di kursi taman.
" Apa alasan abang mencintai adek bang.." seru Kamelia
" Abang tidak ada alasan cuman satu hal yang adek harus tau karna adek memiliki kepribadian yang berbedah dan juga abang sangat MENCINTAIMU TANPA SYARAT apapun dek." seru bang Ferdi.
" Baiklah bang aku harga keyakinan abang...kalau begitu terimakasih bang sudah mau memberikan adek waktu lagi maafkan adek bang." seru Kamelia
" Tidak apa-apa dek." seru bang Ferdi
" Hmmmjika tak ada lagi yang ingin abang katakan tolong antar adek pulang bang adek sedang ada tugas."seru Kamelia.
" Baiklah abang akan antar kamu pulang." seru bang Ferdi sambil berjalan dan menghidupkan motornya lalu keduanya pun pergi meninggalkan taman sanggar.
Sepulang dari taman Kamelia hanya berdiam diri di dalam kamar dia merenung hingga dia tertidur
🌻🌻🌻 BERSAMBUNG 🌻🌻🌻
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 500 Episodes
Comments
Dwi Alviana
pdhl cerita nya lumayan menarik tp napa sepi pembaca ya sayang bgt
2021-10-07
1