Bab 5

Tok... tok... tok... suara pintu.

Marlyn, sekertaris Shin Vrechter mengetuk pintu kantor.

...Marlyn...

"Silahkan masuk."

"Selamat siang pak Shin Vrechter. Saya membawa beberapa dokumen yang harus anda tanda tangani dan beberapa berkas project baru untuk anda pelajari."

"Ya, nanti akan saya pelajari lagi dokumen yang baru masuk. Apa ada jadwal penting hari ini?"

Tanya Shin sambil memegang bolpoint nya.

"Tidak ada pak, jadwal kita hari ini sedang kosong. Tapi besok ada beberapa pertemuan penting yang harus anda hadiri karena besok jadwal kita sangat padat pak."

"Baiklah kalau begitu, berarti hari ini saya bisa pulang lebih awal."

Shin merasa lega bisa pulang lebih awal karena sedikit nya pekerjaan di kantor nya.

"Maaf, tadi pagi saya melihat bapak mengemudi sendiri. apa Driver bapak sedang cuti?"

Tanya Marlyn penasaran.

"Iya, driver saya sedang cuti karena sedang ada urusan keluarga."

"Kenapa bapak tidak menelfon staff kantor untuk menjemput antar bapak? apa perlu saya hubungi staf kantor sekarang untung mengantar bapak pulang?"

Tanya Marlyn lagi.

"Tidak perlu, waktu nya tidak terlalu fleksibel untuk menjemput antar saya dari rumah ke kantor."

Shin merasa terlalu banyak membuang-buang waktu jika ia harus meminta bantuan staff kantor untuk menjemput antar nya pergi dan pulang menuju kantor.

"Baiklah pak, kalau begitu saya permisi dulu untuk melanjutkan pekerjaan."

"Iya silahkan, terima kasih ya Marlyn."

Shin pun bersiap untuk segera pulang ke rumah karena jadwal pekerjanya hari ini tidak terlalu padat.

Saat Shin berada di sebuah parkiran, ia seolah merasakan ada seseorang yang sedang mengawasi nya dari kejauhan. namun, ia tidak melihat siapa pun di tempat parkiran tersebut, dan tetap berfikir positif.

Kreseeek... kreseeek... Terdengar suara dari belakang mobil.

"Siapa di situ?!"

hening... karena tidak ada satu orang pun yang sedang berada di area parkiran kantor selain diri nya sendiri.

"Hmm, mungkin hanya perasaan ku saja."

Dalam Hati Shin berbicara.

Kreseeek... kreseeek....

Suara itu terdengar kembali. suara tersebut berasal dari depan mobil yang berada di dekat mobil miliknya.

"Halooo! siapa di sana? ada yang bisa saya bantu?"

Tanya Shin lagi tanpa seorang pun menjawab.

Shin pun memutuskan berjalan perlahan untuk melihat sumber suara di balik mobil yang terparkir di depan mobil miliknya.

Ketika Shin melihat ke arah belakang mobil yang terparkir di depan mobil nya. ia tidak melihat apapun.

"Aneh, suara tadi terdengar dari arah sini,"

Sambil menatap belakang mobil yang terparkir di depan mobil milik nya, Shin hanya kebingungan tentang asal dari suara tersebut.

Shin pun memutuskan untuk tidak terlalu memperdulikan dari mana asal suara itu dan segera bergegas untuk pulang ke rumah.

Shin mengemudikan mobil nya sendiri, mengingat Driver nya sedang cuti dan terpaksa ia harus membawa mobil nya sendiri ketika pergi dan pulang bekerja.

Saat berada di tengah jalan yang cukup sepi di sebuah jalan dekat dengan sebuah taman kota, tiba-tiba mobil milik nya berhenti secara tiba-tiba.

"Ada apa dengan mobil ini? padahal mobil ini tidak pernah telat untuk service. hmm ... sebaiknya ku buka saja kap nya,"

Shin pun turun dari mobil.

Saat turun dari mobilnya, terlihat seorang pria menggunakan pakaian serba oranye yang sedang menyapu jalan menatap lekat Shin dengan lama.

Shin yang merasa heran pun mencoba mendekati pria penyabu jalan tersebut dan bertanya padanya.

"Maaf, kenapa anda menatap saya terus menerus dari tadi, apa ada yang salah dengan saya?"

Tanya Shin penasaran. Namun, pria tersebut hanya diam tanpa mengucap sepatah katapun.

Shin pun mendekat dan sedikit menunduk untuk melihat wajah pria tersebut.

Namun, setelah melihat dengan seksama. Shin kaget karena pria tersebut ternyata adalah seorang tuna netra (buta).

"Maaf! saya tidak tahu kalau anda tidak bisa melihat. kalau begitu saya permisi dulu."

Saat baru berjalan beberapa langkah, Shin berfikir untuk memberi Pria penyapu jalan tersebut sedikit uang. Shin berbalik arah dan memegang uang untuk ia berikan kepada pria tersebut.

"Ehm, pak ... ini ada sedikit uang untuk...."

Tiba-tiba orang tersebut menghilang ...

*********

next bagian 6

Terpopuler

Comments

Tati st🍒🍒🍒

Tati st🍒🍒🍒

nene moyangnya kali

2023-02-17

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!