03

HappyReading🌻

Mikayla!!!"

Mikayla!!"

Woy Mikayla,berhenti sebentar napa?

"Hm,Ada apa?Tanya Mikayla dingin

"M-ma-maafin gue ya kay kagak jemput lo tadi." ucap Putra mencoba mengatur napasnya.

Mikayla tak berkutik dengan ucapan 'maaf' Putra, ia tau sahabatnya ini akan meminta maaf.

Setelah merasa nafasnya sudah membaik, Putra menegakkan tubuhnya lalu memegang ke dua bahu Mikayla menatap lekat mata indah milik sahabat tomboynya itu.

"Maafin gue, gue ngak akan ngulangin kesalahan itu lagi, gue janji, deh." ujarnya perlahan namun pasti dengan menundukkan kepalanya merasa sangat bersalah.

Mikayla mengerutkan keningnya tidak mengerti apa yang diucapkan pria ini. Jika hanya karena masalah sepele tidak bisa jemput ke sekolah pagi tadi, kenapa Putra harus meminta maaf dengan wajah seperti itu.

Putra yang merasa sahabatnyaa ini tidak mengerti dengan apa yang ia ucapkan menghembuskan nafasnya gusar.

"Tadi di bescamp Septian cerita semuanya ke gue kalau lo itu hampir di..." Putra menghentikan ucapannya ketika melihat mata Mikayla membulat karena kaget.

Kenapa bisa Mikayla sampai lupa kalau Putra dan Septian itu teman satu kelas dan satu geng, bahkan mereka itu bersahabat. Apa yang ia pikirkan dari tadi sampai melupakan hal itu?

"Gue minta maaf, ya." ucap Putra menundukkan kepalanya merasa bersalah. Lalu menurunkan perlahan tangannya di bahu Mikayla.

Ya gue maafin elu lagian ini bukan salah lo juga jadi jangan pernah merasa bersalah?Ucap Mikayla sambil merangkul pundak Putra."

Putra menghembuskan nafasnya lega, untung saja sahabat tomboy satu satunya yang ia sayangi ini tidak terluka, jika sesuatu buruk terjadi pada sahabat tomboynya ini Putra tidak akan pernah memaafkan dirinya sendiri.

"Nanti anterin gue ke toko buku ya, sepulang gue latihan karate." mohon Mikayla menatap Putra yang sedang menggaruk pelipisnya

"Aduh, sorry banget kalu sore ini gue ngak bisa." jawab Putra merasa bersalah.

"Gue udah ada janji sama Putri, mau anterin dia beli Hp." lanjutnya dengan suara lirih namun masih bisa didengar oleh Mikayla.

Mikayla menatap Putra datar, lagi-lagi ia harus pergi sendiri ke toko buku. Apa yang di pikirkan pria ini? Apa dia tidak merasa khawatir dengan sahabat perempuannya ini setelah kejadian pagi tadi? Jika iya? Putra sangat sangat jahat.

Mikayla hanya bisa pasrah jika urusan sudah menyangkut pautkan dengan Putri, pacar sahabatnya itu. Dia tidak bisa melakukan apa-apa, ia terlalu malas jika harus berurusan dengan cewek yang super cerewet+manja seperti Putri.

Mikayla kadang heran dengan Putra, kenapa ia bisa mencintai Putri dengan sifatnya yang seperti anak TK? Cinta memang hebat, Mikayla membatin.

"Biar gue yang temenin."

Mikayla dan Putra sentak berbalik mendengar suara itu. Putra mengembangkan senyumnya ketika melihat siapa orang itu, namun Mikayla? Dia lagi lagi memasang wajah tanpa ekspresi.

Kenpa nih orang sok kecakepan ada di rumah gue sih?Batin Mikayla

"Ngak usah, gue bisa pergi sendiri." tolak Mikayla dengan nada dinginnya.

Putra memutar bola matanya malas, kenapa sahabatnya ini? Dia selalu bersikap dingin jika berhadapan dengan seorang laki-laki lain terkecuali ayahnya,kakaknya dan dirinya.

"Yaudah. Sep, nanti sepulang Mikayla karate Mikayla nungguin lo di parkiran." ucap Putra

dengan nada antusias.

Mikayla membulatkan matanya kaget, menatap Putra dengan tatapan tajam. Putra yang merasa di tatap kemudian melihat ke arah Mikayla dengan jengah.

"Ngak menerima penolakan, lo ngak mau kan kejadian pagi tadi terulang?" tanya Putra dengan nada menggoda dan menaik turunkan alisnya.

Refleks Mikayla menggelengkan kepalanya,jika sudah seperi ini ia hanya bisa pasrah. Mikayla terlalu malas mendengar ocehan Putra yang menurutnya tidak penting itu.

"Yaudah, iya-iya kalu gitu gue masuk kedalem dulu dan buat lo jangan lupa jam 16:00 gak pakek telat gue tunggu di parkiran karate gue " putus Mikayla dengan pasrah lalu berjalan masuk ke dalam rumah.

***

Gimana? Dapaf feelnya?

Alhamdulillah updata yaa, wkwk

Jangan lupa like dam kommennya ya

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!