Keyakinan Yuliar.
Menit demi menit berlalu jam pun berlalu menunjukkan waktu sudah malam jam 9 malam. Tapi seakan-akan masih sore entah apa yang dirasakan oleh Yuliar malam ini. Perasaannya semakin tidak menentu apakah yang akan terjadi ya. Yuliar membuka hpnya dan membuka facebooknya. Tidak ada masanger di hpnya. Kemudian Yuliar membuka whatsappnya, Tidak ditemukan pula pesan dari seseorang yang Dia harapkan. Sungguh malam yang berasa semakin membuat Yuliar cemas hati mulai tidak menentu.
Apa yang terjadi pada Yuliar Thor. Jangan buat penasaran pembaca apa Thor. Lanjut ah kasian tuh Yuliar cintanya sama duda keren Raymond Azeez dari Inggris. Terbalas apa tidak Thor.
Ok lanjut. Malampun dilalui Yuliar dengan perasaan yang tidak menentu. Apakah yang terjadi karena secara bahasa gimana coba ngobrolnya kalau ketemu. Bayangan ketemu dengan duda keren Raymond saja hampir membuat hati dan pikiran Yuliar entah kemana. Dengan ketidakberdayaan Yuliar yang tidak bisa berbahasa Inggris dengan baik. Dan membayangkan Raymond Azeez tahu keadaan sesungguhnya dari Yuliar apakah cinta dan rasa sayang itu akan berlanjut atau langsung pupus begitu saja.
Perasaan itulah yang membuat Yuliar tidak bisa tidur dengan tenang. Mata mengantuk tapi hati dan pikiran Yuliar seakan tidak mau berhenti dengan pikirannya akan nasib cinta dan sayangnya pada Raymond. Melihat jam terasa seakan jam itu tidak berjalan. " Bagaimana nih Aku tahu siapa Aku, mungkinkah Aku menggapaimu mas". Ucap Yuliar dalam hati.
Kebimbangan itu mulai menggerogoti hati dan perasaannya Yuliar, seakan ini akan berakhir dengan cepat meninggalkan kenangan yang begitu singkat. Yah kenangan yang sempat membuat hati Yuliar jatuh cinta dan sayang kepada seseorang. Yang perasaannya menurutnya adalah suatu keihklasan dan tulus karena Allah meskipun baru beberapa hari.
Detik terus berjalan memakan waktu yang semakin malam. Tapi Yuliar tetap tidak bisa memejamkan matanya. Rasa ngantuk yang begitu berat membuat Yuliar akhirnya memejamkan matanya. "Yuliar tak sadarkah kamu bahwa perbedaan kalian jelas sekali mana mungkin kamu bersatu dengannya" . Hati kecil Yuliar ingin berteriak mengatakan pada Raymond Azeez apakah Anda menerima segala kekuranganku. Tanpa melihat kelebihanku karena Aku tidak punya kelebihan apa-apa yang bisa 'ku tunjukkan pada Anda.
Keyakinan Yuliar akan cinta dan sayangnya mulai runtuh kembali. Disaat yang sama, "sayang sudah tidur". Deg hati Yuliar kaget matapun ikut melek. Gimana gak tiba-tiba saja ada WhatsApp dari Raymond."Belum mas Ray" jawab Yuliar di WhatsAppnya. Perasaan yang tadinya akan runtuh kini mulai terbangun lagi hanya karena kata sayang. Kata yang membuat hati Yuliar adem. Merasa kecemasan hatinya tidaklah perlu untuk dipermasalahkan.
"Mas Ray mau tanya boleh? disini sudah malam jam 9 malam disana jam berapa ya?" pertanyaan yang diajukan untuk mas Ray dari Yuliar." Sekarang jam 3 sore". jawab Raymond di WhatsAppnya Yuliar. Waktu di negara Indonesia dan Inggris bedanya kurang lebih 6 jam. Seakan jawaban itu mengisyaratkan bahwa Raymond benar sayang pada Yuliar. Entah ini perasaan apa yang jelas Yuliar merasa sedikit tenang dan akhirnya Yuliar bisa tidur. Keyakinan Yuliar akan rasa cinta dan sayang Raymond untuknya semakin jelas meskipun ada setitik rasa yang masih mengganggunya.
Maaf ya authornya baru belajar menulis, tolong bila ada salah kata atau pengetikannya. Mohon maaf dan tolong dukungannya untuk authornya tetap semangat dalam melanjutkan cerita ini.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 118 Episodes
Comments
مارلييانا
keren thor ceritanya, untung aq juga sadar diri aq siapa😂😂😂
2021-01-30
1
Shopee Hartono
yuniarnya jgn hub duluan dong
2021-01-30
0