Episode 5

Ungkapan sayang.

Pagi hari mulai menampakkan sinarnya Yuliar membuka hpnya berharap ada pesan WhatsApp yang muncul di layar hp. "Ko tidak ada WhatsApp dari Dia ya". Terlintas kata dalam hati Yuliar. Sambil memainkan hpnya di buka Facebooknya Yuliar, tetap tidak ada kabar dari orang yang diharapkan. Begitulah cinta dan sayang yang mulai tumbuh dalam hati Yuliar. Hingga Dia tidak mengharapkan apakah akan berlanjut dengan rasa kebahagiaan ataukah sebaliknya.

Waktupun berlalu tak terasa sudah waktu menunjukkan jam 10 pagi. Di lihatnya hp yang tergeletak di meja. Tidak ada satupun pesan yang masuk. "Apakah Aku tidak pantas untuknya". Hati kecil Yuliar berkata. Sesungguhnya tidak ada yang tidak mungkin kalau Allah yang berkehendak. Tapi keadaan Yuliar yang berbeda jauh dengan Raymond sangatlah amat membuat hati dan pikiran Yuliar tidak menentu. Meratapi nasib yang seakan tidak akan berubah. Berharap ada seseorang yang dengan tulus dan ikhlas mencintai apa adanya bukan karena ada apanya.

Karena ada perbedaan waktu antara Indonesia dan Inggris sekitar 6 jam maka kalau di indonesia siang hari di Inggris pagi hari. Akhirnya yuliar memberanikan diri untuk mengirim pesan kepada Raymond. "Assalamu'alaikum mas Ray". Pesan singkat yang dikirim melalui whatsapp Yuliar. Menunggu dan menunggu jawaban pesan yang dikirimnya. Sungguh antara gengsi dan percaya diri itu jauh berbeda. Di sisi lain Yuliar seorang perempuan yang punya rasa malu untuk mengatakan salam terlebih dahulu kepada seorang pria. Namun di sisi lain Dia percaya kalau seseorang mau di perhatikan maka Dia harus memperhatikan orang itu terlebih dahulu.

Tak lama pesan yang diharapkan dari seorang yang bernama Raymond itupun muncul di layar hpnya Yuliar. Dengan sangat bahagia Yuliar membuka hpnya. Dibaca pesan dari Raymond " halo pagi sayang". Melihat kata yang tertera di layar hpnya Yuliar seakan-akan dibuat terbang entah kemana.

Ciee Yuliar geer nih baru dibilang sayang sudah melayang gimana nanti kalau bertemu terbang kali tu Yuliar Thor.

"Sayang kamu sedang apa". Pertanyaan itu membuat hati Yuliar dag dig dug ser. Walaupun cuma beberapa kata tapi itu bagi Yuliar sudah diartikan bahwa Raymond benar-benar menaruh hati padanya. Apa karena rasa cinta dan sayang yang mulai tumbuh dalam hati Yuliar. Yang semakin besar itulah Yuliar menepis sedikit keraguan dihatinya tentang perbedaan hidupnya dengan Raymond.

"Aku dirumah saja mas Ray". Jawaban untuk pesan dari Yuliar kepada Raymond. "Sayang apa kamu hari ini tidak kerja" . Lanjut pesan yang ada di layar hp Yuliar. "Aku kerja di rumah mas Ray". Jawaban yang di berikan oleh Yuliar untuk pesan dari Raymond. Lama dan lama pesanpun tak lagi muncul di layar hp Yuliar. Yuliar sedikit bingung "sebenarnya ini perasaan apa ". Kata yang muncul dalam hati Yuliar seakan air mata Yuliar akan menetes di pipi.

Hanya pesan singkat itulah yang ada di WhatsApp nya Yuliar. Namun itu sudah membuat yakin hati kecil Yuliar kalau Raymond menaruh hati padanya. Keyakinan Yuliar akan perasaan cinta dan sayangnya kepada Raymond mulai tumbuh. Dalam hati dalam doa semoga ini menjadi kenyataan.

Kenyataan yang sebenarnya bahwa Yuliar mulai meyakini, rasa cinta dan sayangnya yang tumbuh untuk Raymond semakin membesar. Tanpa berpikir entah Raymond benar-benar cinta dan sayang padanya atau tidak. Tanpa berpikir bahwa hidup mereka berbeda jauh. Bahasa berbeda, status juga berbeda. Yuliar yakin bahwa diantara mereka ada rasa ingin menyayangi dan mencintai tulus apa adanya.

Aduh Yuliar tuh ya Thor sebenarnya Dia itu bodoh atau gimana sih ? kan belum tentu Thor cuma pesan seperti itu saja sudah buat Dia gimana gitu Aku jadi gemas Thor bacanya. Ya sudah di lanjut aja yah kisahnya di episode berikutnya.