di sebuah rumah terdapat keluarga yang hidup bahagia tapi siapa sangka kebahagiaan itu tidak bertahan lama
"ma kapan papa pulang?"tanya seorang gadis cantik
''mungkin sebentar lagi sayang"jawab mamanya Sambil menatap lembut putri nya
"aku udah ga sabar mau jalan-jalan sama papa"kata Sisil
"iya sama Abang juga"kata Rangga yang muncul tiba-tiba
Tin Tin
Bunyi klakson mobil
"itu pasti papa"kata Sisil sambil berlari ke luar rumah
"papahhh"teriak Sisil
"putri papa"kata papa Sisil sambil meluk Sisil
"pah kita jadikan jalan-jalan"tanya Sisil
"jadi dong sayang kamu siap-siap gih"jawab papa
"ok"kata ku
"Mina kamu jaga rumah ya kami mau keluar dulu"kata mama pada Mina kepala pelayan di sini
"iy nyoya"kata Mina
dan mereka pun pergi ke tempat yang Meraka ingin datangi
sementara di tempat lain terdapat seorang yang melihat keharmonisan keluarga mereka dengan tatapan iri dan kebencian siapa lagi kalau bukan Mona anak Mina kepala pelayan
"sayang kamu iri ya sama mereka"tanya Mina
"iya mah aku iri terutama sama Sisil"kata Mona
"dia mempunyai segalanya"sambung Mona
"kamu mau ga dapat hal yang sama kayak Sisil"tanya Mina pada anaknya
"mau ma gimana caranya ma?"tanya Mina
"pertama kita harus menyingkirkan si Merry dulu"kata Mina
"maksud mama nyonya Merry ?"tanya Mina
''iya sayang"jawab Mina
"setelah itu kita buat seolah-olah Sisil lah yang membunuh mamanya itu dan dia akan segera di usir dari rumah ini"sambung Mina
"gimana sayang"tanya Mina pada Mona
"aku setuju ma"jawab Mona
tiba-tiba Mina mengeluarkan sebuah serbuk
"itu apa ma"tanya Mona
"ini obat yang akan membuat Merry mati secara perlahan obat ini ga bakal bisa di deteksi oleh dokter"jawab Mina
"wah keren banget"kata Mona
"kita akan selalu kasih obat ini ke makanannya"kata Mina
"obat ini akan cepat bereksi jika di gunakan selama full seminggu"lanjut Mina
"dan hari terakhir dia di dunia ini kita akan suruh Sisil antar makanan ke Merry setelah beberapa menit nyawa Merry langsung melayang hahaha"kata Mina sambil ketawa jahat
"setelah itu kita provokasi tuan Sean dan Rangga untuk mengusir dia dari rumah dan memfitnah dia sebagai pembunuh😏"sambung Mona
"kamu pintar sayang"kata Mina pada anak nya
"anak siapa dulu"kata Mona pada Mina sambil sombong
"anak mama 😂😂"jawab Mina sambil ketawa
"udah sayang kita harus masak trus campuran obat ini"kata Mina
"siap ma"jawab Mona
merekapun pergi memasak
tanpa mereka sadari dari tadi percakapan mereka telah di rekam
malam pun tiba
meja makan
"sayang kamu mau makan apa"tanya merry pada suami nya
"itu sama itu yang"jawab Sean
Merry pun segera mengambil makanan yang di sebut oleh suaminya itu
setelah itu mereka pun makan
ruang tamu
khuk khuk
suara batuk dari Merry
"sayang kamu kenapa"tanya Sean cemas
"mungkin aku kecapekan kan kita habis jalan-jalan"jawab Merry
"ya udah jam ku istirahat di kamar aja"kata Sean
"iya mas"jawab Merry
Merry pun pergi ke kamarnya untuk istirahat
"pa kami juga mau ke kamar dulu ya"kata Rangga
"iya selamat malam" kata papa
"selamat malam pa"jawab Sisil dan Rangga
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 215 Episodes
Comments
sri handayani
nyimak anteng
2023-03-25
1
Nika
semangat lanjut terus kak
2023-01-09
0
sri handayani
ya... iri benci tanpa kenal status.
2022-09-13
0