Lord Of Yvhaous

Beberapa tahun kemudian pun berlalu

Aku yang saat ini menginjak usia 24 tahun, sudah 4 tahun berlalu dalam sekejap mata tanpa di sadari.

Aku yang sehabis pulang dari pekerjaan tukang sapu sebuah komplek, masih memakai seragam kebersihan.

Saat ini aku sedang berada di sebuah tempat perbelanjaan dan hiburan, di penuhi oleh ruko-ruko di kiri dan kanan, tidak terlalu banyak pengunjung di sekita sini karena ini bukan pusat perbelanjaan, melainkan hanya sebuah cabang, walaupun hanya sebuah cabang tetap saja masih ramai.

Aku berada di sini karena sebuah tujuan, Pertama ia ingin berbelanja kebutuhan untuk makan sore ini dan kedua ia berjanji kepada adiknya yaitu membelikan sebuah es krim.

Sekarang pukul 4 sore, sebagain besar ruko telah terbuka, tampilan ku hari ini cukup kotor, tidak ada perubahan dalam diriku selama 4 tahun terakhir hanya saja ia bersifat lebih dingin dari 4 tahun sebelumnya.

Wajahnya masih terlihat tampan standar dengan wajah kotor.

Aku memasuki sebuah ruko seperti mini market.

Di dalamnya berbagai keperluan makanan ada, tetapi tidak cukup lengkap.

Ia berkeliling di sekitar mini market untuk mencari bahan selama beberapa menit hingga berakhir di sebuah tempat menaruh es krim, lalu ia mengambilnya.

Ia berjalan menuju ke arah kasir untuk membayar hasil belanjaannya.

Memberikan hasil belanjaannya untuk di periksa dan di catat keseluruhan harganya oleh seorang kasir.

"Total 25 dollar"katanya.

Lalu aku mengeluarkan sebuah kartu gesek dari dompet di saku celananya memberikan kepada kasir di depan.

Kasir itu pun menerimanya dan mulai menggesekkan kartunya dengan suara

Bip!

Pembayaran Transaksi telah selesai.

Pelayan kasir itu mengemaskan barang dari sebuah kertas yang elastis seperti sebuah karet.

"Terima kasih telah berbelanja"

Aku menerima nya lalu mulai keluar dari mini market, walaupun belanjaannya terbilang sedikit mungkin hanya beberapa buah, dengan sebuah rempah-rempah, sayuran, dan daging nya adalah ikan serta sebuah es krim.

Hidup di dekat perkotaan memang harga bahan baku cukup mahal, apalagi hidup di sebuah perkotaan.

Cuaca sedikit lebih cerah sore hari ini tetapi mendung seperti akan ada turun hujan.

Aku mulai berjalan menuju ke arah luar pusat perbelanjaan, tetapi saat dalam perjalanan, ia di hadang oleh seorang pria misterius yang memperkenalkan sebagai sales yang ingin mempromosikan sebuah game terbaru.

"Hallo tuan maaf menganggu perjalanan anda sebentar, Saya jail selaku sales ingin mempromosikan sebuah game vr mmorpg yang baru perusahaan kami buat"katanya sambil membawa selembaran promosi di tas selempang.

Aku tidak terlalu memperdulikannya dan terus berjalan dengan tatapan datar dan dingin.

"Tuan tunggu sebentar, aku yakin tuan pasti tertarik"ujarnya sambil tersenyum menghadang Darius.

Aku mengerutkan kening dan mulai berhenti, tanpa berbicara sedikit pun.

"Nah jadi tuan..."Pria itu menjelaskan situasi dengan khidmat sambil memperlihatkan poster.

Beberapa menit kemudian, pria itu selesai berbicara

"Bagaimana tuan apakah anda tertarik"

Dari awal sampai akhir aku hanya mendengarkan pria itu mengoceh, pria itu pun tidak peduli terhadap sikapnya yang dingin dan terlihat acuh tak acuh.

Singkat dari penjelasan pria itu dari awal dan akhir adalah bahwa, ia mempromosikan sebuah game vr mmorpg dengan judul Lord Of Yvhaous, sebuah game mmorpg yang masih dalam tahap pengembangan dan Beta.

Dan menurut perkataannya game ini berbeda dari game yang lain, ia menampilkan sebuah sistem yang sangat realistis seperti anda berada di dunia lain, dengan npc juga yang memiliki pikiran mereka sendiri, atau sistem AI yang memiliki kepribadian di setiap npc di dalam game.

Dan ia juga sedang mencari sebuah pemain pertama yang ingin memainkan game tersebut, tetapi sayangnya banyak orang yang tidak percaya selama ia terus mempromosikan.

Karena teknologi di dunia ini belum bisa menerapkan sebuah AI yang memiliki kepribadian mandiri dan emosi, tentu saja orang-orang menganggap nya membual, penipuan dan gila.

"Apa untungnya aku memainkan game ini, juga aku tidak ada waktu untuk bermain game"

"Oh itu, tenang saja, karena kami berniat menjadikan game ini menjadi dunia ke 2 setelah dunia nyata, maka kamu dapat menghasilkan uang dari game tersebut dengan berjualan, entah itu membuka bisnis, atau menjual perlengkapan, game kami memiliki sebuah pasar yang di gerakkan oleh pemain dan npc dalam game, yang memungkinkan pergerakan mata uang menjadi stabil"

"Hmm"renungku sambil memegang dagu.

Memang aku cukup tertarik dengan usulan tersebut, ia awalnya memang ingin membuka pekerjaan sendiri setelah menabung selama 4 tahun.

Tetapi ia belum menemukan ide, usaha apa yang ideal.

"Apakah anda yakin tidak menipu? Bukannya aku tidak percaya hanya saja teknologi di zaman ini tidak ada sistem seperti itu, perusahaan AI dunia saja belum memberikan penjelasan tersebut"

"Tenang saja tuan aku tidak menipu, Anda tentu boleh mencobanya terlebih dahulu"

"Benarkah?"

"Ya, tapi anda perlu membayar setengah harga, tenang saja jika aku berbohong aku akan mengembalikan harga dari itu 2 kali lipat"

Aku mengerutkan kening ketika pria itu berbicara yang kedua kalinya, aku kira benar akan di berikan uji coba gratis tapi nyatanya tidak, memang di dunia ini tidak ada yang gratis.

Pria itu kemudian mengeluarkan sebuah identitas dari saku bajunya yang berpakaian biru memakai celana jeans cream.

"Ini tuan aku akan memberikan kartu identitas ku dan sebuah kartu perusahaan"katanya sambil menunjukan.

Aku melirik kartu tersebut di sebuah tangan pria itu, lalu mulai mengambilnya dan melihatnya.

(Nama : Jail Nor

Gender : Pria

Alamat : .......

Tempat tanggal lahir : .... 20/6/2018)

Nama Perusahaan : Co.Operatin Digital.H

Alamat : .....

Pendiri : Khvaous

Domain : Www.DigitalYhaous.co.id

www.Digital.H.com

Aku mengerutkan kening ketika melihat nama pendiri perusahaan, karena namanya sama dengan nya yaitu ada kata Khvaous tetapi nama itu di terapkan di belakang.

'Apakah ini sebuah kebetulan? Namanya sama dengan ku'

"Tuan mengapa anda melamun?"katanya dengan penasaran.

"Tidak, namanya sama persis denganku"Menggelengkan kepala.

"Betulkah?"

"Ya"

"Hmm, Jadi bagaimana apakah anda tertarik? Anda bisa melihat alamat tersebut di maps jika anda tidak percaya"katanya.

"Aku percaya, karena aku pernah melihat seseorang memainkan salah satu game kalian"

Aku memang pernah melihat seseorang memainkan game tersebut di sebuah tempat sewa komputer.

Itu adalah sebuah game RPG tipe perang dengan ada lambang domain tersebut di bawah loading screen dan di sebuah forum percakapan.

"Berapa harganya?"kataku.

Karena aku memang sangat penasaran, jika perkataan memang benar, ini adalah sebuah investasi jangka panjang, karena kemungkinan besar game ini akan ramai dan tidak ada ruginya pula.

Dari identitas sudah di percaya, karena sebuah kartu identitas sangat sulit di palsukan, juga tidak ada ruginya bagi ia.

"Karena tuan akan menjadi pemain pertama dan juga katanya tuan memiliki nama yang sama dengan pendiri maka aku akan mengurangi harga sebesar 70% jadi harganya 500 dollar"

"Apa!"kataku tersentak kaget sambil mengerutkan kening.

Terpopuler

Comments

Iris

Iris

Beneran, deh, cerita ini bikin aku susah move on. Ayo bertahan dan segera keluarkan lanjutannya, thor!

2025-09-30

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!