*Di Ruang HRD
kenapa harus langsung ke HRD apa aku langsung interview oh tidak..tidak... aku belum ada persiapan, Ya Allah mudahkan lah jalanku(doa dalam hati).
"Tok...Took (suara ketukan) Assalamualaikum" salamku sambil membuka pitu
"silahkan masuk" teriaknya dalam ruangan
"permisi pak..... saya mau antar lamaran" gugupku takut gak berani liat orang nya
"hemm (berfikir) silahkan duduk, kita langsung interview aja yah.... jangan takut begitu saya tidak pernah makan orang kok he he" perintahnya sambil menenangkan aku yang emang gugup.
"terimakasih pak, tapi sebelumnya saya tidak punya persiapan untuk interview karena saya pikir akan di panggil lagi jika saya lolos berkas" ucapku sangat jujur
"ya tidak masalah saya akan liat profil dan kemampuan mu nanti akan saya pertimbangkan kembali" penjelasannya tidak mempersulit ku.
"jadi kemampuan mu di sini mampu menguasi komputer, mampu bergaul dengan cepat dan berkomunikasi dengan baik" membaca CV ku .
"iyah benar pak" dan aku membenarkan nya
"oke kalau begitu annisa besok sudah bisa mulai berkerja, masuk jam 8.00 dan pulang jam 17.00 (lima sore), ini ID Card kamu besok akan di training selama 2 bulan jika kinerja kamu bagus akan di kontrak sebagai pegawai tetap" aku gak percaya langsung bekerja besok dan penjelasan HRD panjang kali lebar.
"terimakasih banyak pak, oh iya pak tentang seragam apa ada peraturan atau pakai bebas pantas" pertanyaanku karena tadi belum di jelaskan
" pakailah pakaian yang nyaman dan jangan lupa pakai sepatu atau heels dan baju bekerah serta rok atau celana hitam kecuali hari jumat" wahh ternyata dia sangat tau apa yang aku pikirkan.
" terima kasih pak, saya akan berusaha" ucapku semangat dan girang
***
Rapat antar 2 perusahaan pun telah selesai dan Alif balik menuju kantornya bersama rian tentunya.
"Rian bagaimana tetang cewe tadi" selidiknya dengan penasaran.
"aman bos besok sudah mulai bekerja" jawabnya santai
"emmm..... bagus bagus kamu memang bisa di andalkan he he" gurau ku pada rian
"ngomong-ngomong bos, siapa sih Annisa itu?.. apa jangan jangan cewe incaran mu bos" tanyaku penuh selidik
"dia anak dari orang yang ku kenal pastinya kamu juga kenal rian" jawabku seirit mungkin
"kalo dari muka-mukanya dia mirip dengan abi ...... jangan bilang wanita itu putrinya abi" tebaku biasa nya jarang meleset 😁
"iyah dia putri nya abi, aku yang menyarankan abi untuk kiya melamar kerja di sini" jelasku pada rian.
"oohhhh begono to bos" candaku sambil mangut mangut
"ngomong yang jelas rian,ku potong gajih mu baru tau rasa" gretak ku sedikit tapi hanya candaan he he
"asiiiap boos" sultan mah bebas haha
tidak terasa selama perjalanan mengobrol dengan rian tau - tau sudah di area parkir kantor, kami memang sahabat dan di luar kantor kami tidak seformal di dalam kantor, tapi bukan rian nama nya kalau tidak mengejek ku, sifat ku yang cuek dan terkadang keras bisa menimbulkan perdebatan kecil antara aku dan rian, sesampainya kita di kantor.
"woyy..... bos melamun aja... turun sudah di depan kantor ini" teriak ku pada alif karena dia tidak fokus.
"eh... bikin kaget aja, syukur teman dan asisten kalo bukan udah ku jadikan sate lilit" terpaksa aku buang malu ketahuan melamun sama si rian.
saat kami masuk ke dalam kantor dan langsung menuju ruangan kami kembali ke aktifitas kami sambil menggu jam 5 sore.
" tidak sabar dengan hari esok" batinku
...----------------------------------------...
Terimakasih yah sudah mampir.
Maaf jika masih ada kekurangan
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 72 Episodes
Comments
pemula
5 like hadir kaa
"INTROVERT"
2021-04-29
0
surya
semangat terus thor, 5👍like sudah mendarat
2021-04-12
1
Yoo_Rachel
semangat terusssss
2021-04-10
1