Bab 5. Setahun berlalu

Satu tahun kemudian.

Desa pandan arum tetap saja belum ada kemajuan sama sekali, bahkan listrik saja masih ada yang belum punya akibat himpitan ekonomi tentu nya. ada sebagian yang boleh menyambung pada rumah tetangga, tapi hanya malam saja untuk penerangan dan ada juga yang sama sekali tidak punya lampu listrik.

Mereka menggunakan lampu minyak tanah sebagai penerangan di malam hari, selain desa nya yang belum maju, para warga nya juga sangat pelit dan tidak tau diri. mereka suka menindas yang miskin dan lemah, jadi pas bagian sengsara tambah lah sengsara hidup mereka di kampung ini, namun itu hanya sebagian saja dan sebagian tentu baik juga.

Nama nya satu kampung maka sudah pasti beragam sifat dan juga sikap, Pak RT masih tetap sama dengan yang dulu karena dia punya uang sehingga tidak ada yang berani berkutik untuk tidak memilih nya, bahkan dia rela memberikan seratus ribu perorang agar ia tetap terpilih di desa ini sebagai RT.

Dia punya uang dan juga punya hal yang bagus seperti anak nya yang jadi polisi, maka ia merasa sangat pantas untuk mendapatkan jabatan RT, mau pindah menjadi kepala desa masih rencana. sebab tahun ini masa jabatan akan segera habis, rencana nya dia lah yang mau naik jadi Lurah di desa pandan arum.

Memang tidak sedikit modal ya ia keluarkan untuk mendapatkan jabatan ini, namun itu tidak lah penting, yang penting dia punya gelar dan kuasa. orang orang akan tunduk pada perintah nya, jadi berapa pun akan ia keluarkan agar keinginan nya tercapai semua dalam hal apa pun.

Kalau bukan karena uang maka sudah pasti tidak akan terpilih karena orang orang tidak mau punya RT yang kejam seperti ini, mau nya menolong orang yang ada uang saja, bahkan bila dari desa ada yang perlu di sampai kan maka akan di sampaikan nya dua atau tiga hari kemudian sehingga sudah terlewat.

"Roboh kan saja rumah nya Darma ini, dia juga sudah menghilang lama!" Pak RT mengeluarkan perintah.

"Kenapa harus kita robohkan, Pak? kan ini ada di tanah dia sendiri." tanya Agus.

"Di biarkan lama hanya akan membuat desa kita usang, rumah lusuh dan sekarang malah tidak di urus." jawab Pak RT tanpa dosa.

"Ya jangan lah, Pak! ini rumah nya Darma dan ada di tanah dia juga, mana ada hak kita untuk merusak nya." seru Erni yang ada di sana juga.

"Saya adalah RT nya di sini, siapa pun yang berani menentang maka silahkan angkat kaki dari desa ini!" tegas Pak RT.

"Kau hanya RT saja, Bardi!" Pak Lurah datang dan menegur bawahan nya.

Bardi langsung terdiam karena tidak menyangka akan kedatangan Pak Lurah pula, ketahuan sudah bahwa selama ini dia semena mena pada warga yang ada di sini. bahkan rumah nya Darma yang tidak salah apa apa mau di bongkar, padahal itu bukan hak dia.

"Maaf, Pak! tapi rumah Darma memang terlihat lusuh dan seram, mana dia pun sudah menghilang selama satu tahun ini." jelas Bardi.

"Mau dia kemana pun maka kita tidak ada hak untuk mengusik rumah nya! ini rumah dia dan berdiri di atas tanah dia." tegas Pak Lurah.

"Benar apa yang di katakan Pak Lurah, Darma kan tidak menumpang di tanah orang!" seru Agus juga.

"Memang nya Darma ini kemana, apa ada yang tau kabar dia?" tanya Pak Lurah yang memang tidak tau.

"Paling juga sudah ke kota lagi, jual diri kerjaan dia!" sahut Bardi dengan mulut seperti perempuan nyinyir nya.

Pak Lurah saja sampai syok akan nyinyir nya mulut bawahan nya ini, padahal laki laki tapi kalau menghina orang sesuka hati nya saja. pantas istri Bardi sangat angkuh, tingkah suami nya saja seburuk ini, maka cocok lah sudah mereka berdua sebagai pasangan suami istri.

"Malam itu kan saya ketemu sama Darma dan kata nya dia mau cari Angga yang sedang mencari kayu bakar, tapi setelah itu dia tidak pernah muncul lagi." Erni yang menjelaskan.

"Cari nya kemana, Ni?!" Pak Lurah agak kaget juga.

"Di hutan, Pak! Angga kan sering cari kesana sambil ingon kambing, kata nya hari itu dia ingin kambing nya Pak Sani dan kambing pulang tapi Angga tidak." jelas Erni lagi.

"Ya Allah, lah kok kamu ya tidak ada laporan gitu loh!" Pak Lurah agak berang jadi nya.

"Saya sudah lapor sama Pak RT, tapi dia bilang tidak apa apa dan saya sama suami sempat sih mencari nya dekat hutan tapi sama sekali tidak ada jejak nya." ujar Erni.

"Ya gimana ada jejak nya, jelas kalau Darma itu kabur dengan suami ku!" Lastri membuka suara.

"Mana bukti nya kalau Darma mengajak Wanto kabur, suami mu bisa saja minggat karena bosan dengan yang gemuk!" hina Erni sudah naik darah.

Lastri akan mencakar Erni tapi cepat di tahan oleh anak nya sehingga dia pun tidak bisa, Pak Lurah menarik nafas berat karena ini semua dia sama sekali tidak tau. kabar soal Darma atau pun Angga yang hilang dia memang tidak tau, sebab Bardi melarang semua orang membicarakan janda muda dengan anak nya.

"Jahat sekali kau, Bardi!" Pak Lurah berdecak tidak percaya.

"Alah kau juga tidak usah sok baik lah, tunggu saja masa jabatan mu yang sudah mau habis itu maka aku yang akan berkuasa di desa ini." geram Bardi segera berlalu.

"Ya Allah, kok RT kita jahat nya seperti itu!" Agus berdecak kesal.

"Lalu sampai sekarang Darma tidak ada kabar nya, Er?" tanya Pak Lurah lagi.

"Tidak ada, dia dan Angga menghilang begitu saja." jawab Erni.

"Besok kita akan meminta seluruh warga untuk mencari kedalam hutan." tegas Pak Lurah.

"Itu sudah satu tahun yang lalu, Pak. kalau pun saat itu mereka celaka dan di makan hewan, maka sudah tidak ada lagi bekas nya!" ujar Agus.

"Benar apa yang Agus bilang, Pak! kita tidak mungkin bisa menemukan nya karena sudah satu tahun." Erni juga berkata demikian.

"Kok ya bisa tidak sampai ketelinga saya!" Pak Lurah geram sekali di buat nya.

Erni terdiam karena saat itu dia juga salah, andai saja dia langsung minta tolong pada Pak Lurah untuk mencari Darma dan Angga, maka mungkin saja masih bisa ketemu. ini malah minta tolong pada Bardi, maka sudah pasti dia di tolak dan sekarang Angga dan Darma tidak dapat di temukan keberadaan nya

Selamat pagi, jangan lupa like dan komen kalian ya.

Terpopuler

Comments

Apriyanti

Apriyanti

pagi jg Thor,, kemna darma menghilang nya,,semoga aja darma msh hidup,,Thor di cerita hantu bermuka rata ada purnama dan member nya kah 🙏🙏

2025-07-04

0

Ayu Putri

Ayu Putri

apa Bu darma hidup dlm hutan Thor kan waktu itu dia udh bunuh Wanto,dan dibuang dlm hutan yg ada jasadnya Angga, mungkin jg darma udh menemukan jasadnya Angga dan milih hidup dihutan,mungkin mau minta tolong sm RT sm warga pun percuma Krn mereka benci sm Bu darma

2025-07-04

1

YuniSetyowati 1999

YuniSetyowati 1999

Ah jadi Bu Darma g pulang setelah kejadian itu?kemana beliau?semoga saja selamat dan dalam keadaan baik2 saja.Tapi apa mungkin Bu Darma setelah menemukan mayat Angga beliau marah dan ingin balas dendam.Dan takutnya Bu Darma khilaf dan gelap mata, belajar ilmu hitam untuk menuntut balas.Celakanya lagi kalau sampai salah sasaran saat menuntut balas.
Tp yoweslah aku nurut mak NJ yg punya rumah.

2025-07-04

2

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. pemerkosaan
2 Bab 2. Merusak wajah
3 Bab 3. Kekejaman RT
4 Bab 4. Nasib Darma
5 Bab 5. Setahun berlalu
6 Bab 6. Anak Pak RT hilang
7 Bab 7. Hantu muka rata
8 Bab 8. Di kejar iblis
9 Bab 9. Bertemu lagi
10 Bab 10. Di antar Pak Lurah
11 Bab 11. Wajah di kelupas
12 Bab 12. Masuk rumah Darma
13 Bab 13. kebakaran rumah Darma
14 Bab 14. Fitnah Bardi
15 Bab 15. Mama muda
16 Bab 16. Di hajar massa
17 Bab 17. Mencari Crish
18 Bab 18. Kematian Bu Mar
19 Bab 19. Gantung diri
20 Bab 20. Ternyata Ratu ular
21 Bab 21. Menemukan jasad crish
22 Bab 22. Di temui iblis
23 Bab 23. Tidak ingin mengurus
24 Bab 24. Ketemu dua edan
25 Bab 25. Di temukan Aslan
26 Bab 26. Dapat uang
27 Bab 27. Dada bernanah
28 Bab 28. Erni jadi korban.
29 Bab 29. Mencari emas
30 Bab 30. Adit menghilang
31 Bab 31. Arthur
32 Bab 32. Ancaman Beril
33 Bab 33. Ketahuan semua
34 Bab 34. Lari kerumah Beril
35 Bab 35. Melihat kaki kecil
36 Bab 36. Arya menemukan mayat
37 Bab 37. Mata ular
38 Bab 38. Di hajar Arya
39 Bab 39. Kematian Bunuh diri
40 Bab 40. Bertemu Lastri
41 Bab 41. Menemukan tulang manusia
42 Bab 42. Rahasia besar
43 Bab 43. Bardi pulang
44 Bab 44. Mendatangi Purnama
45 Bab 45. Cerita Pak Lurah
46 Bab 46. Di datangi Purnama
47 Bab 47. Di obati Purnama
48 Bab 48. Mendatangi kampung
49 Bab 49. Tamu dari kota
50 Bab 50. Mendatangi Johan
51 Bab 51. Anak Arthur
52 Bab 52. Rekaman ponsel Thanos
53 Bab 53. inisial nama A
54 Bab 54. Abu jerami
55 Bab 55. A hilang satu
56 Bab 56. Tersesat
57 Bab 57. Penyiksaan tiada henti
58 Bab 58. Sadewa
59 Bab 59. Bertemu Sadewa
60 Bab 60. Fitnah lagi
61 Bab 61. Membakar rumah
62 Bab 62. Ketemu Jeni
63 Bab 63. Bagas melihat nya
64 Bab 64. Bertemu Ratu
65 Bab 65. Perjalanan Quina dan Sadewa
66 Bab 66. Penderitaan Beril
67 Bab 67. Ketemu
68 Bab 68. Pengakuan Sadewa
69 Bab 69. Mau menangkap Purnama
70 Bab 70. Hukuman Sadewa
71 Bab 71. Datang di desa Purnama
72 Bab 72. Menghajar Bagio
73 Bab 73. Keadaan Beril
74 Bab 74. Mati di belit ular
75 Bab 75. Hantu gendut
76 Bab 76. Bunuh diri
77 Bab 77. Meminta bantuan member
78 Bab 78. Meminta bantuan
79 Bab 79. Ranjau di dekat tulang
80 Bab 80. Bertemu iblis nya
81 Bab 81. Melihat Beril
82 Bab 82. Sagara terluka
83 Bab 83. Purnama akan datang
84 Bab 84. Menghajar iblis muka rata
85 Bab 85. Keinginan Ratu ular
86 Bab 86. Menangkap Angga
87 Bab 87. Dapat Beril
88 Bab 88. Maharani naik darah
89 bab 89. Musnah
90 Bab akhir
Episodes

Updated 90 Episodes

1
Bab 1. pemerkosaan
2
Bab 2. Merusak wajah
3
Bab 3. Kekejaman RT
4
Bab 4. Nasib Darma
5
Bab 5. Setahun berlalu
6
Bab 6. Anak Pak RT hilang
7
Bab 7. Hantu muka rata
8
Bab 8. Di kejar iblis
9
Bab 9. Bertemu lagi
10
Bab 10. Di antar Pak Lurah
11
Bab 11. Wajah di kelupas
12
Bab 12. Masuk rumah Darma
13
Bab 13. kebakaran rumah Darma
14
Bab 14. Fitnah Bardi
15
Bab 15. Mama muda
16
Bab 16. Di hajar massa
17
Bab 17. Mencari Crish
18
Bab 18. Kematian Bu Mar
19
Bab 19. Gantung diri
20
Bab 20. Ternyata Ratu ular
21
Bab 21. Menemukan jasad crish
22
Bab 22. Di temui iblis
23
Bab 23. Tidak ingin mengurus
24
Bab 24. Ketemu dua edan
25
Bab 25. Di temukan Aslan
26
Bab 26. Dapat uang
27
Bab 27. Dada bernanah
28
Bab 28. Erni jadi korban.
29
Bab 29. Mencari emas
30
Bab 30. Adit menghilang
31
Bab 31. Arthur
32
Bab 32. Ancaman Beril
33
Bab 33. Ketahuan semua
34
Bab 34. Lari kerumah Beril
35
Bab 35. Melihat kaki kecil
36
Bab 36. Arya menemukan mayat
37
Bab 37. Mata ular
38
Bab 38. Di hajar Arya
39
Bab 39. Kematian Bunuh diri
40
Bab 40. Bertemu Lastri
41
Bab 41. Menemukan tulang manusia
42
Bab 42. Rahasia besar
43
Bab 43. Bardi pulang
44
Bab 44. Mendatangi Purnama
45
Bab 45. Cerita Pak Lurah
46
Bab 46. Di datangi Purnama
47
Bab 47. Di obati Purnama
48
Bab 48. Mendatangi kampung
49
Bab 49. Tamu dari kota
50
Bab 50. Mendatangi Johan
51
Bab 51. Anak Arthur
52
Bab 52. Rekaman ponsel Thanos
53
Bab 53. inisial nama A
54
Bab 54. Abu jerami
55
Bab 55. A hilang satu
56
Bab 56. Tersesat
57
Bab 57. Penyiksaan tiada henti
58
Bab 58. Sadewa
59
Bab 59. Bertemu Sadewa
60
Bab 60. Fitnah lagi
61
Bab 61. Membakar rumah
62
Bab 62. Ketemu Jeni
63
Bab 63. Bagas melihat nya
64
Bab 64. Bertemu Ratu
65
Bab 65. Perjalanan Quina dan Sadewa
66
Bab 66. Penderitaan Beril
67
Bab 67. Ketemu
68
Bab 68. Pengakuan Sadewa
69
Bab 69. Mau menangkap Purnama
70
Bab 70. Hukuman Sadewa
71
Bab 71. Datang di desa Purnama
72
Bab 72. Menghajar Bagio
73
Bab 73. Keadaan Beril
74
Bab 74. Mati di belit ular
75
Bab 75. Hantu gendut
76
Bab 76. Bunuh diri
77
Bab 77. Meminta bantuan member
78
Bab 78. Meminta bantuan
79
Bab 79. Ranjau di dekat tulang
80
Bab 80. Bertemu iblis nya
81
Bab 81. Melihat Beril
82
Bab 82. Sagara terluka
83
Bab 83. Purnama akan datang
84
Bab 84. Menghajar iblis muka rata
85
Bab 85. Keinginan Ratu ular
86
Bab 86. Menangkap Angga
87
Bab 87. Dapat Beril
88
Bab 88. Maharani naik darah
89
bab 89. Musnah
90
Bab akhir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!