Ratih sangat berterima kasih kepada bibinya itu,karena sudah membantunya.
Ratih:"Bibi terima kasih banyak telah membantuku.."ucap Ratih sambil mencium tangan bibinya itu.
"sudahlah bawa saja uang itu cepat bawa ibumu berobat agar segera sembuh."ucap wanita itu sembari menggenggam tangan Ratih.
Ratih pun berpamitan untuk segera pergi membawa ibunya berobat.Dia tergesa_gesa pulang ke rumahnya untuk segera membawa ibunya ke rumah sakit.Sesampainya di rumah dia melihat ibunya yang terbaring di tempat tidur.Dia berkata kepada ibunya untuk segera membawanya pergi ke rumah sakit.
Ratih:"Ibu...ibuu ...ayo bu kita pergi ke rumah sakit bu..aku sudah mendapatkan uang untuk pengobatan ibu."ucap Ratih sembari membangunkan ibunya dari tempat tidur untuk duduk.Sembari menunjukkan uang yang ia dapat dari meminjam di tempat bibinya tadi.
"Kamu dapat uang itu darimana nak?uhukk ...uhukkk ..."tanya ibunya kepada Ratih
Ratih:"Aku mencari pinjaman bu..ibu tidak usah memikirkan dari mana aku mendapatkan uang ini."jawab Ratih
Ratih pun bersiap_siap membawa ibunya ke rumah sakit.Namun tak lama kemudian ayah Ratih pulang dari tempat bermain judi.Dia datang sambil marah_marah karena kalah bermain judi.Kebetulan saat itu Ratih sedang bersiap_siap untuk pergi membawa ibunya ke rumah sakit dan sedang menghitung uang.Melihat Ratih yang sedang memegang uang,sontak saja ayahnya senang dan segera menghampiri Ratih.Ayahnya bertanya kepada Ratih...
"Kamu punya uang ya..dapat dari mana uang itu?" tanya ayah nya sembari bersandar di pinggir pintu .
Ratih:"Ini uang untuk berobat ibu..aku cari pinjaman."jawab Ratih sambil tergesa_gesa memasukkan uang itu ke dalam tasnya.Dia pun segera memapah ibunya untuk pergi ke rumah sakit.
Namun ayahnya yang gila akan uang untuk judi manarik tas yang dibawa Ratih dan berniat mengambil uang tersebut.
"Siniiiiiii..."ucap ayah Ratih sambil menarik tas Ratih.
Ratih berusaha mempertahankan tas tersebut karena dia tau ayahnya akan mengambil uang tersebut.
Ratih:"Ayah jangan......."ucap ratih sembari menarik tas yang akan direbut ayahnya..
Namun ayahnya malah mendorong Ratih hingga jatuh tersungkur.
"aduhhhhhh...."suara Ratih terjatuh.
Ayahnya segera mengambil semua uang yang sudah di siapkan Ratih untuk pengobatan ibunya.
Ratih:"Ayah ..jangan yah ...itu uang untuk pengobatan ibu..ibu sakitnya semakin parah yah..ibu segera butuh pengobatan."ucap ratih sambil berdiri berusaha merebut uang tersebut.Namun ayahnya tidak memperdulikan hal tersebut.Dia tetap mengambil uang itu untuk berjudi lagi.
"allllahhhh buat apa ibu kamu berobat ,,toh juga gak akan sembuh ..kalo udah sakit_sakit an ya udah biarin aja sakit."ucap ayah Ratih sambil menunjuk_nunjuk ibu Ratih.
"Ayah..ayah kok ngomong kayak gitu sih...ibu tu sedang sakit yah,,,butuh berobat..kembalikan uang nya.*ucap Ratih sembari berusaha merebut kembali uang itu dari ayahnya.
"Alah udah lah biarin ibu kamu sakit...mending uang ini buat aku aja buat main lagi..daripada buat berobat ibu kamu ..buang_buang uang saja."ucap ayah nya sambil melempar tas ke arah Ratih.
Ratih:"Ayah..ayah keterlaluan banget ya...tega ayah sama kita..ayah lebih mementingkan main judi ketimbang kita"ucap Ratih sambil menangis.
"Ratih mohon yah kasih uang itu ke Ratih untuk berobat ibu yahhh..."ucap Ratih memohon kepada ayahnya,tetapi ayahnya tidak perduli.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 40 Episodes
Comments
Roxanne MA
bagus thor sukses terus thor
2025-07-02
0